Emotional Acceptance, Langkah Awal untuk Bahagia

Pelan-pelan aja!

Sedih, kecewa, hingga marah seringkali menjadi perasaan yang timbul akibat kejadian tak mengenakan. Selain mengguncang batin, gemuruh emosi ini juga mampu mengganggu produktifitas sehari-hari. Seringkali kita buru-buru 'menolak' perasaan buruk yang hadir. Mungkin melegakan, tapi faktanya, avoiding negative emotions justru buruk untuk jangka panjang, loh! 

Daripada menghindari perasaan negatif yang berujung menumpuk masalah, alangkah lebih baik kita belajar menerima emosi yang hadir. Sederhananya, dinikmati wae! Meski tidak mudah, langkah ini bakal memberi kita banyak manfaat, apa aja sih?

Advertisement

1. Hemat Tenaga dan Waktu untuk Hal Lebih Bermanfaat

Photo by Maksim Goncharenok from Pexels

Photo by Maksim Goncharenok from Pexels via https://www.pexels.com

Yak! Dengan menerima perasaan yang ada, kamu enggak perlu buang tenaga untuk terus-terusan menggerutu atau menyalahkan diri yang malah bisa membuat perasaan sesak.

Nah, kamu bisa mengalihkan tenagamu untuk kegiatan menyenangkan dan justru membantu merilis emosi negatif, mungkin meditasi atau joget?

Advertisement

2. Belajar Mengenali Diri Lebih Baik

Photo by Eli DeFaria on Unsplash

Photo by Eli DeFaria on Unsplash via https://www.unsplash.com

Tarik napas dalam-dalam dan tenangkan pikiran begitu emosi negatif menghantui akan lebih menenangkan, bukan? Kamu jadi lebih bisa memahami perasaan yang kamu rasakan.

Apa sih yang bikin aku sedih? Kalau sedang begini, aku paling suka ngapain ya biar bisa sedikit plong? Kalau sudah terbiasa, secara natural kita akan bisa melakukan manajemen pada emosi negatif yang hadir. 

3. Meringankan Perasaan

Photo by Miguel Arcanjo Saddi from Pexels

Photo by Miguel Arcanjo Saddi from Pexels via https://www.pexels.com

Coba ajak diri sendiri ngobrol like, “Ini enggak seburuk yang kamu kira kok!”, “Kamu bisa melewati ini!”, “Nggak papa deh sedih, tapi bentaran aja, ya!” Dengan menerima perasaan negatif sesederhana itu, kamu telah membantu diri sendiri untuk meringankan beban yang menghimpit di dada.

Advertisement

4. Membantu Mengambil Keputusan Lebih Bijak

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels via https://www.pexels.com

Menerima emosi negatif memerlukan waktu sejenak. Sehingga kamu punya lebih banyak kesempatan untuk berpikir dampak yang mungkin timbul. Lalu kamu bisa menentukan tindakan yang tepat untuk merespon keadaan secara lebih bijaksana. 

5. Menjadi Manusia yang Lebih Manusiawi

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels

Photo by Andrea Piacquadio from Pexels via https://www.pexels.com

Marah, kecewa, sedih dan sederet perasaan negatif lain itu normal, kok! Semua pasti merasakan, hanya saja berbeda cara menghadapinya. Menerima perasaan negatif yang hadir membantu diri sendiri menyadari dan menjadi manusia yang lebih manusiawi. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE