5 Tips Detoks Gadget, Hidupmu Tak Hanya Sebatas Dunia Maya

Tips detoks gadget

Gadget mendekatkan yang jauh dan menjauhkan yang dekat

Sebagai generasi 90-an, terkadang suka kangen melihat anak-anak yang bisa bermain bebas di alam. Main gobak sodor, nyemplung di sungai, atau sekedar kejar-kejaran dengan teman sebayanya. Masifnya penggunaan teknologi memang secara tidak langsung ikut mengubah kebiasaan, mulai dari anak-anak hingga orang dewasa rasanya sudah lekat dengan aktivitas yang melibatkan gadget. Tak perlu jauh-jauh melihat orang lain, coba evaluasi diri sendiri, dalam sehari berapa jam waktu yang kamu habiskan dengan ponselmu dibandingkan berinteraksi dengan sekitar?

Nah, ada beberapa tips nih agar kamu bisa mengurangi intensitasmu menggunakan gadget.

Advertisement

1. Buatlah batasan waktu penggunaan gadget yang bisa ditoleransi dalam sehari

Foto oleh Ono Kosuki dari Pexels

Foto oleh Ono Kosuki dari Pexels via https://www.pexels.com

Tak bisa dipungkiri, work from home (WFH) dan school from home (SFH) menjadikan kita makin tak bisa lepas dari gadget. Ada begitu banyak jadwal concall dengan klien atau Zoom meeting dengan guru dan dosen. Cobalah untuk membuat peraturan bagi diri sendiri, bahwa lumrahnya jam untuk mengerjalan tugas kantor ataupun sekolah adalah pada pagi hari atau jam aktif kantor dan sekolah.

WFH dan SFH bukanlah sebuah alasan untuk menunda-nunda pekerjaan, jika kamu tidak disiplin pada diri sendiri, yang ada bukannya kamu menyelesaikan pekerjaan, tapi malah asik berselancar di dunia maya untuk hal-hal yang kurang penting.

Advertisement

Jika kamu termasuk orang yang sangat aktif di Instagram, ada baiknya mencoba fitur set daily reminder yang telah disediakan. Mulai buat batasan, berapa lama durasi yang boleh kamu habiskan dalam sehari untuk men-scroll feed instagram, entah itu untuk kepoin si Dia atau sekedar untuk mengikuti info yang sedang trending.

Sedangkan bagi kamu pecinta drama, sepulang kerja melihat visual aktor/aktris idola memang terkadang membuat terlena, seolah-olah fikiran menjadi lebih fresh setelah melihat drama favorit. Aku pun pernah mengalaminya, alhasil bukannya istirahat, tapi malah marathon di depan laptop hingga tengah malam.

Tentu saja, keesokan harinya badan jadi capek karena kurang istirahat. Patuh pada aturan yang dibuat diri sendiri sangat dibutuhkan disini, percuma saja sudah off sosial media, tapi masih on nonton drama.

Advertisement

2. Acara makan dan berkumpul dengan kolega adalah momen langka, singkirkan gadgetmu sejenak

Foto oleh Gabby K dari Pexels

Foto oleh Gabby K dari Pexels via https://www.pexels.com

Coba jujur pada diri sendiri, saat sedang makan di luar bersama keluarga atau teman, kamu termasuk tim berdoa atau tim memfoto makanan untuk diunggah di sosial media? Mengabadikan momen bersama lewat lensa kamera memang tidak salah, tapi jangan sampai gadgetmu membuat moment spesial tersebut menjadi tak berarti.

Akupun dengan susah payah menghilangkan kebiasaan ini, yang dulunya suka memfoto dan update setiap momen yang sedang berlangsung, pelan-pelan mencoba menjadi tim #latepost agar bisa lebih menikmati setiap momen. Tak mudah memang, selalu ada godaan untuk membagikan setiap moment kebersamaan di sosial media.

Namun, jika tidak mencobanya dari sekarang, mau sampai kapan hidup di dunia maya dan mengorbankan kehidupan nyata? Seharian kita sudah disibukkan dengan aktivitas masing-masing, tak ada salahnya saat makan malam digunakan untuk bercanda dan membangun kedekatan dengan anggota keluarga.

3. Unfollow akun yang kurang memberimu manfaat

Photo by: @dole777 via Unsplash

Photo by: @dole777 via Unsplash via https://unsplash.com

Apa hubungannya unfollow akun dengan detox gadget? Ada dong! sadar ataupun tidak, mengamati kehidupan orang lain memang hal yang menyenangkan. Tak jarang, ada akun khusus yang rela membuat postingan hanya untuk membicarakan kehidupan public figure, dan kita sebagai pengguna sosial media seringkali mengikuti akun tersebut sambil ikut tertawa haha-hihi melihat kesenangan ataupun musibah yang dialami sang public figure.

Dengan menjadi followers akun-akun tersebut, cukup memberikan dampak untukmu. Waktu sepersekian menit yang kamu habiskan untuk gibah di sosial media, harusnya bisa digunakan untuk aktivitas lain yang lebih bermanfaat untuk masa depan.

Jadi, mulai sekarang lebih baik unfollow saja akun yang sebenarnya tidak terlalu berpengaruh buat hidupmu, kamu nggak akan jadi orang tertinggal kok hanya karena tidak mengikuti gosip terkini.

4. You need deep sleep, matikan gadgedmu saat hendak tidur!

Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels

Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels via https://www.pexels.com

Pernah merasakan kondisi lemas dan malas beraktifitas di pagi hari? Cobalah cek, barangkali ada yang bermasalah dengan kualitas tidurmu. Seperti yang kita ketahui, tidur yang baik adalah antara 7-9 jam per hari untuk memulihkan energi yang seharian sudah dikuras.

Sadar ataupun tidak, karena keasikan dengan ponsel seringkali kita begadang dan mengabaikan hak tubuh untuk beristirahat. Sebagai contoh kamu yang dalam keseharian mengharuskan penggunaan gadget untuk bekerja, cobalah untuk mematikan ponsel saat akan tidur.

Tak perlu mengkhawatirkan email maupun WhatsApp dari boss, loyal terhadap pekerjaan memang bagus, namun tubuhmu juga perlu istirahat. Jangan sampai permintaan revisi malam hari justru akan mengganggu kualitas tidurmu.

Sebaiknya 1 jam sebelum tidur, hindari penggunaan ponsel ataupun nonton TV. Sebagai gantinya kamu bisa membaca buku ringan atau menulis jurnal bersyukur. Hal yang sepertinya sepele ini cukup berdampak pada kualitas tidur di malam hari. Pastikan agar sebelum tidur, kamu melepaskan semua beban maupun masalah yang kamu alami seharian.

5. Masih banyak tempat yang perlu kamu kagumi, tinggalkan gadgetmu dan jadilah saksi keindahan ciptaan Tuhan

Foto oleh Vanessa Garcia dari Pexels

Foto oleh Vanessa Garcia dari Pexels via https://www.pexels.com

Ada sebagian orang yang pekerjaannya mengharuskan interaksi dengan gadget, jika kamu salah satunya, maka weekend adalah waktu yang tepat untuk sejenak lepas darinya. Jika selama weekday, kamu terlalu disibukkan dengan segudang aktivitas di depan layar komputer dan tak bisa mengabaikan gadget, kini saatnya kamu alokasikan beberapa jam untukmu melakukan detox saat weekend.

Kamu bisa memulai dengan berjalan di lingkungan sekitar atau bersepeda santai berkeliling taman. Beruntung lagi jika kamu tinggal di daerah dengan panorama alam yang indah, gunakan weekend untuk mengagumi keindahannya. Bukan waktunya lagi hanya melihat dari internet, kamu juga bisa menjelajahi tempat-tempat indah di sekitar tempatmu tinggal.

Sejuknya udara pagi dan hijau dedaunan sangat baik untuk kesehatan. Weekend adalah saat yang tepat untuk memulihkan energi dan menghilangkan stres karena pekerjaan. Jangan sampai weekendmu menjadi sia-sia dengan menghabiskannya untuk membaca berita yang kurang berfaedah di sosial media.

Nah, mulai sekarang cobalah kurangi sedikit demi sedikit waktu yang kamu habiskan bersama gadget. Nikmati interaksi dengan sekitar dan temukan kebahagiaanmu di dunia nyata. Kalau memulai perubahan seorang diri terasa berat, kamu sangat boleh mengajak sahabat atau orang terkasih untuk lakukan perubahan bersama-sama. Selamat berproses!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penyuka traveling yang ingin berbagi cerita lewat rangkaian kata

CLOSE