Britain Sama dengan Inggris Nggak Sih?

Sebenarnya nggak salah-salah salah banget sih gais, sebab United Kingdom of Great Britain and Northern Ireland (nama resmi dari UK) merupakan negara kepulauan yang terdiri dari Inggris dengan ibukota di London, Scotlandia dengan ibukota Edinburgh, Wales dengan ibukotanya Cardiff, dan Irlandia dengan ibukotanya Belfast.

Jadi bisa disimpulkan kalau Inggris merupakan negara bagian dari Britania Raya atau United Kingdom (UK), tempat di mana ibukota Britania Raya berada yaitu London. Luas wilayah Britania Raya adalah sekitar 243.610 km2 dengan jumlah penduduk sebanyak 64.430.428 jiwa. Mayoritas penduduknya adalah etnis kulit putih yaitu sekitar 87,2% dan beragama Kristen (59,5%).

Ketika bicara tentang UK rasa-rasanya tak bisa dipungkiri bahwa hati saya tertambat pada megahnya stadion Old Trafford tempat diamana Wayne Rooney berlaga bersama dengan klub kebangganannya MU. Ataupun University of Oxford tempat dimana saya memimpikan bisa mengenyam pendidikan di sana. Berada di dalam bangunan megah nan artistic mungkin membuat hati saya berbunga-bunga laksana cinta yang terbalas.

Atau mungkin saya berdiri kebingungan di dalam perpustakaan Oxford University karena saking noraknya saya. Sebab saya ini hanyalah wong ndeso. Tapi sudahlah, lupakan hayalan saya. Sebab UK lebih daripada itu. Yuk kita simak beberapa hal yang perlu kita tahu tentang UK.

1. Bendera Inggris Raya Merupakan Gabungan Dari Tiga Desain Bendera Kerajaan atau Negara Bagian

union jack via http://1.bp.blogspot.com

Tahun 1800, parlemen Britania Raya (Inggris) dan Irlandia sama-sama mengesahkan UU Penyatuan sehingga kedua wilayah tersebut kini bersatu dengan nama resmi "Kerajaan Serikat Britania Raya & Irlandia" atau yang biasa dikenal dengan nama singkat "Kerajaan Serikat" (United Kingdom atua UK) alias "Inggris Raya".

Penyatuan di tahun 1800 juga melahirkan bendera Union Jack (UJ) sebagai bendera resmi Inggris Raya. Desain dari UJ sendiri merupakan gabungan dari 3 desain bendera kerajaan atau negara bagian : St. George (Inggris) yang bermotif putih berpalang merah, St. Andrew (Skotlandia) yang bermotif biru bersilang putih, dan St. Patrick (Irlandia) yang bermotif putih bersilang merah. #AyoKeUK #WTGB #OMGB

2. Di Inggris lah Maudy Ayunda Melanjutkan Studynya

Oxford via http://www.berkuliah.com

Universitas Oxford adalah perguruan tinggi tertua yang berlokasi di kota Oxford, Inggris. Banyak tokoh besar yang merupakan lulusan dari sana sebut saja Bil Clinton,Oscar Wilde, Stephen Howking dan masih banyak lainnya. Tapi jangan lupa kalau Indonesia mempunyai wakil di sana, mbak Maudy Ayunda juga sekolah di sana lho. Andai saja saya bisa sekolah di sana, mungkin saya akan menemani mbak Maudy konser di sana. (Hahaha.lupakan hayalan saya, ini cuma bercanda). #AyoKeUK #WTGB #OMGB

3. Pakaian Tradisional Kilt, Pakaian khas Scotlandia

Pakaian tradisional Kilt via https://1.bp.blogspot.com

Pakaian tradisional kilt merupakan pakaian tradisional Scotlandia yang bermotifkan tartan dan dikenakan mengelilingi pinggang dengan panjang sampai di atas lutut pada umumnya dipakai oleh pria dengan memakai jaket, tali pinggang, sporran (sejenis kantong) dan dikenakan pada acara-acara tertentu. Kilt sendiri memiliki beberapa motif seperti kotak dengan latar berwarna hijau dan motif garis biru, hitam, dan merah. Mungkin untuk kamu yang belibur kesana bisa coba pakaian ini pasti keren. #AyoKeUK #WTGB #OMGB

4. Balapan Kuda dipantai, Tradisi Masyarakat Irlandia

balapan kuda dipantai via https://nusantaranews.com

Tradisi balap kuda dipantai ini merupakan tradisi sebelum perayaan Natal di pesisir pantai Atlantik barat daya Irlandia. Masyarakat Ballyheigue berkumpul dan bertarung dengan angin liar pantai untuk mengikuti perlombaan Natal tahunan. Tradisi ini menjadi hiburan mengasikkan untuk mengisi waktu libur panjang mereka. #AyoKeUK #WTGB #OMGB

5. Bilik Telephone Merah

bilik telephone merah via https://pxhere.com

Ketika pergi ke Inggris mungkin kalian akan banyak menjumpai bilik-bilk telephone umum berwarna merah. Ya benar. Bilik berwarna merah itu merupakan iciri khas Inggris. Namun sayang bilik-bilik tersebut kini menjadi kurang berfungsi di era ponsel sekarang ini. Bilik telepon merah tersebut telah berkurang jumlahnya selama beberapa tahun terakhir, digantikan bilik yang lebih modern atau dibongkar. Beberapa berubah menjadi perpustakaan atau kedai kopi. namun sebuah perusahaan mengubah fungsinya menjadi kantor-kantor kecil.

Pod Works berharap dapat menarik orang-orang, yang biasanya bekerja di kedai-kedai kopi dengan laptop mereka, ke bilik-bilik yang dilengkapi sambungan internet nirkabel, colokan listrik, telepon, mesin pencetak, mesin pemindai dan kopi serta teh gratis. #AyoKeUK #WTGB #OMGB

6. Afternoon Tea, Tradisi Minum Teh di Sore Hari

Afternoon tea via https://www.viva.co.id

Orang Inggris terkenal sangat suka minum teh. Sampai-sampai mereka memiliki tradisi minum teh di sore hari yang dikenal dengan sebutan afternoon tea. Ciri khasnya adalah teh disajikan dengan camilan-camilan kecil yang disusun di nampan lapis tinggi atau three tier. Tradisi afternoon tea sudah melewati sejarah panjang sejak tahun 1800-an dan populer di kalangan bangsawan Inggris di masa itu.

Karena afternoon tea lebih ke urusan gaya hidup, maka segala sesuatunya tampil begitu cantik. Mulai dari peralatan minum teh seperti cangkir hingga taplak meja. Tradisi ini lebih sebagai ajang bertemu dan bersosialisasi. Selain juga menjadi jeda mengisi perut di antara jam makan siang dan makan malam. #AyoKeUK #WTGB #OMGB

7. Istana Buckingham Tempat Tinggal Keluarga Kerajaan Inggris

Istana Buckingham via http://wowasiknya.com

Saat bicara tentang UK rasanya ada yang kurang apabila tidak membahas tentang Istana Buckingham, tempat tinggal keluarga kerajaan. Sebelum jadi istana megah, Buckingham adalah sebuah rumah yang dibangun oleh John Sheffield dari partai Tory pada tahun 1703, yang dia jadikan sebagai tempat tinggal selama kunjungan ke kota London.

Akhirnya pada tahun 1820, tempat ini didandani menjadi istana megah oleh arsitek John Nash, yang kemudian dipecat karena anggarannya dinilai terlalu besar. Raja George III membeli rumah tersebut seharga 32.784 dollar AS (mungkin sekarang nilainya setara dengan 4.700.000 dollar AS) yang diberikan kepada Ratu Charlotte. Tapi, Ratu Victoria yang pertama memberi nama Buckingham sebagai kediaman resmi ketika dia pindah di sana setelah penobatannya sebagai raja pada tahun 1837.

Istana Buckingham mempunyai 1.514 pintu dan 760 jendela yang secara rutin dibersihkan setiap enam minggu. Grand Ballroom adalah ruangan pertama yang dipasangi listrik pada tahun 1883. Empat tahun kemudian, semua ruangan sudah dipasangi lampu. Dan sekarang, ada kurang lebih 40.000 bola lampu di istana megah ini. #AyoKeUK #WTGB #OMGB

Mungkin itu adalah beberapa hal yang perlu diketahui tentang UK. Semoga menambah wawasan teman-teman semua. #AyoKeUK #WTGB #OMGB