5 Tempat Wisata Sejarah di Yogyakarta yang Wajib Kalian Kunjungi Kalo Lagi Main ke Sini

Wisata Yogyakarta

Yogyakarta dikenal sebagai salah satu destinasi wisata di Indonesia. Yogyakarta tak pernah sepi pengunjung. Ada saja wisatawan lokal maupun mancanegara yang selalu berkunjung tiap harinya di Yogyakarta. Kali ini saya akan membagikan info terkait beberapa lokasi wisata bersejarah di Yogyakarta.

ADVERTISEMENTS

1. Keraton Ngayogyakarta

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat fotoby: Pt. Barumun Abadi Raya

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat fotoby: Pt. Barumun Abadi Raya via http://barumunabadiraya.co.id

Bisa dikatakan ini adalah jantungnya Yogyakarta, karena disinilah kediaman merupakan istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat. Keraton juga masih digunakan sebagai tempat tinggal oleh Sultan dan di dalam keraton ini masih kental akan tradisi kesultanan. Keraton ini pun menjadi simbol kejayaan Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat hingga saat ini.

Jika kamu ingin mengunjungi Keraton, maka akan dikenakan biaya sebesar Rp 5.000 untuk wisatawan domestik Rp 15.000 wisatawan asing dan izin berfoto Rp1.000 untuk jam operasionalnya mulai 08:00 – 14:00 wib dan untuk hari Jumat 08:00 – 12:00 wib.

ADVERTISEMENTS

2. Benteng Vendebrug

Benteng Vredeburg, Pesona Indonesia. fotoby: Rendy Cipta Muliawan

Benteng Vredeburg, Pesona Indonesia. fotoby: Rendy Cipta Muliawan via http://www.indonesia.go.id

Benteng Vredeburg merupakan beteng peninggalan belanda yang dibangun untuk memudahkan dalam mengontrol dan mengamankan segala perkembangan yang terjadi di dalam Keraton Yogyakarta.

Kamu bisa menikmati keindahan bangunan benteng ini, dan di dalam terdapat berbagai koleksi realia benda-benda yang dulunya berperan penting peristiwa sejarah. Ada pula koleksi foto, miniatur atau replika dari sejarah Yogyakarta, dan yang terakhir kamu akan menemukan ruangan diorama yang menggambarkan Daerah Istimewa Yogyakarta pada tahun (1825-1974), kamu bisa mendapatkan semua dengan harga tiket sebesar Rp 2.000-Rp 5.000 untuk jam operasionalnya mulai 07:30 – 16:00 wib.

ADVERTISEMENTS

3. Museum Ulen Sentalu

Museum Ullen Sentalu foto by: CASA Indonesia

Museum Ullen Sentalu foto by: CASA Indonesia via http://www.casaindonesia.com

Di dalam museum ini adalah berbagai peninggalan kerajaan Mataram mulai dari lukisan beberapa wajah tokoh-tokoh kerajaan Mataram. Kemudian kita akan menemukan berbagai batik dari sejarah dan makna-maknanya, terdapat berbagai syair dari tokoh-tokoh kerajaan Mataram. Tak hanya itu terdapat berbagai ruangan yang didalamnya berisikan pakaian, alat musik, dll. 

Ketika kita di tengah perjalanan akan disuguhkan dengan satu gelas wedang khas dari Kraton yang memiliki nilai manfaat untuk tubuh, kamu akan dipandu oleh pemandu tur dari museum ini yaa. Untuk tiketnya itu Rp40.000 untuk dewasa domestik, Rp20.000 untuk anak- anak domestik, Rp100.000 dewasa mancanegara Rp60.000 anak- anak mancanegara. untuk jam buka museum ini yaitu di hari Selasa – Jumat pukul 08.30 – 16.00wib. Sabtu dan Minggu pukul 08.30 – 17.00wib, sementara untuk hari Senin tutup.

ADVERTISEMENTS

4. Taman Sari

CEphoto, Uwe Aranas

CEphoto, Uwe Aranas via https://upload.wikimedia.org

Pada zaman dahulu, Taman Sari ini dibangun oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I dan dipergunakan sebagai tempat pesanggrahan, peristirahatan para istri dan selir raja. Terdapat kolam pemandian pada saat itu. Namun saat ini Taman Sari kini ramai dikunjungi wisatawan yang ingin menyaksikan kemegahan kerajaan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Kebanyakan para wisatawan saat ini digunakan sebagai berfoto instagrammable karena dari bangunannya yang unik dan dibangun bentuk arsitektur portugis-jawa. Untuk harga tiket Rp5.000 untuk wisatawan domestik, Rp15.000 mancanegara,  Rp3.000 kamera. Situs sejarah ini bisa dikunjungi setiap hari. Dengan jam operasional mulai pukul 09.00 – 15.00 WIB

ADVERTISEMENTS

5. Kotagede

kiri: @liendha_al kanan: @sadawayans

kiri: @liendha_al kanan: @sadawayans via http://sgp1.digitaloceanspaces.com

Kotagede dulunya adalah sebuah kecamatan di Kota Yogyakarta yang memiliki nilai sejarah panjang lahirnya Mataram Islam. Suasana tradisional masih dapat ditemui di Kotagede. Di sini terdapat kompleks Masjid Besar Mataram. Di dalam lingkungan ini kalian akan menemukan sebuah makam raja Mataram yang tedapat juga di daerah Imogiri. Untuk berziarah ke makam raja mataram, kamu diwajibkan menggunakan adat jawa dan tidak diperbolehkan untuk mengambil foto.

Pakaian adat ini dapat disewa dengan harga Rp 35.000 serta jasa untuk dipakaikan baju trasidional tersebut seikhlasnya saja. Jam operasional untuk umum berziarah adalah Senin, Kamis, Jumat dan Minggu, khusus untuk hari Senin, Kamis, Minggu pengunjung bisa datang pada pukul 13.00-16.00 wib. Jam operasional untuk umum di hari Jumat yakni jam 13.00-16.00 wib

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini