#BeraniWujudkanMimpi-Pandemi, Motivasiku Membangun Banyak Mimpi untuk 2021.

Setelah pandemi berhasil mematikan lini lingkungan, kini saatnya aku harus bangkit lagi dengan mimpi baru.

Saya tahu tak hanya saya yang mengalaminya, semua orang tanpa terkecuali juga merasakannya. Bos perusahaan sampai rakyat kecil pun terdampak Pandemi Covid-19 ini. Namun, siapa sangka jika New Normal ini berhasil membangun kembali motivasiku untuk bergerak maju dan memperbaiki keadaan yang sulit seperti sekarang ini.

Saya bukan tipe orang yang terbiasa dengan segudang mimpi dan harapan-harapan besar. Tahun-tahun saya lalui hanya dengan Resolusi yang tak kunjung aku realisasikan. Bahkan Resolusi yang saya tulis pada blog pribadi hanya sebatas formalitas bahwa saya masih bisa mimpi tanpa tau apakah mimpi itu sungguh-sungguh saya realisasikan atau hanya sebatas hiasan postingan blog saja. 

Let it flow, sambil saya lalui tanpa ada target macam-macam kecuali target-target wajib. Sekedar memiliki penghasilan rutin saja yang saya tekankan selama ini. Tanpa memiliki target spesifik ataupun target-target besar seperti yang ditargetkan banyak orang sebelumnya.

Advertisement

1. Pandemi Covid-19 Mimpi Buruk Untukku

 Photo by Elena Mozhvilo on Unsplash

Photo by Elena Mozhvilo on Unsplash via https://unsplash.com

Pandemi 2020 ini menjadi mimpi buruk yang tak terbantahkan hampir diseluruh dunia. Masyarakat dibuat terhimpit hampir pada semua lini kehidupan. Bisnis besar mengalami kemerosotan omset secara tajam, bahkan ada yang rela menutup cabang. Orang-orang kecil seperti saya semakin tercekik memenuhi kebutuhan hidup, banyak yang hidup dalam keterbatasan hingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari pun banyak yang ikhlas saling sokong. 

Dari sini mimpi saya berubah, apa yang membuat saya tak terpikirkan menjadi target-target selanjutnya. Selama ini saya hidup tanpa ada tabungan dengan jumlah besar. Hanya beberapa saja untuk kebutuhan dua atau tiga bulan kedepan. Jika pandemi tak sepanjang ini mungkin mimpi ini masih sebatas angan. 

Advertisement

Pandemi mengajarkan saya banyak hal, salah satunya bagaimanapun keadaan kita tabungan sangat dibutuhkan. Sekaya apapun kita, tabungan yang akan menolong kita di saat seperti ini.

2. New Normal Memaksaku untuk Bangkit

Photo by Markus Winkler on Unsplash.com

Photo by Markus Winkler on Unsplash.com via https://unsplash.com

Tak ingin terjebak mimpi buruk terlalu lama, saya berinisiatif harus bangkit dari keterpurukan ini. Semua orang berhak bangkit, semua orang berhak memiliki mimpi dan aku adalah sebagian dari orang yang memiliki mimpi itu. 

Perlahan kupastikan mimpiku benar-benar bisa terrealisasikan dengan beberapa periode, tahunan atau 5 tahun yang akan datang. Untuk tahun 2021 ini saya dedikasikan mimpi saya mengejar mimpi-mimpi besar #BeraniWujudkanMimpi

Advertisement

3. Susun Rencana Baru, Ngeblog Jalan Ninjaku

Photo by Kevin Bhagat on Unsplash.com

Photo by Kevin Bhagat on Unsplash.com via https://unsplash.com

Akhir tahun ini banyak schedule yang berhasil saya kembangkan. Mulai dari menghidupkan kembali blog yang sudah hampir 2 tahun tak tersentuh hingga mengaktifkan posting secara berkala. Terkadang saya sering curi-curi informasi terkait lomba blog. Hitung-hitung mengisi waktu luang juga sebagai bahan update post blog, menang lomba hanya bonus saja. 

Kenapa saya pilih ngeblog lagi? Karena ini adalah nyawa saya. Branding saya sejak kuliah dahulu adalah ngeblog dan Quis Hunter, meskipun banyak gak menangnya namun harus tetap disyukuri.

Dari blog saya bisa memetakan jika pekerjana saya sendir tidak bisa membantu saya merealisasikan mimpi maka saya harus mengembangkan mimpi saya di luar pekerjaan utama saya. Blog ini adalah pekerjaan sampingan saya, meskipun baru di bangun minimal portofolio saya bernilai baik. 

4. Buat Resolusi Spesifik di Blog Pribadi

Photo by Ricardo Arce on Unsplash.com

Photo by Ricardo Arce on Unsplash.com via https://unsplash.com

Tak bisa di pungkir,  bagi saya blog pribadi adalah Road Maps yang paling nyata. Selain membuat Road Maps di kamar, rumus saya mimpi harus diungkapkan sebagai reminder jika sewaktu-waktu saya lengah terhadap mimpi sendiri. Satu persatu mimpi saya gambar secara jelas dan rapi di blog pribadi lengkap dengan cara dan strategi pencapaiannya. 

Saya lega. Saya bisa mencicil lagi Resolusi 2021 di blog dengan mudah meskipun saya juga belum tau apakah resolusi yang saya buat akan membuahkan hasil sampai akhir 2021 nanti.

Doakan saja!

5. Saya Pernah Ketakutan : Saya Harus Menyusun Sebaik Mungkin Mimpi Selanjutnya

Photo by Glenn Carstens-Peters on Unsplash.com

Photo by Glenn Carstens-Peters on Unsplash.com via https://unsplash.com

Saya termasuk orang yang sangat takut untuk meraih mimpi. Beberapa mimpi bahkan bisa dibilang gagal tahun demi tahun. Pernah suatu ketika saya bermimpi yang sangat besar, hingga saya berpikir mungkin saja dia mimpi saya yang akan menjadi nyata. Nyatanya mimpi yang saya anggap 90% hampir tercapai itu jelas-jelas menjatuhkan saya tepat di akhir tahun. 

Tahun berikutnya saya tak lagi bermimpi dan tak lagi mengembangkan diri. Saya stuk ditempat menikmati udara yang tak kunjung segar masuk ke rongga dada. Saya terperangkap dalam mimpi yang tak begitu rapi susunannya selama ini. Dari sini saya belajar bahwa mimpi besar ataupun kecil harus dibarengi dengan rencana dan strategi yang baik. 

Mari susun rencana mimpi mulai hari ini. Yuk #BeraniWujudkanMimpi

6. Terus Belajar dan Cicil Mimpimu

Photo by Kelly Sikkema on Unsplash.com

Photo by Kelly Sikkema on Unsplash.com via https://unsplash.com

“Agaknya mimpiku terhalang masalalu.”

Gumamku kala itu. Agar tak tersesat saya buat Roadmaps dengan sangat rinci dan tajam setiap komponennya, mengurangi yang tidak perlu dan menambah yang dibutuhkan. Tak belangsung lama segera mungkin saya cicil satu demi satu tak menunggu tahun baru.

Satu syarat efektif ketika saya mulai bangun kembali mimpi yang sering tertunda itu. Cicil Dari Sekarang. Jika bukan sekarang kapan lagi? Bukankan syarat menjadi orang yang sukses adalah pandai mengambil kesempatan yang tidak datang 2 kali?

7. Berani Bermimpi #BeraniWujudkanMimpi

Photo by Yohann Lc on Unsplash.com

Photo by Yohann Lc on Unsplash.com via https://unsplash.com

Mimpiku harus nyata.

Memiliki Gadget penunjang karir, memiliki insvestasi berupa emas batangan, mulai mencicil untuk membangun rumah impian untuk orang tua, memiliki pekerjaan impian, naik haji dan menemukan pasangan hidup yang cocok untuk saya.

Sekarang adalah saatnya, tanpa pikir dengan keadaan seperti apa dan bagaimana. Dengan ini saya tekankan bahwa saya harus melawan ego saya sendiri. Saya harus bisa bangkit mewujudkan mimpi saya.

Jika saya berani kenapa kamu enggak? Bukankah mimpi itu gratis? Selanjutnya semoga kita bisa bertepuk tangan dengan mimpi-mimpi itu. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Biasa dipanggil Liya, saya seorang pegawai swasta juga freelancer memiliki blog pribadi di dliyaunajihah.com silakan dikunjungi yaa

CLOSE