10 Rekomendasi Tanaman Sukulen yang Cocok Menjadi Tanaman Hias di Atas Meja Kerjamu di Tahun 2020

Yuk perindah rumahmu dengan berbagai tanaman sukulen!

Tahun 2020 bisa dikatakan sebagai tahun di mana banyak jenis tanaman menemukan popularitasnya. Tidak tanggung-tanggung, satu pot bunga bisa dihargai hingga puluhan juta rupiah. Maka dari itu, banyak orang banting setir menjadi penjual bunga karena keuntungan yang menjanjikan. Namun, banyak juga sebagai orang yang justru mencari tanaman berukuran mini dengan harga yang terjangkau untuk menghias sudut-sudut rumah. Berikut rangkuman 10 tanaman mini alias sukulen yang digemari masyarakat Indonesia di tahun 2020.

Advertisement

1. Haworthia Cactus Zebra

Photo by Ylanite Koppens from Pexels

Photo by Ylanite Koppens from Pexels via https://www.pexels.com

Tanaman sukulen yang mirip corak zebra ini mampu menghipnotis mata siapapun yang melihatnya untuk segera mengadopsinya. Persilangan antara warna hijau gelap dan warna putih, membuatnya terkesan minimalis sekaligus artsy.

Kabar baiknya, tanaman sukulen satu ini dapat beradaptasi dengan baik meski hanya mendapatkan asupan cahaya matahari seadanya sehingga cocok menjadi tanaman hias di dalam rumah. Tertarik mengadopsinya?

Advertisement

2. Jade Plant

Photo by Daria Shevtsova from Pexels

Photo by Daria Shevtsova from Pexels via https://www.pexels.com

Tanaman jade atau jade plant memiliki banyak sekali nama sebutan di antaranya friendship tree, money tree, hingga lucky plant.

Sekadar informasi, tanaman satu ini menjadi tanaman keberuntungan Seo Dal-mi dalam kdrama Start-Up, loh. Makanya, enggak heran jika jade plant semakin ternama.

Meski demikian, tanaman dengan nama ilmiah crassula ini sangat mudah dirawatnya karena tidak perlu sering-sering disiram tapi jangan sampai tanahnya kering juga ya.

Advertisement

3. Roseum Plant

Photo by Eunice Lui from Pexels

Photo by Eunice Lui from Pexels via https://www.pexels.com

Jenis tanaman sukulen satu ini juga memikat hati loh. Daunnya yang berkelopak-kelopak, makin mirip seperti bunga mawar maupun gerbera. Roseum plant memiliki beragam jenis di antaranya black prince, hens and chicks, chalk liveforever, pink moonstone dan banyak lagi.

Cara merawatnya pun mudah karena tidak memerlukan air setiap hari dan dapat hidup di tempat minim cahaya, juga bisa hidup di pot biasa maupun mug sesuai selere si empunya.

4. Rebutia

Photo by Quang Nguyen Vinh from Pexels

Photo by Quang Nguyen Vinh from Pexels via https://www.pexels.com

Rebutia merupakan tanaman sejenis kaktus, yang artinya dapat hidup di kondisi gersang atau kelembaban air yang minus. Tapi, jangan sampai benar-benar tidak disiram karena rebutia bisa mati jika kekurangan asupan air.

Tanaman satu ini dapat tumbuh hingga lebar 15 sentimeter dan sangat cocok untuk dijadikan tanaman hias di dalam ruangan maupun ditaruh di atas meja.

5. Lidah Mertua

Photo by Kate Amos from Pexels

Photo by Kate Amos from Pexels via https://www.pexels.com

Tanaman lidah mertua memang tidak lekang oleh waktu. Dari zaman ke zaman, lidah mertua selalu menjadi favorit pecinta tanaman hias.

Salah satu kelebihan tanaman lidah mertua adalah mampu menangkal radiasi yang tidak baik bagi tubuh manusia, sekaligus menjernihkan udara di sekitar ruangan rumah. Tidak heran, jika di Jepang dan Korea tanaman lidah mertua seakan diwajibkan berada di indoor.

6. Ball Cactus

Photo by Christine Clair from Pexels

Photo by Christine Clair from Pexels via https://www.pexels.com

Sesuai dengan namanya, ball cactus adalah tanaman kaktus yang menyerupai bola—bulat sempurna, asalkan jangan digunakan untuk main sepakbola sungguhan ya. Tanaman kaktus satu ini sangat cocok dijadikan tanaman hias karena bentuknya yang menggemaskan. Letakkan saja di atas meja kerja untuk menetralkan suasana dan mood kamu di saat mengejar deadline laporan. Tapi ingat, jangan sampai kamu tertidur di meja karena kelelahan atau kepala dan tanganmu bisa tertancap durinya yang tajam.

7. Brazilian Prickly Pear

Photo by Min An from Pexels

Photo by Min An from Pexels via https://www.pexels.com

Sepintas lihat, tanaman satu ini mirip dengan jenis kaktus bunny bear. Bedanya, Brazilian Prickly Pear dapat tumbuh menjulang hingga 40 kaki atau sekitar 12 meter. Tapi tenang, asalkan kamu tanam di dalam pot yang tepat, tinggi Brazilian Prickly Pear dapat kamu kendalikan kok.

8. Flaming Katy

Photo by Lisa Fotios from Pexels

Photo by Lisa Fotios from Pexels via https://www.pexels.com

Flaming katy adalah tanaman rumah yang berasal dari Madagaskar. Tanaman satu ini sangat sensitive terhadap suhu dingin dan lebih senderung menyukai suhu ruangan ke panas. Maka dari itu, ketika flaming katy tidak mendapat asupan sinar matahari yang cukup, ia enggan berbunga dan sebaliknya akan berbunga lebat jika diletakkan di tempat yang terkena sinar matahari. Flaming katy mempunyai beragam warna bunga, mulai dari merah, ungu, kuning, oranye, putih dan pink. Semuanya mampu memikat hati siapa saja yang melihatnya dan ingin segera membawanya pulang ke rumah.

9. Torch Plant

Photo by Himesh Mehta from Pexels

Photo by Himesh Mehta from Pexels via https://www.pexels.com

Tanaman sukulen bernama latin aloe aristate ini memiliki kemiripan dengan hawortia cactus zebra. Jika torch plant memiliki motif putih yang menyebar, tidak dengan hawortia cactus zebra atau zebra plant yang memiliki motif putih seperti garis rapih.

Keunikan dari tanaman ini adalah bentuk bunganya yang mirip obor di saat musim panas tiba.

10. Lidah Buaya

Photo by Jessica Lewis from Pexels

Photo by Jessica Lewis from Pexels via https://www.pexels.com

Lidah buaya memiliki 1001 manfaat bagi manusia seperti mampu mengurangi peradangan pada kulit, menghaluskan kulit, menghilangkan jerawat dan mengobati panas dalam. Lidah buaya banyak ditemukan di daerah tropis serta memiliki aroma yang khas. Karakteristik daunnya pun terbilang unik sebab memiliki daun runcing, bercorak bitnik putih, dan memiliki warna hijau yang segar. Cocok untuk di tanam di sekitar rumah maupun dijadikan tanaman hias di atas meja kerja.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

selalu ingin belajar menulis

CLOSE