Arti 5 Istilah yang Berkaitan dengan Virus Corona dari Kacamata Jomblo Akut. Ada-ada Aja Deh~

arti istilah yang berkaitan virus corona

Sejak virus corona muncul hingga menyebar, terdapat beberapa istilah yang berkaitan dengan virus tersebut. Hal-hal tersebut antara lain seperti lock down, social distancing, self quarantine, dll. Istilah-istilah tersebut digaungkan pemerintah demi melindungi rakyatnya dari wabah virus corona. Hampir semua stasiun televisi juga mengkampanyekan hal yang sama. Misalnya, istilah social distancing.

Istilah ini mengacu pada imbauan pemerintah untuk menjaga jarak satu sama lain dan larangan berkerumun atau membuat kerumunan. Istilah yang sangat mudah dimengerti, bukan? Tetapi apa jadinya saat seorang jomblo akut mencoba mengartikan istilah-istilah yang berkaitan dengan virus corona? Berikut ini ulasannya:

Advertisement

1. Kunci dari hidup sehat, ya cuci tangan. Kunci hubungan sehat, ya lupakan mantan

Washing hands

Washing hands via http://www.pexels.com

Siapa yang setuju dengan pernyataan ini?

Benar sekali. Sejak adanya virus corona manusia justru dikembalikan pada pelajaran anak sekolah dasar, yaitu cara mencuci tangan dengan benar. Tak disangka sebenarnya. Saat orang-orang mulai memimpikan hal-hal besar seperti mesin-mesin otomatis yang lebih canggih, manusia justru mendapati kalau ia harus belajar mencuci tangan.

Advertisement

Memang bukan rahasia jika mencuci tangan adalah kunci hidup sehat sepanjang masa. Secanggih apa pun teknologi yang dibuat manusia, hal itu tidak akan bisa mengalahkan pentingnya mencuci tangan. Jika kunci untuk hidup sehat adalah cuci tangan, maka kunci untuk hubungan yang sehat apa? Ya, lupakan mantan. Agar tidak menjadi pengganjal dalam sebuah hubungan melupakan mantan adalah hal yang sangat penting dilakukan.

Coba bayangkan jika kamu masih saja mengenang mantan, pacarmu yang sekarang mau dianggurkan? Atau jangan-jangan alasanmu menjadi jomblo akut hingga detik ini karena kamu tidak bisa melupakan mantan? Duh, cukup deh ya. Jangan cuma badan saja yang kamu buat sehat, hubungan juga perlu. Tapi kalau kamu masih kesulitan melupakan mantan, coba pelan-pelan saja ya.

2. Physical distancing: ternyata rasa kita hanya tentang kebersamaan ruang saja

Advertisement
Gambar Tajaan Shutterstock

Gambar Tajaan Shutterstock via http://pixabay.com

Pemerintah mengimbau warganya agar tidak melakukan kontak fisik seperti berjabat tangan. Kontak fisik disinyalir menjadi penyebab nomor satu percepatan penyebaran virus. Kita tidak tahu apakah benda-benda yang kita pegang disinggahi virus atau tidak. Sehingga memberi jarak untuk setiap orang adalah langkah yang harus dilakukan.

Berkaitan dengan physical distancing, para jomblo akut memiliki pengertiannya sendiri. Jika physical distancing yang dimaksud pemerintah adalah  menjaga jarak dan tidak melakukan kontak fisik, maka para jomblo akut justru mengartikannya dengan rasa yang ternyata hanya tentang ruang saja. Apa maksudnya? Tentu saja hal ini terjadi kepada para jomblo akut yang ternyata memiliki perasaan cinta tak berbalas.

Kamu yang selama ini berusaha untuk selalu ada buat si doi, nyatanya perasaan doi kepadamu adalah hal semu. Kamu bisa melihat senyumnya hanya karena kamu dan dia sedang berada di ruang yang sama. Jika sudah terpisah ruang, memikirkanmu pun mungkin tak pernah ia lakukan. Mengerti? Jadi, jarak fisik ini menandakan kalau kalian ternyata tak memiliki rasa rindu yang sama. Sabar, ya.

3. Social distancing: dunia kita berbeda

Gambar Tajaan Shutterstock

Gambar Tajaan Shutterstock via http://pixabay.com

Pernah merasa kita memiliki dunia yang berbeda dengan orang lain? dunia berbeda yang dimaksud disini bukannya kamu yang tinggal di bumi lalu doi tinggal di mars ya. Dunia yang berbeda maksudnya kamu berada di komunitas sosial yang seperti apa, doi berada di komunitas sosial yang tidak sama denganmu. Misalnya, kamu tipikal pekerja freelance yang menentukan jam kerjamu sendiri, doi justru pekerja kantoran yang setiap hari harus ngantor dan hanya punya waktu saat weekend saja.

Perbedaan komunitas sosial ini sebenarnya bukan masalah besar dalam sebuah hubungan jika keduanya sudah memutuskan untuk berkomitmen. Tetapi, dalam sebuah hubungan wajar saja terjadi perselisihan. Saat kamu merasa doi sibuk dengan pekerjaannya kamu merasa berada di dunia yang berbeda dengan dia. Hal ini berlaku jika kita membicarakan orang yang sudah berpasangan, tetapi, bagaimana dengan si jomblo akut yang belum berpasangan?

Masih sama. Para jomblo akut dapat dikatakan merupakan makhluk yang paling sering merasakan hal ini. Kenapa? Karena ia merasa tidak se-frekuensi dengan orang yang disukainya. Hal ini merupakan ganjalan terbesar yang dialami mereka sehingga mereka masih saja menjomblo hingga detik ini. Jangan merasa berbeda ya, mblo. Di hadapan tuhan kita semua sama, kok.

4. Self quarantine: mengkarantina hati dari kenangan yang telah pergi

Photo by Pexels

Photo by Pexels via http://www.pexels.com

Self quarantine atau mengkarantina diri sendiri. Self quarantine merupakan sebuah langkah mandiri yang bisa dilakukan setiap orang. Langkah ini sangat mudah yaitu dengan menahan diri untuk tidak keluar rumah agar virus tidak semakin menyebar. Penjelasan yang diberikan pemerintah sudah cukup jelas mengkarantina diri sendiri ini. Tetapi, para jomblo akut lebih memilih untuk mengartikannya secara berbeda.

Salah satu alasan kenapa jomblo akut banyak bertebaran adalah karena ketidakmampuan jomblo jenis ini untuk mengkarantina hati dari kenangan mantan. Kenapa? Karena ruang baru hanya akan terisi ketika didalamnya tidak penuh. Tetapi kalau dalam hatimu banyak sekali kenangan mantan berserakan, bagaimana kenangan baru akan mengisinya.

Kamu harus ingat satu hal bahwa kamu memang pernah bahagia bersamanya, tetapi kebahagiaan itu berlangsung dulu. Sekarang sudah saatnya kamu menyegarkan hatimu, membersihkannya dari kenangan mantan. Mengingat boleh, tapi jangan lantas bersedih karenanya. Semua sudah dituliskan tuhan, kamu sabar aja, ya.

5. Lockdown: mengunci kenangan hingga barang-barang dari mantan.

Gambar Tajaan Shutterstock

Gambar Tajaan Shutterstock via http://pixabay.com

Beberapa negara mengambil langkah untuk melakukan lockdown tapi tidak dengan Indonesia. Sebenarnya, lockdown itu seperti apa sih? Lockdown  yaitu menghentikan segala aktifitas di luar rumah dan berdiam diri di rumah untuk kurun waktu tertentu. Negara-negara yang memberlakukan lockdown secara ekstrem memaksa warganya berdiam diri di rumah saja tanpa memperbolehkannya  keluar barang sebentar.

Para jomblo akut mengartikan lockdown sebagai penguncian kenangan tentang mantan. Tidak hanya kenangan segala tentang mantan termasuk barang-barang yang pernah diberikannya. Barang-barang tersebut harus dikunci agar tidak menimbulkan penyakit di kemudian hari. Tentu saja untuk melakukan lockdown ini kamu harus mempersiapkan segala sesuatunya.

Bagaimana? Apakah istilah dalam virus corona yang coba diartikan para jomblo akut ini dapat mudah dicerna? Kalau tidak, sebaiknya simpan saja untuk dirimu sendiri saja, ya. Karena menjadi jomblo banyak pilihannya, jadi kamu bisa memilih menjadi jomblo yang seperti apa. Tetap semangat, ya!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

I'm a word crafter. Interesting in literature, history, social issue, culture, fashion, lifestyle, and entertainment. Reach me up at ig: @mn.contentwriter

Editor

une femme libre

CLOSE