5 Kuliner Khas Kudus yang Ciamik dan Menggugah Selera. Wajib Cobain Deh Kalau Liburan ke Sana!

Kota Kudus tidak hanya terkenal karena riwayat dalam penyebaran agama Islam. Kota dengan ikon Menara Kudus ini biasa dikunjungi oleh para peziarah dari berbagai daerah. Kudus mempunyai dua Sunan Wali Songo yaitu Sunan Kudus Dan Sunan Muria.

Selain wisata religi, Kota Kudus juga memliki wisata kuliner yang tidak boleh ditinggalkan apabila Anda mengunjungi Kota Wali ini. Terdapat beraneka ragam kuliner di Kudus Jawa Tengah yang dapat menggoyang lidah kamu.

Bagi Anda yang suka wisata kuliner, banyak sekali kuliner khas Kudus yang bisa kamu nikmati. Perlu Anda ketahui, di Kudus terkenal dengan daging kerbaunya. Hal ini merupakan bagian dari sejarah, di mana saat Sunan Kudus hendak menyebarkan Islam di Kudus.

Sunan Kudus berupaya untuk menghargai agama lainnya yakni agama Hindu yang menghormati sapi. Menjunjung tinggi toleransi beragama, Sunan Kudus mengarahkan pengikutnya untuk lebih memilih menyembelih kerbau dibandingkan dengan sapi. Berikut empat kuliner khas Kudus yang akan kami bahas di sini.

1. Soto Kudus

Soto Kudus via https://qudsfata.com

Makanan satu ini sudah terkenal sejak zaman dahulu, namun banyak orang yang belum mengetahui varian soto kudus yang sebenarnya yaitu menggunakan daging kerbau.

Tetapi ada juga yang memakai daging ayam. Zaman dahulu saat Sunan Kudus tiba di Kudus Sunan Kudus membuat larangan menyembelih sapi untuk menghormati warga asli Kudus yang mayoritas beragama Hindu.

Tradisi ini masih ada hingga sekarang walaupun sebagian orang telah berani memotong sapi saat Idul Adha dengan argumen sudah banyak umat Islam di Kudus.

Selain daging yang dipakai, isian lainnya juga berbeda-berbeda dengan soto khas daerah lainnya. Misal jika soto Semarang menggunakan tambahan soun & telur ayam, soto Kudus hanya kecambah, daun bawang, serta seledri.

2. Lentog Tanjung

Lentog Tanjung via https://cateringkudus.com

Lentog Tanjung adalah makanan khas Kabupaten Kudus yang jarang ditemui di luar daerah asalnya. Lentog yang berarti lontong dan Tanjung yang berarti Desa Tanjungkarang daerah asal makanan ini.

Kuliner ini banyak di cari untuk sajian makanan pagi. Di Kabupaten Kudus terdapat sentra penjualan Lentog Tanjung yakni di bagian Utara simpang lima jalan lingkar Tanjungkarang.

Setiap hari libur kawasan tersebut dipadati pembeli yang tidak hanya dari Kudus namun juga dari luar kota. Kuliner Lentog Tanjung hanya terdiri dari lontong yang diiris kecil-kecil, lodeh tahu, dan sayur nangka muda yang dibaurkan dengan sambal cair.

Selain sedikit ditemui di luar Kudus, keunikan kuliner ini terdapat pada lontongnya yang besarnya mencapai paha orang dewasa.

3. Garang Asem

Garang Asem via https://google.co.id

Garang asem merupakan makanan kedaerahan khas Jawa Tengah. Garam asem sendiri merupakan masakan olahan ayam berkuah santan yang dimasak menggunkan daun pisang & didominasi rasa asam dan pedas.

Sebagian kota di Provinsi Jawa Tengah memiliki kuliner tradisional ini. Antara lain Semarang, Demak, Kudus, Pati, dan Pekalongan. Garang asem umumnya disajikan sebagai lauk pendamping nasi, ditambah dengan tusukan ayam asam manis, tempe goreng, dan perkedel.

4. Parijoto

Parijoto via https://facebook.com

Yang satu ini tidak kuliner masakan melainkan buah unik asal lereng Muria. Buah ini cuma tumbuh subur di lereng Gunung Muria saja, sehingga banyak pengunjung yang membelinya untuk oleh-oleh khas Gunung Muria Kabupaten Kudus. Selain itu Parijoto juga diabadikan sebagai motif batik Kudus.

5. Sate Kerbau

Sate Kerbau via https://rezekibarokah.com

Masakan yang satu ini sangat terkenal di Kudus, yang pada umumnya sate itu dari daging kambing atau ayam. Sate ini bahan utamanya berbeda dengan sate-sate lain, yaitu dari daging kerbau.

Untuk para pecinta sate kerbau di Kudus dan luar kota sangat banyak sekali karena rasanya gurih, lezat dan daging nya empuk.

Sate kerbau ini bisa didapatkan di Jl. Gang I, Jl. Gang III, Jl. Pemuda dan tempat-tempat di sekitar Kota Kudus. Tetapi yang paling melegenda di Kota Kudus yaitu Sate Kudus Pak Min.

Jangan kaget jika jam buka warungnya hanya sebentar, kira-kira sekitar pukul 07.30-09.00 WIB. Karena sejak dari pagi sudah banyak pembeli yang antri.

Jadi kapan nih mau main ke Kudus? Jangan lupa siapin perut karena kulinernya dijamin juara!