7 Hal yang Harus Dipersiapkan Oleh Sarjana Sebelum Memasuki Dunia Kerja

After Graduation is not easy thing, right? Kamu harus memulai kehidupan baru yang berbeda 100% dari kehidupan kampus, maka tak jarang fase dunia kerja ini merupakan the real life dimana kalian harus mencari uang sendiri, tidak minta uang jajan lagi dari orang tua dan menentukan masa depan hidup kalian selanjutnya, dsb

 

 <>1. Bertanya pada senior atau alumni yang sudah lebih dulu kerja

Ini merupakan salah satu upaya agar kamu mendapatkan informasi seputar seluk beluk dunia kerja nanti. Senior kamu akan senang hati share pengalamannya bekerja. Makanya, deketin tuh senior kamu, siapa tau dia akan ngasih info loker perusahaan tempatnya bekerja.

Jadi, intinya senior bisa jadi alternative informasi bagi kamu selain LiNa jobstreet, pameran job fair, dsb.

<>2. Disiplin
be disclipine

be disclipine via http://www.slideshare.net

Sikap disiplin ini penting banget yah guys, berarti kalian harus on time datang interview gak boleh telat. Lalu, pake pakaian yang formal dan rapih, karena penampilan ini penting banget buat kesan pertama loh, Appearance can assist you getting a plus score.

Trus, persiapin dokumen kayak cv, ijazah, foto, dan dokumen lain jangan sampe pas diminta kalian malah gak bawa salah satunya itu kan zonk banget. Dari situ aja perusahaan bisa lihat mana kandidat yang bersungguh-sungguh ingin bekerja di perusahaan ini sama yang nggak.

 

<>3. Maksimalkan kesempatan yang ada
a big opportunity

a big opportunity via http://successtelevision.com

Jangan lewatkan panggilan wawancara yang ada dan usahakan tidak melewati panggilan wawancara , meskipun kalian sedang walk in interview dengan perusahaan lain. Dengan melakukan hal ini, kalian akan mampu mengambil keputusan mana perusahaan yang harus kalian pilih seandainya ada dua perusahaan yang menerima anda

<>4. Browsing informasi mengenai riwayat perusahaan
googling, bro...

googling, bro... via http://under30ceo.com

Ketika nanti kamu mendapat panggilan interview, kamu harus tahu perusahaan itu bergerak di bidang apa?. jangan sampe ketika wawancara kita gak tahu identitas perusahan itu sama sekali. sebaiknya kamu googling dulu identitas perusahaan tersebut. Selain itu, cari juga pengalaman orang-orang yang sudah lebih dulu bekerja disitu. biasanya, kalo perusahaan yang memiliki track record buruk, pasti ada netizen yg menulis pengalaman mereka ketika bekerja di perusahaan tersebut di blog pribadi atau di situs forum online, dsb.

jadi, Jangan sampe kamu dapat panggilan dari perusahaan fake alias nipu, yah be careful…

 

<>5. Resiko kerja
thinking again

thinking again via http://www.wikihow.com

Dalam memutuskan, perusahaan yang dipilih nanti, penting bagi kamu untuk tahu resiko kerja di tempat tersebut. Resikonya macam-macam ada yang tahan ijazah, tidak boleh menikah, pindah tugas, atau kontrak kerja yang lama.

jadi, cari pekerjaan sesuai kebutuhanmu, yah...

 

<>6. Pilih perusahaan yang memiliki jenjang karir yang jelas
career steps

career steps via http://ikaprama.org

 Pilihlah perusahaan yang memberikan gaji yang jelas dan pasti berdasarkan jam kerja kalian. selain itu, kalian dapat mengembangkan segala potensi yang kalian punya untuk kepentingan perusahaan tersebut. jangan sampe, karier kalian mentok disitu-situ aja gak bisa berkembang. kalo, udah ngrasa gak bisa berkembang lagi. ada baiknya, pindah kerja aja yah...

<>7. Starts your career path from zero

ini penting banget buat fresh graduates yang belum punya pengalaman kerja atau memiliki jurusan yang nggak sesuai dengan pekerjaan. Jadi, jangan menyerah kalau kamu bekerja di tempat yang bukan merupakan passion kamu atau bidang ilmu yg kamu kuasai. anggap saja kerjaan ini sebagai batu loncatan untuk mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan. itung-itung, kamu bisa belajar banyak dengan pekerjaanmu yang sekarang...

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

ketika duniamu sempit, maka menulislah !