8 Rekomendasi Penginapan di Bawah 300 Ribu di Yogyakarta. Soal Nyaman dan Keunikan Jangan Ditanya!

Karena Jogja selalu membuatmu ogah pulang

Jogja, selain terkenal akan makanan dan keindahan alamnya yang super duper instagrammable Jogja juga dikenal akan keramahan penduduk aslinya, guys. Bahkan, Jogja seperti kota yang tak pernah tidur, Jogja selalu memberikan pelukan rindu bagi siapa saja yang meninggalkannya sampai pada akhirnya selalu merasakan rindu untuk kembali pulang.

Dan kalaupun pulang, sekarang gak perlu bingung lagi.

Kenapa? Karena sekarang ini di Jogja sedang menjamur penginapan murah yang unik, instgrammable, bikin betah gak mau pulang, dan konsepnya itu super duper homy place banget guys ditambah harga yang sesuai dengan kita yang memiliki budget pas-pasan.

Jadi untuk masalah harga, kalian gak perlu khawatir. Karena di sini penulis akan memberikan tempat penginapan recommended untuk kalian yang ingin berlibur murah di Jogja dengan harga di bawah Rp 300 ribu, guys.

So, yuk cek tempat penginapan unik, murah, terjangkau dan kekinian di Jogja berikut ini!

1. The Ransel Munajat Backpaker – Sosromenduran

The Munajat Backpaker

The Munajat Backpaker via https://www.google.co.id

Guys, penginapan The Ransel Munajat Backapacker ini termasuk dalam penginapan murah meriah dan strategis.

Terletak di Jl. Malioboro No.26 Sosromenduran Jogja, penginapan ini mengusung tema cozy place, guys. Selain tempatnya yang bener-bener cozy place, ketika pertama kali kamu datang dan masuk ke penginapan ini kamu akan disambut mural unik bertuliskan 'Eat, Coffee, Travelling and Social' yang mana memiliki arti bahwa dalam hidup kita tidak akan pernah lepas dari 4 hal sederhana ini. 4 hal sederhana yang dapat membuat pikiranmu lebih relax.

Selain itu di lobby penginapan juga terdapat berbagai macam pajangan unik karena memang pemilik penginapan ini merupakan traveller sejati, guys.

Untuk menginap ditempat ini kamu gak perlu bayar mahal, karna tarif per malam di Ransel Munajat Backpaker dibanderol dengan harga Rp 125.000,- untuk private room dengan kamar mandi luar. Untuk fasilitas yang didapat di dalam kamar ada kipas angin, springbed, kaca, meja kecil, dan tempat handuk.

Untuk kebersihan, bersih banget kok guys karena setiap harinya selalu dibersihkan. Dan kalau masalah sarapan pagi, kamu gak perlu khawatir karena di sekitar penginapan kalian cuman tinggal pilih mau makan apa. Oh ya guys, jangan lupa kalau mau menginap di sini kalian harus jauh – jauh hari booking ya guys. Karena penginapan ini selalu ramai setiap harinya.

2. Wakeup Homestay – Sosromenduran

Wakeup Homestay

Wakeup Homestay via https://www.google.co.id

Wakeup Homestay merupakan salah satu homestay yang mengusung konsep layaknya hotel kapsul seperti halnya di luar negeri. Terdiri dari beberapa kamar yang mana terdapat pilihat 1 kamar dengan 10 bed, 1 kamar 4 bed, mix dormitory dan female dormitory serta family room.

Wakeup homestay sendiri beralamatkan di Jl. Gandekan Lor No.44 Sosromenduran Yogyakarta. Untuk menemukan homestay ini sangat amat mudah guys, karena selain lokasinya yang begitu dekat dengan malioboro homestay ini sendiri pun juga dekat dengan stasiun Yogyakarta atau yang lebih familiar dengan sebutan stasiun tugu.

Untuk masalah harga kamu gak perlu khawatir guys, karena harga menginap per malamnya dibanderol dengan Rp135.000/bed untuk kamar dormitory isi 10. Sementara untuk 1 kamar isi 4 ataupun female dormitory dikenakan biaya Rp150.000/bed untuk per malamnya, sementara untuk family room dengan model double bed dikenakan tarif Rp150.000/malamnya. Harga tersebut sudah termasuk breakfast di pagi hari guys.

Dan yang menarik dari Wakeup Homestay ini guys, di lantai 1 ada semacam coffe house. Jadi buat kalian yang lagi di Jogja dan butuh banget tempat nongkrong ataupun tempat ketemuan kalian tinggal turun ke lantai 1. Masalah kebersihan, gak perlu diragukan lagi guys. Kebersihannya terjaga banget. Staffnya easy going, ramah – ramah. Dan bagi kamu yang suka tantangan, gak ada salahnya mencoba menginap ala luar negeri di Jogjadengan mencoba menginap di homestay berkonsep hotel kapsul ala luar negeri ini.

Seperti pertama kali penulis mencoba solo backpaker di tahun 2016, penulis mencoba menginap di Wakeup Homestay . Ada tantangan tersendiri dimana waktu itu penulis mecoba mix room yang ternyata wanitanya adalah penulis sendiri. Dan itu benar benar pengalamanan menakjubkan dimana pada akhirnya penulis memiliki banyak teman salah satunya bule australia yang pada saat itu dia singgah beberapa hari Jogja sebelum melanjutkan perjalanannya ke Bromo dan Bali.

3. Abrakadabra Art BnB

Abrakadabra Art BnB

Abrakadabra Art BnB via https://www.google.co.id

"Magic Becomes Art When It Has Nothing To Hide" merupakan tagline dari Abrakadabra Art BnB ini guys. BnB dibelakang nama Abrakadabra ini memiliki kepanjangan Bed and Breakfast. Abrakadabra merupakan salah satu dari sekian banyak penginapan murah yang sering banget bersliweran ataupun wara wiri di blog para traveller bahkan sampai masuk acara Net.tv sebagai salah satu penginapan unik dan murah. Di Abrakadabra kamu bisa nyobain sensasi menginap yang gak biasa dari masing – masing kamar yang nantinya akan kamu tempatin karena Abrakadabra mengusup konsep tematik dan ramah lingkungan di setiap kamarnya, guys.

Abrakadabra Art BnB memiliki 4 kamar tematik yang bisa kamu pilih yaitu Jungle, Beach, Grafiti dan Junkyard. Selain itu di Abrakadabra Art BnB juga tersedia dormitory room untuk perempuan atupun mix room. Gak cuman itu guys, di Abrakadabra Art BnB ini juga ada kamar tersembunyi yang letaknya semacam di loteng loh, kalo dulu kamar ini semacam kamar tersembunyi sekarang sudah mulai publish guys.

Walaupun harganya murah, tetapi keunikannya malah lebih unik dibanding hotel bintang lima guys. Why? Karena dengan harga yang cukup terjangkau kamu bahkan dimanjakan dengan mini pool yang unik dan sarapan pagi yang setiap hari menunya ganti-ganti guys. Penulis sendiri waktu itu mencoba untuk menginap 2 hari di beach room, berasa di Bali, guys. Didalamnya ada papan selancarnya sebagai pemanis kamar mandinya dan semi outdoor.

Abrakadabra Art BnB sangat worth to stay banget. Apalagi bagi kamu yang pecinta seni, penyuka penginapan uni, artistik, dan instagramable kamu bisa coba cus ke tempat ini ya guys. Untuk harga per malamnya di pilhan kamar private room (junkyard, beach, grafiti, dan jungle) di harga Rp 243.141,- via www.airbnb.co.id

4. Via Via Guest House

Via Via Guest House

Via Via Guest House via https://www.google.co.id

Nah untuk penginapan yang satu ini ada di satu kawasan dengan Tempo Gelato Ice Cream, Prawirotaman. Sudah pada tahu guys kalau Prawirotaman juga merupakan salah satu nama jalan di Jogja yang juga memiliki daya pikat tersendiri bagi wisatawan khususnya wisatawan mancanegara.

Di sepanjang jalan Prawirotaman berjejer puluhan cafe yang menyajikan makanan barat ataupun lokal dan juga berjejer puluhan penginapan favorit para bule guys. Salah satunya adalah Via Via Guesthouse yang beralamatkan di Jl.Prawirotaman tepatnya didepan Hani's Kitchen guys. Untuk Via Via Guesthouse ini sendiri sebenarnya masih satu manajemen dengan Via Via Resto Jogja yang terkenal akan suasanan restonya sampai image tempat syuting AADC2 guys.

Untuk Via Via Guesthouse ini sendiri total memiliki 7 pilihan private rooms dan 2 dormitory rooms. Ada sisi unik dari penginapan ini yaitu setiap kamar diberi nama sesuai dengan kepulauan-kepulauan yang ada di Indonesia. Dan untuk kamar Papua guys, ini betul-betul unik karena dilengkapi dengan kamar mandi dalam bernuansa outdoor lengkap dengan pohon mangga dan wastafel batunya guys plus mural unik di area swimming pool Via Via Guesthouse.

Dan di harga yang masih terjangkau dikantong ini kamu juga bisa renang sepuasnya setiap pagi, siang, sore ataupun malam guys karena di Via Via Guesthouse dilengkapi dengan area swimming pool, dan juga wifi. Bahkan kamu bisa menikmati morning tea ataupun breakfast-mu dengan para tamu yang kebanyakan adalah bule-bule yang benar-benar super duper ramah.

Bikin betah guys, asli penulis menginap disini kurang lebih 4D3N benar-benar merasakan tempat ini benar-benar cozy place banget buat kalian yang gak cuman doyan jalan-jalan tapi juga doyan mager di tempat tidur seharian. Untuk menginap disini harga per malamnya start dari harga Rp 110.000/bed untuk tipikal kamar dormitory dengan lokasi kamar depan swimming pool dan sharing bathroom, sementara untuk private room dimulai dari harga Rp 220.000/night.

Fasilitas yang ditawarkan di penginapan ini ada wifi, free swimming, breakfast, setiap kamar private dilengkapi dengan pilihan AC dan fan, kamar mandi dalam.

5. Pondok Sare

Pondok Sare

Pondok Sare via https://www.google.co.id

Pondok Sare merupakan salah satu tempat penginapan low budget yang instagramable, guys. Berlokasi di daerah Mantrijeron-Jogja tepatnya di Jl. D.I. Panjaitan Gang Ngadinegaran MJ 3 No.151, Mantrijeron – Jogja, penginapan low budget ini menawarkan konsep hostel dengan dominan warna putih untuk setiap interior yang ada di penginapan ini guys.

Untuk pondok sare sendiri tidak hanya menawarkan kamar tipe dormitory melainkan juga tipe kamar private room dengan kamar mandi bersama yang kebersihannya tidak perlu diragukan lagi. Setiap kamarnya didominasi warna putih dengan pernak pernik bercorak batik biru yang bikin adem dan betah buat tinggal lama-lama disana.

Yang unik lagi guys, fasilitas yang kamu dapatkan di Pondok Sare lebih dari apa yang kamu bayar. Gak cuman breakfast dan akses wifi, tetapi kamu juga bisa duduk duduk gemes di mini bar yang tersedia di Pondok Sare. Eits, gak cuman mini bar aja ya guys. Ada kolam terapi ikan,rak buku yang bukunya bisa kamu pinjam dan baca selama menginap disana, ada paket city tour bahkan layanan laundry pakaian kotor di penginapan ini juga ada loh, guys.

Lengkap banget didalam satu penginapan. Untuk harga per malamnya dengan tipikal kamar dormitory kamu cukup mengeluarkan uang sebesar Rp95.000/bed (harga tanpa breakfast), kalau mau tambah breakfast kamu cukup membayar biaya tambahan Rp25.000, sedangkan untuk kamar private room per malamnya di harga Rp225.000 (sudah include breakfast).

6. Kampoeng Djawa Guesthouse – Prawirotaman

Kampoeng Djawa Guestouse

Kampoeng Djawa Guestouse via https://www.google.co.id

Kalau sedari tadi kita membahas penginapan bergaya modern, nah untuk penginapan yang satu ini memiliki konsep yang beda banget guys. Penginapan Kampoeng Djawa Guest house yang lokasinya di area prawirotaman lebih tepatnya di depan Aglioo Pizza dan Il De Tempo Gelato Jogja di Jalan Prawirotaman 1 No.40, Brontokusuman, Mergangsan Jogja ini memiliki konsep penginapan "Kembali ke Kampung Halaman".

Yup, penginapan ini bergaya tempo doloe dengan konsep hunian Jogja di masa lalu. Kamar yang tersedia di sini semuanya berkonsep jawa tempo doloe dengan dominasi warna hijau dan kuning. Di setiap kamar memiliki halaman kecil untuk duduk-duduk sore dan pagi sembari menikmati kopi ataupun teh dan gorengan yang disajikan free untuk kita guys.

Setiap kamar dilengkapi dengan kamar mandi dalam(ada beberapa tipe kamar yang menggunakan kamar mandi bersama), fan(untuk tipikal kamar tertentu), almari di kamar, AC, breakfast, meja rias, televisi, kursi dan tempat jemuran kecil untuk menjemur handuk kita di setiap halaman kecil di kamar kita guys.

Jendela kamarnya pun jendela kamar ala jaman dulu. Kamarnya benar-benar terasa etnicnya karena beronamen seperti batu bata merah, dan kamar mandinya apalagi guys. Benar-benar menggabungkan kosep tempo doloe dengan alam. Di depan kamar kita pun juga asrri,adem dan tenang guys, itu feeling yang akan kamu rasakan ketika kamu menginap di sini. Pelayanannya gak perlu diragukan lagi, ramah binggo guys.

Di sini kamu bisa membuat kopi dan teh sesuka kamu, ditambah ada tambahan snack berupa gorengan dan jajanan pasar yang bisa kamu nikmati di sore hari selain breakfast di pagi hari.

Untuk menginap disini, kamu cukup merogoh kocek kamu sebesar Rp125.000/malam untuk tipikal Standart dengan fasilitas kamar mandi bersama dan TV, Rp 175.000/malam untuk tipikal kamar Superior dengan fasilitas kamar mandi dalam dilengkapi dengan kipas angin dan TV, serta Rp200.000/malam untuk tipikal kamar Duluxe dengan fasilitas AC dan kamar mandi dalam.

7. Sae Sae Hostel – Mantrijeron

Sae Sae Hostel

Sae Sae Hostel via https://www.google.co.id

Penginapan yang berjarak kurang lebih 1,6 km dari Museum Sonobudoyo ini beralamatkan di Jalan Ngadinegaran MJ III Gang Cempaka No.46-Mantrijeron guys. Untuk penginapan yang satu ini gak perlu lagi diragukan guys, karena penginapan ini adalah penginapan langganan para bule bule. Walaupun prawirotaman kampung bule dan penginapan disana selalu didominasi oleh para bule, tapi jangan salah.

Untuk kalian yang suka bertemu dengan orang – orang baru termasuk para bule (untuk mengasah keterampilan bahasa Inggris) tempat ini bisa jadi salah satu tempat menginap favorit kalian guys. Untuk di Sae-Sae hostel ini sendiri memiliki 2 kamar dormitory dan juga 4 kamar private rooms. Dimana 2 kamar tipikal dormitory ini memiliki 10 bed, dan 6 bed dengan fasilitas kamar mandi bersama dan kamar mandi dalam untuk tipikal kamar private room.

Untuk fasilitas apa saja yang bisa kamu dapatkan selama menginap di Sae-sae Hostel? Yang bisa kamu dapatkan guys ada gratis Wi-Fi, handuk bersih, loker pribadi, AC di asrama/dormitory room, kipas di kamar pribadi, mandi air hangat, tersedia paket perjalanan dan wisata, teh gratis, kopi & air minum, dapur umum, penyewaan sepeda motor, bar, sarapan & makan siang gubuk.

Untuk menginap di sini, kamu perlu merogoh kocek sebesar Rp90.000/bed/malam untuk tipikal kamar Dormitory. Walaupun dormitory jangan salah ya guys karena AC. Dan untuk private roomnya dibanderol dengan harga Rp195.000/malam.

8. Happy Budha Hostel – Prawirotaman

Happy Budha Hostel

Happy Budha Hostel via https://www.google.co.id

Balik lagi ke area Prawirotaman guys. Why? Karena disini ada Happy Budha Hostel. Walaupun tempatnya nyempil masuk gang tapi jangan salah guys. Di sini kamu akan dibuat takjub dengan konsep penginapannya yang menurut penulis benar-benar amazing. Banyak hal yang menyejukan mata ketika pertama kali menapakan kaki di penginapan ini guys.

Ada mural yang menjadi icon dari Happy Budha, kamar mandi alam outdoornya yang benar-benar bikin kita takjub karena shower mandinya terbuat dari timba seng yang dilubangi lengkap dengan pohonnya, bahkan kamu bisa merelaksasi diri kamu di area fish spa. Happy Budha Hostel sendiri beralamatkan di Jalan Prawirotaman No.21.

Happy Budha Hostel memiliki fasilitas free wifi, breakfast, private room dan kamar mandi dalam serta private room dengan kamar mandi luar dilengkapi dengan kipas angin. Untuk menginap disini kamu perlu merogoh kocek Rp 200.000/malam untuk kamar dengan fasilitas kipas angin dan kamar mandi bersama serta Rp 300.000 untuk kamar dengan fasilitas AC disertai kamar mandi dalam.

Eitz, semua sudah include dengan breakfast guys!

Jadi gimana, pas liburan ke Jogja nanti kamu mau nginep dimana?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Selalu merasa bahwa hidup ini hampa tanpa pedasnya sambal bawang. Dan selalu merasa bahwa Jogja adalah kota teromantis didunia