8 Cara Healing Pasca Diselingkuhi Pasangan

Diselingkuhi pas sayang-sayangnya? TBL TBL TBL!

Diselingkuhi pas sayang-sayangnya? TBL TBL TBL! Namun, dunia percintaan bukan tentang hal-hal manis saja, tetapi juga segudang masalah di dalamnya, termasuk isu perselingkuhan.

Angin perselingkuhan memang tak terduga kapan dan darimana berembusnya, tiba-tiba hubunganmu dengan pasangan sudah porak-poranda saja dibuatnya. Siap nggak siap kamu harus menelan kenyataan pahit kalau kamu dikhianati oleh pasanganmu. Iya, pasangan yang selama ini berbagi kasih, kepercayaan, dan mimpi bersamamu itu ternyata tak sebaik yang kamu pikirkan.

Saat ini kamu hanya perlu fokus healing atau menyembuhkan lukamu sehingga kamu bisa lahir sebagai versi terbaik dirimu lagi. Yuk, sembuh bersama dengan 8 cara di bawah ini:

1. Bersedihlah

Photo by Alex Green from Pexels

Photo by Alex Green from Pexels via https://www.pexels.com

Kamu nggak perlu denial bahwa kamu baik-baik saja ketika pasanganmu ketahuan selingkuh. Kamu pasti tidak menyangka kalau pasangan yang kamu cintai dan banggakan melakukan hal bodoh seperti itu.

Di fase awal pasca diselingkuhi, wajib hukumnya untuk bersedih. Jangan berpura-pura mengumbar kebahagiaan di media sosial agar mantan mengira kamu baik-baik saja. Kamu memang perlu menarik diri, merenung, dan bersedih sepuasnya.

Luapkan segala kesedihanmu dengan bijak. Kamu bisa minta ditemani orang yang kamu percaya atau bermonolog sendirian, atau bahkan hanya menangis sejadinya. Mencerna segala hal pahit memang tak mudah, jadi tak apa jika kamu bersedih karena memang perselingkuhan tidak pernah kamu harapkan hadir dalam hubunganmu.

2. Nggak Perlu Nyalahin Diri Sendiri

Photo by EKATERINA BOLOVTSOVA from Pexels

Photo by EKATERINA BOLOVTSOVA from Pexels via https://www.pexels.com

Perselingkuhan akan selalu membawa trauma dalam hidup seseorang.Tak jarang banyak orang terus menyalahkan diri sendiri, merasa kurang baik bagi pasangannya, atau merasa kurang elok karena pasangannya selingkuh.

Padahal perselingkuhan yang dilakukan pasanganmu bukan berarti menandakan kamu kurang baik saat menjadi pasangan. Selingkuh bukanlah tindakan khilaf. Perselingkuhan merupakan pilihan yang dilakukan oleh pasanganmu secara sadar. Jadi, jangan salahkan dirimu sendiri atas perselingkuhan yang dilakukan pasanganmu.

Bukan berarti kamu tidak intropeksi diri, kamu tetap perlu melakukannya agar kamu menjadi pribadi lebih baik kedepannya. Tapi tak perlu sampai memojokkan diri sendiri. Kamu tidak salah kalau pasanganmu memilih selingkuh. Pasangan yang berkhianat yang harus bertanggung jawab menanggung konsekuensi dari perbuatannya.  

Jadi, jangan menyalahkan diri lagi ya? Kamu berharga! Kamu layak dapat pasangan terbaik jika kamu memang sudah melakukan yang terbaik.

3. Block Kontak atau Media Sosial Doi

Photo by Mikael Blomkvist from Pexels

Photo by Mikael Blomkvist from Pexels via https://www.pexels.com

Memblokir kontak atau media sosialnya bukan berarti kamu membencinya. Banyak orang yang gagal move on karena terus memantau kegiatan dari mantan pacarnya. Memblokir mantanmu yang berselingkuh, bisa membuatmu membatasi melihat perkembangan dirinya dan fokus pada hidupmu sendiri.

Nggak usah kasih celah pengganggu masuk ke dalam hidupmu. Kamu bisa mulai belajar fokus mencintai diri sendiri. Hidup single tak selamanya kesepian lho! Kamu justru bisa mengenal dirimu lebih baik sehingga bisa mengembangkan kekuatan dirimu.

Jadi, minimalisir gangguan-gangguan nggak penting ya, agar kamu bisa menjalani hidupmu dengan maksimal.

4. Jangan Mengurung Diri

Photo by Alex Green from Pexels

Photo by Alex Green from Pexels via https://www.pexels.com

Setelah dikhianati, kamu pasti akan merasa kehilangan dirinya dan dirimu sendiri. Hatimu akan terasa kosong, kamu bisa tiba-tiba menangis tanpa alasan, tidak mood melakukan apapun, dan hal sedih lainnya.

Menyendiri memang perlu saat kamu merasa sedih. Tapi jangan terlalu lama ya? Ingat masih banyak orang yang sayang sama kamu. Masih ada keluarga, sahabat, teman yang peduli dan menunggumu kembali menjadi dirimu lagi.

Yuk, bersihkan tubuhmu, jernihkan pikiranmu, dan hidupilah hidupmu. Hidupmu nggak berhenti hanya karena dia telah mengkhianatimu. Harusnya kamu bersyukur, jika kamu masih bersamanya kamu akan jauh lebih menderita.

5. Lakukan Hal yang Kamu Suka

Photo by Andre Furtado from Pexels

Photo by Andre Furtado from Pexels via https://www.pexels.com

Jika selama ini hubunganmu menghambatmu melakukan banyak hal yang kamu suka, sekaranglah waktunya membebaskan dirimu! Lakukan banyak hal yang kamu suka untuk membangun dirimu lagi.

Lakukan hobi berenangmu, ngobrol bersama teman lawan jenismu, karaoke berjam-jam, atau jogging di sore hari bersama teman-temanmu! Kamu layak hidup sehat dan bahagia.

6. Tingkatkan Produktivitas

Photo by cottonbro from Pexels

Photo by cottonbro from Pexels via https://www.pexels.com

Cara keenam ini terbukti ampuh di situasi sedih apapun, termasuk habis diselingkuhi. Kamu bisa menyibukkan dirimu sendiri dengan mengerjakan tugas kuliahmu, pekerjaanmu, atau melakukan volunteering dalam kegiatan sosial dan sebagainya.

Jangan hanya berdiam di tempat tidur, kamu nggak mau mati muda kan? Ayo bermimpi lagi dan wujudkan mimpimu yang sempat terkubur!

7. Bangun Kebiasaan Baru

Photo by Anete Lusina from Pexels

Photo by Anete Lusina from Pexels via https://www.pexels.com

Hal paling sulit saat melepaskan pasanganmu adalah melepaskan kebiasaan yang sering kalian berdua lakukan. Bukankah begitu?

Melihat tukang es krim lewat depan rumah, muka si mantan juga ikut lewat dalam pikiranmu. Tiba-tiba Kehujanan di jalan raya, eh memori bersama mantan juga ikut menghujani hatimu.

Tapi kamu harus sadar, bukan hal mustahil untuk menggantikan kebiasaan-kebiasaan lama bersama mantan. Ya, kamu bisa perlahan-lahan menggeser kebiasaan itu dengan membangun kebiasaan baru.

Jika dulu kamu makan harus diingatkan oleh mantanmu, sekarang kamu bisa lebih inisiatif makan sendiri tanpa disuruh atau kalau perlu kamu bikin alarm untuk mengingatkan makan.

8. Sabar dan Hadapi

Photo by Jordan Benton from Pexels

Photo by Jordan Benton from Pexels via https://www.pexels.com

Sabar dan hadapi! Semua butuh proses dan niat dari dirimu sendiri. Lakukan secara konsisten agar kamu bisa merasakan ketenangan jiwa raga yang sesungguhnya. Kamu kuat dari yang kamu pikir dan kamu bisa melalui ini!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini