8 Makanan Tradisional Palembang yang Wajib Kamu Coba

Bagi kalian penjelajah kuliner khas Nusantara, ketika berwisata ke Palembang pasti hal utama yang terbayang di benak kalian adalah pempek. Yep! Tentu saja itu makanan khas utama dari Palembang yang sudah terkenal sejak dahulu. Tapi, tau nggak sih guys kalau dari bahan pempek tersebut bisa diolah menjadi berbagai jenis makanan yang tentunya nggak kalah enak dari pempek.

Di Palembang pun pempek punya berbagai jenis, mulai dari pempek telor, pempek keriting, pempek lenjer, pempek kapal selem (kapal selam), pempek kulit, pempek ada’an, pempek belah, dan pempek panggang. Kali ini, saya akan mencoba berbagi info buat kalian pecinta kuliner tradisional untuk sedikit lebih mengenal 10 makanan tradisional Palembang yang wajib kamu coba.

1. Pindang Patin

Pindang Patin via https://www.instagram.com

Menu berkuah dari ikan Patin yang satu ini bisa disantap di semua cuaca, apalagi ketika cuaca dingin. Dengan perpaduan rasa asam dan pedas, ikan patin ini dimasak dengan racikan bawang merah, bawang putih, jahe, kunyit, serai, daun salam hingga belimbing sayur, dijamin setelah menikmatinya kamu akan merasakan sensasi yang berbeda dengan olahan ikan berkuah lainnya.

Pindang di Palembang pun beragam, ada patin bumbu kuning, patin serani, dan patin tempoyak. Khusus untuk pindang tempoyak, pindang ini sedikit berbeda karena dicampur dengan tempoyak (buah durian yang sudah difermentasi).

2. Pempek Lenggang

Pempek Lenggang via https://www.instagram.com

Pempek lenggang mempunyai dua macam cara ketika disajikan. Pertama dengan cara dipanggang atau dibakar, dan yang kedua dengan cara digoreng. Tak ada perbedaan pada bumbu. Hanya saja mungkin tampilan lenggang ketika disajikan akan sedikit berbeda.

Olahan lenggang ini sangat sederhana, yaitu pempek diiris-iris lalu dicampur dengan telur yang sudah dikocok dan diberi sedikit garam/penyedap rasa. Penyajian pempek lenggang sama seperti pempek pada umumnya yaitu dengan cuko namun hanya ada sedikit tambahan irisan mentimun serta ebi pada bagian atasnya.

3. Otak-Otak

Otak-Otak via https://www.instagram.com

Otak-otak diolah dengan bahan dasar tapioka, ikan, serta tambahan daun Seledri lalu dibungkus dengan daun pisang kemudian dibakar. Otak-otak disajikan dengan cocolan sambal cair merah. Namun jika suka juga bisa disantap dengan cuko.

4. Model & Tekwan

Model & Tekwan via https://www.instagram.com

Model dan tekwan juga berasal dari bahan utama olahan pempek. Model dan tekwan disajikan dengan sohun, irisan mentimun, bengkoang, taburan bawang goreng dan seledri, serta kuah yang bisa ditambahkan kecap dan sambal rawit sesuai keinginan.

Perbedaan model dan pempek hanya dari bentuknya, kalau model berbentuk bulat atau lonjong dengan isian tahu. Sedangkan tekwan berbentuk bulatan-bulatan kecil.

5. Mie Celor

Mie Celor via https://www.instagram.com

Bagi kamu pecinta seafood, mie celor cocok menjadi salah satu menu pilihanmu. Mie celor adalah hidangan mie kuning berukuran besar seperti udon Jepang. Mie celor ini diimasak dengan santan kental dan kaldu udang. Dengan penyajian yang dilengkapi tauge yang diseduh terlebih dahulu, irisan telur rebus, taburan daun seledri, cincangan udang dan bawang goreng.

Ini dia guys.. yang membuat spesial mie celor!

6. Pempek Panggang & Pempek Belah

Pempek Panggang & Pempek Belah via https://www.instagram.com

Pempek panggang atau dalam bahasa Palembang sering disebut pempek tunu. Pempek panggang yang berbentuk bulat ini merupakan salah satu pempek yang memiliki keunikan dan cita rasa sendiri. Pempek panggang ini disajikan dengan cara memasukkan olahan cabai rawit dan ebi pada bagian tengah pempek yang sudah dibelah dan dipanggang.

Pempek belah sebenarnya mempunyai satu kesamaan dengan pempek panggang, yaitu sama-sama dibelah pada bagian tengahnya setelah pempek matang dan akan disajikan. Hanya saja berbeda dalam bentuk dan cara memasaknya. Pempek panggang dimasak dengan cara dipanggang, nah kalo pempek belah dimasak dengan cara digoreng. Serta isiannya pempek belah diisi dengan campuran udang kering dan cabai merah.

Oh iya, pempek belah ini adonan dasar cuma menggunakan sagu, gandum, garam, penyedap rasa, air dan telur, nggak dicampur sama ikan ya guys!

7. Ragit

Ragit via https://www.instagram.com

Ragit sebenarnya lebih banyak ditemukan pada saat menjelang buka puasa saat bulan Ramadhan. Ragit ini kalau kita lihat lebih mirip roti jala yang digulung. Disajikan dengan kuah bumbu kari yang berisi potongan kecil daging sapi dan kentang, serta ditaburi bawang goreng dan irisan cabai yang dipotong kecil-kecil.

8. Kemplang Panggang

Kemplang Panggang via https://www.instagram.com

Kemplang termasuk makanan ringan atau camilan yang bisa dimakan secara santai atau dijadikan lauk makan. Ada yang udah pernah coba? Dijamin kamu bakal ketagihan kalo sudah nyicipin camilan yang satu ini.

Bahan baku kemplang ini, sama dengan pempek. Tepung terigu dan ikan giling diadon menjadi satu. Setelah matang dan dicetak bulat barulah dilakukan proses penjemuran hingga kemplang benar-benar kering. Dan setelah kering, barulah kemplang siap dipanggang lalu disantap bersama saus cabai.

Dari semua makanan khas Palembang di atas, mana yang paling kamu suka guys?
Duh… Bikin laper nggak sih?