Demi Hidup Mewah di Bali, Pria Ini Rela Tinggalkan Negara Asalnya

Bali merupakan salah satu tempat yang sangat luar biasa. Keindahan alam, destinasi-destinasi wisata, hingga kehangatan masyarakat menjadi daya tarik tersediri bagi Pulau Dewata ini. Tak heran Bali adalah tempat impian bagi banyak orang.

Sejak dahulu, Bali menjadi salah satu destinasi wisata yang telah dikenal dunia. Tak heran banyak sekali pelancong luar negeri yang ingin menginjakkan kaki di pulau ini. Tak terkecuali sorang pria asal Amerika Serikat yang satu ini.

Ia adalah Olumide Gbenro. Seorang pria kelahiran Nigeria yang memutuskan berkelana hingga menemukan Bali sebagai tempat persinggahan yang ia idam-idamkan selama ini.

Advertisement

1. Perjalanan Hidup Gbenro

Photo by Finansialku

Photo by Finansialku via https://www.finansialku.com

Sejak kecil, lebih tepatnya usia 6 tahun, Gbenro dan keluarga harus berkelana jauh dari negara asalnya, Nigeria. Orang tua dari Gbenro memilih London sebagai rumah mereka setelah beberapa tahun hidup di salah satu negara terbesar di Afrika tersebut.

Berselang 7 tahun kemudian,  Gbenro bersama keluarga memutuskan untuk bermigrasi sekaligus menetap di Colombus, Ohio, Amerika Serikat. Tetapi kehidupannya di Amerika Serikat tak serta merta membuat ia senang.

Advertisement

Aku merasa kalau terdapat saat-saat tertentu dalam hidup aku di mana aku tidak merasa dihargai selaku manusia. Aku senantiasa merasa ditinggalkan, kisah Gbenro.

Di sisi lain, prinsip hidup dari seorang Gbenro bisa dikatakan bertolak belakang dengan orang tuanya. Seperti kebanyakan orang tua lainnya, mereka berharap Gbenro bisa menjadi seorang dokter, insinyur, atau pengacara.

Advertisement

Akan Gbenro jauh lebih menyukai kehidupan yang berwarna, kaya akan seni, serta menjumpai orang-orang dari seluruh penjuru dunia.

Dari segi Pendidikan, Gbenro bisa dikatakan sangat sukses. Ia berhasil menuntaskan gelar master ganda sekaligus, dengan bidang studi epidemiologi serta ilmu sikap, dua hal yang sangat bertolak belakang bukan?

2. Akhirnya Memutuskan Untuk Berkelana

Photo by Phinemo

Photo by Phinemo via https://phinemo.com

Pada akhirnya Gbenro pun mengambil sikap untuk berkelana jauh dari rumahnya. Pemberhentian pertama adalah Berlin, Jerman.  Tanpa rencana dan tabungan sedikitpun. 

Gbenro tak habis ide.  Ia langsung mengembangkan Instagram pribadinya dengan memposting tips perjalanan dan konten-konten lainnya.

Gbenro akhirnya memonetisasi hobinya ini untuk menghasilkan uang. 

Pada tahun 2018 lalu Gbenro secara resmi mendirikan bisnis pemasaran media sosial bernama Olumide Gbenro Monetisasi Merk.

3. Jatuh Hati Kepada Bali

Photo by Alexander Podvalny from Pexels

Photo by Alexander Podvalny from Pexels via https://www.pexels.com

Di waktu senggang, seringkali Gbenro berselancar di sosial media miliknya. Ia sering melihat postingan rekan-rekannya yang tengah berlibur ke Bali. Tanpa ragu Gbenro menyebutkan bahwa Bali adalah tempat yang sangat indah…

Itu tampak semacam tempat yang sempurna untuk ditempati, seru Gbenro.

Akhirnya Gbenro pun memutuskan untuk melancong ke Bali sebagai tempat persinggahan selanjutnya pada tahun 2019 lalu. Ia memesan tiket untuk satu perjalanan serta menyewa sebuah apartemen.

Gbenro menggunakan visa wisatawan pada 9 bulan pertamanya di Bali. Ia akan terbang ke Singapura ataupun Malaysia begitu visanya habis, setelah itu mengajukan visa kembali ke Indonesia. 

Akhirnya dengan pertimbangan ikut berkontribusi pada perekonomian lokal, Gbenro mendapatkan visa investor. Ia mengembangkan bisnis pemasaran miliknya untuk membantu orang lain mengiklankan properti mereka di Indonesia.

4. Biaya Hidup Mewah di Bali ala Gbenro

Photo by Artem Beliaikin from Pexels

Photo by Artem Beliaikin from Pexels via https://www.pexels.com

Gbenro dapat menjalani hidup yang sangat layak di Bali. Bahkan lebih dari itu, kehidupannya di Bali bisa dikatakan cukup mewah. Melansir dari situs Finansialku.com, berikut ini rincian lengkap pengeluaran Gbenro tiap bulannya…

  • Sewa dan utilitas: Rp 14,44 juta 
  • Makanan: Rp 8,58 juta
  • Transportasi: Rp 1,40 juta
  • Komunikasi: Rp 400,40 ribu,
  • Asuransi kesehatan: Rp 1,960 juta
  • Perjalanan: Rp 4,29 juta
  • Kebutuhan laundry: Rp 858 ribu

Jika di total, maka pengeluaran untuk kebutuhan Gbenro setiap bulannya senilai Rp31 juta. Pengeluaran terbesar yakni untuk menyewa sebuah apartemen di sebuah Gedung dengan satu kamar, lengkap dengan fasilitas gym pribadi, kolam renang, hingga restaurant di lantai bawah.

Uniknya nilai serupa bisa dihabiskan saat ia masih tinggal di Amerika Serikat. Akan tetapi apa yang ia dapatkan di Bali jauh lebih baik.

Saya mungkin menghabiskan jumlah uang yang sama dengan yang saya keluarkan setiap bulan jika saya tinggal di San Diego, tetapi kualitas hidup saya jauh lebih tinggi. Saya menjalani kehidupan yang mewah, pungkasnya.

Total pengeluaran sebesar Rp. 31 juta tentu sangatlah besar. Akan tetapi hal tersebut cukup sebanding dengan penghasilan yang Gbenro dapatkan. Setidaknya ia mampu meraih cuan hingga Rp. 2 miliar per tahunnya melalui bisnis konsultan yang Ia jalankan.

5. Persepsi Mewah Itu Beda-beda

Photo by Pixabay from Pexels

Photo by Pixabay from Pexels via https://www.pexels.com

Gbenro adalah contoh nyata, bagaimana kemewahan tidak ditentukan oleh jumlah uang. Buktinya di Bali ia bisa hidup mewah jika dibandingkan di negara asalnya, padahal jumlah pengeluarannya sangat mirip.

Persepsi hidup mewah tentu memiliki klasifikasinya masing-masing, tergantung kemampuan secara pribadi atau individu.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Saya adalah seorang content writer yang telah menekuni bidang ini selama 7 tahun. Awalnya saya memiliki blog pribadi sebelum akhirnya berkarir di salah satu perusahaan start-up

CLOSE