Punya Mantan Pacar Brengsek Itu Pengalaman, Nggak Usah Menyesal Dan Ambil Saja 5 Keuntungannya

Dia tega banget sih, mainin kamu….

Advertisement

Tak hanya keluar dari dalam kepalamu. Kalimat itu pun terapal dari mulut teman atau orang-orang terdekatmu yang tahu penyebab kandasnya kisah cinta kalian. Kamu sendiri tak perlu ditanya bagaimana rasanya, kadang nelangsa dibuatnya, kadang menyesal juga. Bagaimana nggak kesal sekaligus sedih, kamu yang sudah terlanjur sayang tapi ternyata dia justru bersikap seenaknya. Berkali-kali dia mengabaikanmu, bahkan pernah mendekati cewek lain di belakangmu.

Sebenarnya hakmu untuk marah atau menyesal karena punya mantan sebrengsek itu. Tapi daripada kamu hanya memupuk dendam, bukankah lebih baik coba mengambil sisi baiknya. Anggap saja kebrengsekan dia sebagai ilmu baru yang harus kamu bedah dengan pandangan yang berbeda. Bukan tak mungkin kalau keuntungan ini yang bisa kamu dapat.

1. Kamu tak lagi jadi cewek polos yang mau saja diperlakukan seenaknya oleh cowok tipe ini

kamu bukan lagi cewek polos yang bisa dikadalin

Kamu bukan lagi cewek polos yang bisa dikadalin via unsplash.com

Kamu pikir, kamu siapa?

Advertisement

Dulu kamu memang bisa dibohongi berkali-kali. Bahkan kamu hanya diam dan menangis saat dia menurunkanmu di tengah jalan. Atau saat dia tiba-tiba melumat bibirmu tanpa izin atau bertanya persetujuanmu. Dia dulu boleh merasa kamu cewek polos yang bisa diperlakukan seenaknya. Tapi sekarang kamu sadar, cowok tipe ini bukan siapa-siapa yang nggak bisa berlaku semena-mena kepadamu. Kamu mulai peka dengan gelagat cowok yang ingin memperlakukanmu dengan tidak baik, sadar juga kalau dirimu tak bisa tinggal diam saja.

2. Kamu belajar membedakan mana cowok yang tulus dan cuma mengambil keuntungan

Belajar membedakan yang tulus dan tidak

Belajar membedakan yang tulus dan tidak via kevinweinstein.com

Kamu tahu cowok yang banyak mengumbar sikap manis atau janji justru yang harus dipertanyakan lagi keseriusannya. Dia yang sering menuntut dan mengaturmu macam-macam pun tak bisa langsung kamu beri kepercayaan sepenuhnya.

Advertisement

Sebab dia yang tulus terkadang tak banyak bicara soal perasaan atau rencana ini itu. Dia yang tulus lebih suka berbagi langsung cerita tentang keseharian, dan melakukan hal-hal yang memang positif untuk hubungan kalian. Sesekali dia yang tulus tak akan segan mengajakmu menikmati hidup, entah dengan kelakar khas kalian atau jalan-jalan ke tempat menyenangkan.

Kamu berjanji dalam hati, supaya tak lagi-lagi terjebak dengan sikap manis yang ternyata cuma tudung kepalsuan.

3. Mentalmu bukan lagi cewek kemarin sore, yang disakiti sedikit langsung sedih berlarut-larut

mentalmu lebih tebal dari sebelumnya

mentalmu lebih tebal dari sebelumnya via unsplash.com

Apa gunanya nangis buat cowok brengsek kayak dia? Buang-buang tenaga aja.

Sekalipun kamu seorang yang melankolis dan sensitif, hatimu tetap sudah bertekad jika kelak tak akan ada lagi acara nangis-nangis lebay untuk cowok semacam mantanmu ini. Buat apa nangis, kalau dia saja tak pernah mengharagai perasaan bahkan air matamu. Bukankah tangisanmu hanya buang-buang tenaga saja. Dulu mungkin kamu memang sering dibuatnya nangis tersedu-sedu. Tapi sekarang kamu akan membuktikan kepadanya atau siapapun, kalau dirimu bukan lagi cewek kemarin sore yang cuma bisa nangis saat disakiti atau kecewa dengan seorang cowok.

Kebrengsekkannya ternyata menghidupkan sisi ketegaran dan ketegasan dirimu.

4. Memaafkan kelakuan mantanmu ini, membuat kamu belajar membesarkan hati

memaafkannya sama dengan membesarkan hatimu

Memaafkannya sama dengan membesarkan hatimu via unsplash.com

Karena kamu perlu memaafkan dia, sebelum akhirnya berdamai dengan dirimu sendiri.

Dibohongi berkali-kali, diselingkuhi entah sudah berapa kali, tak dihargai, sampai dicampakkan begitu saja bukan lah hal yang mudah untuk dimaafkan. Dia seperti algojo yang menebas kebahagianmu sedikit demi sedikit dengan kelakuannya. Hingga suatu ketika kebahagian itu benar-benar dibuat sekarat. Sedih pasti, tapi marah juga rasanya tak kurang-kurang meletup di perasaan.

Tapi tak lama bergelut dengan sedih dan kesal, kamu pun mulai sadar. Untuk keluar sebagai pemenang dalam permainan yang dia rancang ini, kamu harus belajar membesarkan hatimu. Menguatkannya dengan memberikan maaf pada sosoknya yang tak punya hati ini.

Ada masa dimana kamu berpikir bahwa andai saja membunuh adalah sesuatu yang dihalalkan, sudah pasti dia mati di tanganmu. Tapi kini kamu bersyukur bahwa hal itu tak pernah terwujud. Justru kini kamu bertransformasi menjadi gadis yang mengerti apa arti keikhlasan.

5. Sakit hati pun tergantikan dengan rasa syukur, sebab sekarang kamu tak lagi bersama dengannya

bersyukur sekarang sudah tak lagi dengannya

bersyukur sekarang sudah tak lagi dengannya via unsplash.com

Kenapa harus menyesal, kalau sekarang kamu sudah tak bersamanya?

Beberapa waktu yang lalu kamu memang mencibir, “Rasanya menyesal punya mantan pacar brengsek seperti dia,”. Rasanya seperti buang-buang waktu saja. Tapi setelah dipikir lagi, ternyata ungkapan “Menyesal tak ada gunanya” itu benar juga. Buat apa menyesal kalau sekarang kamu sudah terlepas dari sosoknya.

Buat apa menyesal kalau sekarang kamu bisa kembali belajar menjadi sosok cewek independen. Kamu bisa belajar mengerti karakter banyak cowok, terutama yang kurang baik supaya tak lagi salah pilih. Kamu bisa belajar membangun ketegasan dirimu supaya tak lagi diperlakukan seenaknya. Kamu belajar untuk menjadi bijak dari sisi brengseknya mantanmu ini. Setidaknya syukuri saja meski proses untuk pulih dari rasa sakit hati itu tak mudah.

Biarlah dia yang brengsek tetap menjadi dirinya sendiri, kamu harus maju jadi sosok yang lebih baik dari dia.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Tukang catat yang sering dilanda rindu dan ragu

CLOSE