Kurang lebih 8 bulan kita berdiam di rumah dan menjalani aktivitas bersama keluarga tercinta. Namun, hal tersebut tidak membuat kita menjadi semakin akrab dan kompak. Terkadang, anggota keluargalah yang membuat banyak distraksi sehingga fokus kita terganggu dan merasa lelah dengan keadaan. Seharusnya keluarga menjadi pendukung utama, kini menjadi tantangan dalam keseharian kita selama masa pandemi berlangsung.
Menjelang tahun 2020, sudah saatnya kita beristirahat, berlibur, dan bersenang-senang dengan orang terdekat, yaitu keluarga, harta yang paling berharga. Mungkin liburan kali ini sedikit berbeda dari sebelumnya. Sebagian keluarga lebih memilih untuk berdiam di rumah dan menikmati apa yang ada. Tidak jalan-jalan, tidak pulang kampung, dan tidak menyaksikan kemeriahan kembang api secara langsung. Semuanya dilakukan di rumah saja.
Walaupun begitu, bukan berarti kita tidak bisa menutup dan mengawali tahun baru dengan senyuman lebar. Justru dengan keluargalah tahun baru akan semakin bermakna. Bagaimana caranya? Langsung saja simak dan ikuti cara berikut ini!
ADVERTISEMENTS
1. Silaturahmi dengan kerabat atau sahabat melalui video call
Photo from Freepik via https://www.freepik.com
Photo from Freepik via https://www.freepik.com
Mungkin sebagian keluarga memutuskan liburan akhir tahun bersama keluarga besar. Pulang ke kampung halaman memang menjadi salah satu kegiatan mengesankan. Kita dapat bertemu kakek dan nenek, paman dan bibi, dan sepupu yang menjadi teman bermain anak. Selain itu, kegiatan seperti jalan-jalan, makan bersama, hingga sesi foto bersama akan semakin heboh jika dilakukan dengan keluarga besar.
Masa pandemi memang membatasi kita untuk berlibur ke luar kota. Akan tetapi, jarak tidak akan bisa membatasi komunikasi hingga ke luar kota atau negeri. Selagi masih ada Google Meet, Zoom Meeting, WhatsApp, dan media lainnya, kegiatan bersilaturahmi tetap bisa diselenggarakan di rumah. Cukup menyiapkan laptop dan memastikan koneksi internet supaya tidak terputus ketika sedang melakukan video call.
Tak hanya sebatas kerabat terdekat, lakukan hal ini dengan sahabat atau teman lama. Jangan sampai momen ini dilupakan hanya karena berbeda tempat.
ADVERTISEMENTS
2. Mengenang masa lalu melalui kumpulan foto dan video
Photo by @lauracathleen from Unsplash via https://unsplash.com
Photo by @lauracathleen from Unsplash via https://unsplash.com
Apakah keluarga Anda memiliki album foto atau folder yang berisi cuplikan vidio di laptop? Yup, ini bisa banget untuk dilihat kembali dan dinikmati bersama keluarga tersayang.
Tidak terasa, waktu terus berjalan dengan cepat. Anak-anak bertumbuh menjadi semakin dewasa dan mandiri, begitu juga dengan orang tua yang semakin menua. Tidak ada salahnya jika kita memutar ulang momen-momen yang telah dilalui bersama. Melihat kesedihan, kesenangan, kelucuan, kekesalan bersama dapat menanamkan rasa syukur dan meningkatkan rasa kasih sayang antar anggota keluarga.
Gunakan laptop dan sambungkan ke televisi di rumah agar tampilannya lebih jelas dan besar atau kumpulkan album foto keluarga Anda. Dijamin bakal bikin senyum-senyum sendiri deh kalau lihat foto atau vidio di masa lalu!
ADVERTISEMENTS
3. Membersihan rumah agar kesehatan keluarga terjaga
Photo by @bearfotos from Freepik via https://www.freepik.com
Photo by @bearfotos from Freepik via https://www.freepik.com
Pekerjaan rumah merupakan salah satu kegiatan dari seorang ibu rumah tangga. Namun, alangkah baiknya jika dikerjakan secara bersama-sama. Cobalah peran seorang Ibu ditukar dengan anggota keluarga lainnya dalam waktu sehari. Biarkan dia beristirahat dan melihat keluarganya bekerja. Aktivitas ini dapat dijadikan pembelajaran agar kita tau rasanya membersihkan rumah sekaligus bertanggung jawab atas rumah yang ditempati.
Banyak ruangan yang bisa dibersihkan, terutama jika rumah Anda cukup besar. Ada ruang tamu, kamar tidur, ruang makan, dapur, kamar mandi, gudang hingga halaman rumah (jika ada taman). Selain itu, Anda juga dapat menyapu, mengepel, mengelap, mencuci pakaian, merapikan isi lemari, dan sebagainya. Setiap bagian dari ruangan harus dibersihkan supaya tidak menjadi sarang nyamuk, tikus, kecoa, dan serangga lainnya. Yuk, kita sambut 2021 dengan menjaga kebersihan bersama keluarga!
ADVERTISEMENTS
4. Mengubah suasana dengan mendekorasi rumah
Photo by @tatianasyrikova from Pexels via https://www.pexels.com
Photo by @tatianasyrikova from Pexels via https://www.pexels.com
Pernah tidak sih kalian merasa bosan dengan penampilan rumah yang gitu-gitu aja? Posisinya sama, dekorasinya berdebu, dan tidak tertata dengan rapih. Mungkin selama ini kita mudah terganggu fokusnya karena bosan dengan kondisi rumah yang sama. Oleh karena itu, Anda dapat berdiskusi dengan keluarga untuk mengubah sebagian dari dekorasi di rumah atau bahkan menukar kamar tidur (opsional). Mulai dari bingkai foto yang dipajang di ruang tamu hingga mainan di kamar tidur anak.
Ajak anak Anda dalam mendekorasi ruangan di sekitar rumah. Keterlibatan seorang anak akan meningkatkan kreativitas dan memberikan kesempatan yang sama dalam mengatur posisi hiasan di kamarnya. Tahun baru kamar baru ya!
ADVERTISEMENTS
5. Masak dan makan dengan keluarga
Photo by @senivpetro from Freepik via https://www.freepik.com
Photo by @senivpetro from Freepik via https://www.freepik.com
Teruntuk keluarga yang hobi memesan atau membeli makanan di luar rumah, coba deh kali ini makanannya dimasak dan dinikmati di rumah saja. Tidak perlu makanan berat, cukup membuat camilan seperti brownies, cookies, chocolate balls, atau makanan ringan lainnya. Selain mudah dibuat, bahan-bahannya tidak semahal camilan yang dibeli di toko atau supermarket. Dalam proses pembuatan makanan, Anda bisa membagikan tugas atau dilakukan secara bergatian.
Keterlibatan anggota keluarga dalam membuat kue ringan dapat mempererat hubungan dan membangun suasana positif selama liburan. Momen seperti ini bisa jadi langka karena kesibukan Anda di luar hari libur, tanggal merah, dan akhir pekan. Jadi, jangan sampai terlewatkan ya!
ADVERTISEMENTS
6. Karaoke bersama
Photo from Atlanta Parent via https://www.atlantaparent.com
Photo from Atlanta Parent via https://www.atlantaparent.com
Bosan hanya bisa bernyanyi sendiri di kamar tidur atau kamar mandi? Mumpung sedang hari libur, manfaatkan waktu luang Anda dengan keluarga. Kalian bisa melakukan kegiatan ini dengan menggunakan barang seperti alat karaoke atau laptop yang dapat disambungkan ke televisi.
Kemudian, siapkan lagu kesukaan Anda atau anggota keluarga secara bergantian. Tak perlu khawatir dengan suara yang kurang bagus, utamakan rasa kebersamaan dan kekompakan dengan keluarga tersayang. Biarkan suara Anda terdengar oleh dunia sambil menari sesuka hati. Percayalah, energi yang Anda keluarkan akan memberikan energi positif baru, lho! Masih ragu? Dicoba saja dulu!
7. Bercerita dan evaluasi untuk memperbaiki diri
Photo by @gpointstudio from Freepik via https://www.freepik.com
Photo by @gpointstudio from Freepik via https://www.freepik.com
Apakah ada cerita dan perasaaan yang belum sempat disampaikan? Bingung kapan dan bagaimana cara mengutarakannya? Sekarang adalah waktu paling tepat nih!
Sudah berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun kita sibuk dengan urusan masing-masing. Terkadang bercerita merupakan hal paling sulit untuk dilakukan. Kita cenderung memilih untuk menutup perasaan dan melupakannya daripada mencari solusi dengan berdiskusi. Padahal, bercerita dapat meminimalisir beban dan stres yang ada dalam pikiran, khususnya berkaitan dengan anggota keluarga.
Cerita, diskusi, dan cari solusi. Tahun baru harus diawali dengan pikiran positif supaya dapat dijalani penuh dengan berkah. Perasaan negatif hanya akan menanamkan rasa, sedih, kesal, dan dendam. Maka dari itu, ceritalah, tidak ada yang perlu ditutupi karena mereka adalah keluarga, bagian penting dalam hidup Anda. Setelah bercerita, jangan lupa untuk mengevaluasi dan merencanakan hal positif untuk kedepannya ya!
Menyenangkan bukan? Dari pada mati gaya, langsung dipraktikkan bersama keluarga tercinta Anda, yuk! Lebih cepat lebih baik, lebih sering lebih sayang. Selamat bersenang-senang!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
“
“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”
”