Memulai bisnis baru memang memerlukan biaya awal yang cukup besar, baik untuk modal usaha maupun pengeluaran rutin. Oleh karena itu, sebagai seorang pengusaha baru, Anda harus pintar-pintar mengatur keuangan agar bisnis dapat bertahan dalam jangka panjang. Berikut adalah beberapa tips praktis yang dapat membantu Anda menghemat biaya saat memulai bisnis.
ADVERTISEMENTS
6. Hindari Utang yang Tidak Perlu
Hutang Bisnis | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Hutang Bisnis | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Utang dapat menjadi beban keuangan yang berat pada bisnis Anda. Oleh karena itu, pastikan Anda memahami benar tujuan utang tersebut dan pastikan utang tersebut memang dibutuhkan untuk perkembangan bisnis Anda. Jika memungkinkan, hindari utang yang tidak perlu dan usahakan untuk membayar utang yang sudah ada sesegera mungkin agar tidak menimbulkan bunga yang besar.
ADVERTISEMENTS
7. Pilih Karyawan yang Benar-benar Dibutuhkan dan Tepat
Karyawan Bisnis | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Karyawan Bisnis | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Pengusaha baru seringkali terjebak dalam kesalahan memilih karyawan yang tidak dibutuhkan, terutama jika mereka belum mengerti persis bagaimana bisnis bekerja. Ini bisa menjadi beban keuangan yang berat pada bisnis. Oleh karena itu, sebelum merekrut karyawan, pastikan Anda memahami benar apa yang diperlukan di bisnis Anda, dan pilih karyawan yang sesuai dengan kebutuhan tersebut.
Selain dibutuhkan, karyawan yang kamu pilih juga haruslah tepat. Sangatlah berbeda saat mencari karyawan yang akan bekerja di perusahaan besar dibandingkan start-up atau perusahaan yang baru saja mulai. Mindset yang dimiliki oleh karyawan tersebut haruslah berbeda. Mereka harus bersedia untuk mengerjakan berbagai macam pekerjaan yang mungkin tidak tertulis pada saat awal proses rekruitmen.
ADVERTISEMENTS
8. Gunakan Kendaraan yang Efisien
Mobil Efisien | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Mobil Efisien | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Jika bisnis Anda memerlukan penggunaan kendaraan, pastikan kendaraan yang Anda gunakan efisien dalam hal bahan bakar. Anda dapat memilih kendaraan dengan mesin yang lebih hemat bahan bakar atau menggunakan kendaraan berbagi jika memungkinkan. Selain itu, pastikan juga untuk melakukan perawatan kendaraan secara teratur agar tidak terjadi kerusakan yang dapat memerlukan biaya perbaikan yang besar.
ADVERTISEMENTS
9. Cari Supplier dengan Harga Terbaik
Supplier Terbaik | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Supplier Terbaik | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Pastikan Anda melakukan riset dan mencari supplier dengan harga yang terbaik untuk bahan atau produk yang Anda butuhkan. Jangan hanya memilih supplier berdasarkan harga yang paling murah, tetapi pastikan juga kualitas produk yang Anda dapatkan sesuai dengan standar yang Anda inginkan. Selain itu, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk bekerja sama dengan supplier lokal untuk mengurangi biaya pengiriman.
ADVERTISEMENTS
10. Lakukan Pengecekan Reguler atas Pengeluaran
Lakukan Pengecekan Reguler atas Pengeluaran | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Lakukan Pengecekan Reguler atas Pengeluaran | Foto oleh Freepik via https://www.freepik.com
Terakhir, pastikan Anda melakukan pengecekan reguler atas pengeluaran yang ada di bisnis Anda. Lakukan analisis terhadap pengeluaran yang dapat dikurangi atau dieliminasi, serta identifikasi pengeluaran yang tidak perlu. Hal ini dapat membantu Anda menghemat biaya dan mengoptimalkan pengeluaran yang ada untuk mempercepat pertumbuhan bisnis.
Demikianlah beberapa tips praktis yang dapat membantu Anda menghemat biaya saat memulai bisnis. Penting untuk diingat bahwa menghemat biaya tidak berarti mengorbankan kualitas atau kinerja bisnis. Sebaliknya, dengan menghemat biaya secara bijak, Anda dapat mengoptimalkan penggunaan sumber daya dan mempercepat pertumbuhan bisnis Anda.
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”