Cara Agar Anak Aman Bermain Games Online atau eSport

Ada transformasi kebiasaan semenjak pandemi ini menyerang. Kita semakin sering untuk tinggal di dalam rumah. Mulai dari bekerja, belanja hingga belajar. Hubungan anak-anak dengan gawai pun menjadi lebih dekat dari sebelumnya. Mulai dari komunikasi dengan guru dan teman dilakukan dengan gawai. Dengan internet memang kita melakukan aktivitas tanpa batas.

Di antara kita tentu banyak anaknya yang sudah bermain games online atau esport. Tidak salah sebetulnya ketika bermain games, namun jangan sampai anak tidak bijaksana dalam bermain games. Bagaimana cara agar anak aman bermain games online? Jangan sampai anak jadi kecanduan dengan games dan gawainya.

 

Berikut cara agar anak aman bermain games online yang bisa kita lakukan :

 

Advertisement

1. Cermat Mengetahui Game Rating

Photo by Alexander Dummer on Unsplash

Photo by Alexander Dummer on Unsplash via https://unsplash.com

Cara pertama agar anak aman bermain games online atau eSport, adalah mengetahui apa itu game rating dan pentingnya memilah game yang sesuai dengan umur anak. Game rating adalah standar batas usia berapa yang dapat mendownload atau mengunduh game tersebut. Letak game rating terdapat di bawah kanan logo aplikasi game online tersebut saat hendak mengunduh di Playstore atau Apps Store. Game rating berupa angka usia batas minimal misal 6+, 16+, 3+, dan lainnya. Penting sekali dalam mengetahui game rating agar kita terhindar dalam mengunduh game online yang tidak sesuai dengan usia anak.

2. Buat Kesepakatan Sesuai Usia Anak

Photo by Compare Fibre on Unsplash

Photo by Compare Fibre on Unsplash via https://unsplash.com

Saya pribadi ketika ingin memberikan games online anak, yang paling penting adalah mengkomunikasi dengan mereka. Apa itu games online durasinya berapa lama dan games online apa saja yang boleh dimainkan sampai paket games yang akan dipilih.

Advertisement

Mengapa? Tidak hanya anak-anak, orang dewasa saja ketika bermain game online membuat lupa waktu. Nah, sebagai orang tua kita wajib mengingatkannya kepada anak untuk melaksakan kewajibannya seperti makan dan beristirahat.

Jangan sampai mereka bermain game tanpa aturan. Meskipun anak kita sudah remaja, tetap harus kita monitoring dalam pelaksanaannya.

3. Gunakan Prinsip Gadget Pinjam – Pakai

Photo by Annie Spratt on Unsplash

Photo by Annie Spratt on Unsplash via https://unsplash.com

Untuk kalian yang memiliki anak usia di bawah 17 tahun, kita bisa menjelaskan pada mereka bahwa mereka masih tanggung jawab kita. Gawai yang mereka pakai itu bukan sepenuhnya hak milik mereka tapi hanya pinjam-pakai. Jika kita bisa bicara dengan komunikasi efektif, mereka akan bertanggungjawab dalam penggunaannya dan juga tidak ada rasa memiliki dan bertanggung jawab.

Advertisement

4. Temani Saat Anak Bermain

Photo by Robo Wunderkind on Unsplash

Photo by Robo Wunderkind on Unsplash via https://unsplash.com

Cara keempat agar anak aman bermain games online adalah dengan menemani ketika mereka bermain. Apalagi anak usia 17 tahun kebawah, usahakan kita bisa sekalian bermain bersama anak. Anak jadi merasa tetap ditemani dan kita juga mengetahui pergaulan anak di dunia game online.

Sebagai orang tua kita harus peduli dengan apa yang anak kita lakukan. Apalagi dalam bermain game eSport. Mulai dari memilih jenis game, rating game dan kesepakatan dengan anak sangat dibutuhkan.

5. Jika ingin menjadi Gamer Professional

Photo by ELLA DON on Unsplash

Photo by ELLA DON on Unsplash via https://unsplash.com

Jika anak ingin menjadi Gamer Profesional, maka lakukan observasi dan komunikasi dengan anak. Apakah ia bermain games online atau eSport hanya karena hiburan atau memang tertarik untuk serius menjadi gamer.

Kita komunikasikan segala konsekuensi dan plusi minusnya seperti kewajibannya sebagai pelajar sekolah serta kita memberikan pengertian batas usia menjadi atlet professional itu 17 tahun keatas. Jika anak sudah memenuhi kriteria tersebut. Kita bisa memasukkan anak dalam program akademi eSport agar dapat berlatih tanpa batas. Salah satunya LEAD (Limitless Esport Academy) by IndiHome.

Konsep yang diusung adalah memberdayakan seorang pemain yang sebatas hobi menjadi profesional player yang bermental atlet dan dapat melahirkan next eSport athelte Indonesia yang go internasional.

Itu dia beberapa cara agar anak aman dalam bermain games online atau eSport. Ibarat sebuah pisau, games dapat menjadi baik dan buruk tergantung di tangan pemakainya. Semoga kita semua diberi kemudahan dalam membersamai putra-putri kita di era digital ini.

Salam.

Shafira Adlina

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Asesor dan Fasilitator di bidang Pendamping UMKM dan Pelaksana Ekspor bersertifikat BNSP

CLOSE