5 Tips Cerdas Hindari Lowongan Pekerjaan yang Cuma Tipu-tipu. Daripada Nanti Kamu Rugi Sendiri

Hati-hati Sebelum Jadi Korban

Era digital membuat semua terasa semakin mudah, hanya lewat gadget plus kuota internet tentunya, kita bisa mendapatkan banyak informasi  dari  belahan dunia manapun. Termasuk informasi tentang lowongan pekerjaan yang berasal dari banyak sumber. 

Namun akhir-akhir ini banyak informasi yang tidak jelas asal-usul kebenarannya. Informasi semacam ini sengaja dibuat oleh oknum jahil yang mengambil keuntungan dari para pencari pekerjaan yang kurang teliti memilah informasi. Modus yang belakangan ini dilakukan penyebar hoax antara lain membuat informasi lengkap seperti surat resmi yang mampu meyakinkan korban. Selanjutnya, jika korban sudah percaya mereka akan meminta sejumlah uang dengan alasan biaya administrasi, transportasi dan hal lainnya.

Lalu, gimana sih caranya agar kita terhindar dari informasi lowongan pekerjaan hoax? Yuk! Simak 5 tips agar terhindar dari lowongan kerja palsu/hoax berikut ini: 

1. Jangan Mudah Percaya

Achievement Adult Agreement

Achievement Adult Agreement via https://www.pexels.com

Advertisement

Lagi sibuk nyari loker tiba tiba kamu dapat SMS loker dari perusahaan besar di Indonesia dengan syarat yang mudah dan gaji yang menggiurkan. Eitsss.. jangan mudah percaya dulu coba re-check informasi tersebut. Apakah valid dan dapat dipercaya? Kalau ternyata hoax, jangan percaya meski saat itu kamu sedang mendaftar di perusahaan tersebut.

2. Kunjungi Website Resmi Perusahaan

Untuk menghindari info loker hoax, gak ada salahnya kamu cek website resmi perusahaan. Semakin rajin kamu melihat website perusahaan semakin banyak informasi yang bisa kamu dapat. Kamu juga akan semakin bijak dalam memilah informasi. Biasanya info rekrutmen resmi juga diinfokan di website resmi perusahaan. Contohnya, kamu bisa cek kesini jika mendaftar ke salah satu BUMN. Selain kamu dapat informasi yang berguna, kamu juga gak gampang tertipu dengan informasi hoax murahan.

3. Jangan Mau Ngeluarin Uang!

Money on Hand

Money on Hand via https://www.pexels.com

Perlu diingat, setiap perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan apalagi perusahaan besar, tidak akan pernah meminta uang kepada calon pekerjanya. Baik untuk biaya administrasi, akomodasi, transportasi dan sebagainya. Semua biaya akan ditanggung perusahaan sepenuhnya. Malahan, perusahaan yang kasih kamu uang ?

Advertisement

4. Cari Alternatif Loker Perusahaan Lain

Job Search

Job Search via http://www.google.com

Hidup itu jangan cuma berpatokan sama sat hal saja, explore diri kamu ke banyak hal supaya hidup gak flat-flat banget. Begitu juga saat mencari pekerjaan, jangan hanya melamar ke satu perusahaan saja, coba kesempatan lain ke perusahaan lain. Siapa tahu berjodoh! Tapi pastikan informasi yang didapat berasal dari sumber resmi dan terpercaya.

5. Berdo’a

Adult Black and White

Adult Black and White via https://www.pexels.com

Ini yang gak kalah penting, rajinlah berdoa supaya kamu mendapatkan panggilan kerja yang beneran bukan yang abal-abal, sesuai dengan harapanmu.

Demikian 5 tips agar terhindar dari lowongan kerja palsu/hoax yang bakalan bikin kamu lebih bijak dalam memilah informasi dan pastinya tidak mudah tertipu oleh oknum penyebar hoax yang usil. Semoga bermanfaat!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Maya Susanti (26) raised in Sekayu, a small city in the heart of South Sumatra, Indonesia. She's currently working at the state-owned digital-telco-company, Telkom Indonesia as Human Capital Communication Planner. She received a BSc of International Relations from Universitas Indonesia in 2014 and obtained an MSc in Media Management from the University of Glasgow, UK in 2016. She got a scholarship award from the Government for both her BSc (Beasiswa Kab. MUBA and ConocoPhillips Awardee) and MSc (LPDP Awardee). Maya was previously known as TV Presenter and Journalist at the National State Television of the Republic of Indonesia (TVRI) where she was also assigned as assistant producer and presidential journalist (2012-2016). Maya grew with lively and loving personality among her family and peers. In her free time, she enjoys reading novels and blogging. Now, she is enjoying her motherhood to raise a baby girl.

CLOSE