Belajar Filsafat di Media Sosial, 5 Akun Media Sosial Terbaik di Indonesia untuk Belajar Filsafat

Perkembangan media sosial sekarang ini merupakan suatu kenyataan yang dapat kita rasakan. Sebagai seseorang yang bijak, haruslah kita memfilter berbagai informasi yang beredar di media sosial tersebut. Ada baiknya sebagai pengguna media sosial, kita peruntukan untuk belajar dan menambah wawasan keilmuan kita, khususnya dalam bidang filsafat. Mengapa harus filsafat? Karena filsafat adalah suatu studi yang dapat membuat seseorang bisa lebih bijaksana lagi dalam menjalani hidup, mengingat filsafat adalah cinta kebijaksanaan.

Penulis sebelumnya sudah memaparkan 5 Komunitas Filsafat Terbaik di Indonesia, guna bertujuan untuk lebih memperdalam lagi pengetahuan kita tentang filsafat. Kini penulis akan memaparkan 5 Akun Media Sosial Terbaik di Indonesia untuk Belajar Filsafat yang di buat oleh Komunitas Filsafat.

1. Sophia Institute

Logo Sophia Institute via https://www.sophiainstitute.id

Di urutan pertama ada komunitas Sophia Institute. Komunitas ini berdiri di Sulawesi Tengah. Mereka mempunyai misi untuk membumikan filsafat keseluruh golongan, khususnya di wilayah mereka. Namun bagi kalian yang tidak berada di Sulawesi Tengah, jangan khawatir. Di samping memiliki website yaitu sophiainstitute.id, kalian juga dapat mengakses media sosial komunitas Sophia Institute seperti Facebook yaitu dengan nama halaman Sophia Institute. Kemudian mereka-pun memilikia akun Instagram yang wajib untuk kalian Follow yaitu @Sophiainstitute.official, dan juga akun Twitter yaitu @Sophiainstitut, yang wajib juga untuk kalian ikuti. Bukan hanya itu, jika kalian aktif dalam membaca berita di google news, media mereka juga sudah diterima di sana.

2. LSF-Cogito

Logo LSF-Cogito via http://lsfcogito.org

Kemudian ada komunitas LSF-Cogito. LSF Cogito adalah komunitas studi filsafat yang dibentuk dan dikembangkan oleh sekelompok mahasiswa filsafat di lingkungan akademik Universitas Gadjah Mada pada 14 Mei 2014 di Bulaksumur, Yogyakarta. Komunitas ini memiliki beberapa akun media sosial yang layak untuk kalian ikuti. Di antaranya bisa kalian kunjungi Facebook mereka yaitu Jurnal Cogito, dan Instagram yaitu @lsfcogito. Di samping menyodorkan narasi filsafat melalui media sosial, mereka juga menyodorkan jurnal-jurnal yang dapat kalian akeses.

3. Antinomi

Logi Antinomi via https://antinomi.org

Antinomi Institute, sebuah organisasi nonprofit yang membaktikan dirinya untuk pengembangan pengetahuan, khususnya di bidang filsafat. Media sosial yang dimiliki oleh komunitas ini bisa kalian temui di Facebook dengan nama halaman Antinomi Institute. Kemudian komunitas ini juga memiliki akun instagram yang dapat kalian follow dengan id @antinomi.institute. Komunitas ini juga bergerak dalam penerbitan buku-buku, yang tentu saja menarik untuk kalian baca.

4. Betang Filsafat

Logo Betang Filsafat via https://www.betangfilsafat.org

Melalui Betang Filsafat, mereka berharap akan semakin banyak diskusi, kajian dan telaah kritis-filosofis yang bisa dihadirkan di Kalimantan Barat. Namun, bagi kalian yang tidak berada di daerah tersebut, maka kalian bisa langsung mengunjungi media sosial mereka pada Facebook dengan nama Ukm Betang Filsafat.

5. LSF-Discourse

Logo LSF-Discourse via https://lsfdiscourse.org

Kemudian ada LSF-Discourse. Komunitas ini, Sekali waktu, mengadakan diskusi publik dengan mengundang pembicara yang kompeten dengan topik diskusi. Topik diskusi mereka tentu saja berkaitan dengan filsafat, karena mengingat komunitas ini merupakan Lingkaran Filsafat yang ada di kota Malang. Jadi untuk kalian yang tidak ingin ketinggalan info dari mereka silahkan kunjungi akun medoa sosialnya antara lain ada Facebook dengan nama halaman LSF Discourse. Kemudian berbeda dari beberapa komunitas di atas, komunitas ini juga menyediakan akun Discord dengan nama LSF-Discourse.

Itulah 5 Akun Media Sosial Terbaik di Indonesia untuk Belajar Filsafat yang wajib untuk kalian ikuti. Semoga dari membaca artikel ini, saya, kalian, dan kita semua bisa lebih memanfaatkan penggunaan media sosial untuk hal-hal yang postif, tentunya dengan belajar filsafat melalui media sosial tersebut.