GOT the beat: Supergrup dengan Sejuta Pesona dan Talenta

Siapa yang ikut oleng sama Wendy di era "Stamp On it"?

GOT (Girls On Top) the beat merupakan unit dari proyek gabungan artis solois dan member girl group besutan SM Entertainment yang debut pada 3 Januari 2022. Sub-unit ini digawangi oleh BoA, Taeyeon dan Hyoyeon dari Girls’ Generation, Seulgi dan Wendy dari Red Velvet, Karina dan Winter dari aespa. Mereka pertama kali muncul di acara konser SMTOWN LIVE 2022: SMCU EXPRESS @Kwangya (1/1/2022) membawakan single “Step Back”. Kemunculan GOT the beat membuat fans K-Pop antusias terutama bagi SM Stan (red: sebutan fans SM Family), karena formasi grup yang terdiri dari para member dengan talenta bernyanyi, menari, dan rap yang terbaik dari setiap girl group SM Entertainment.

Kabar baiknya, GOT the beat sukses melakukan comeback perdana pada Senin (16/1) dengan mini album bertajuk Stamp On It. Setelah sebelumnya, single pra rilis “Stamp On It” pernah dibawakan pada konser 2023 SMTOWN Live: SMCU Palace @Kwangya, Minggu (1/1). Kenalan lebih jauh dengan GOT the beat, yuk!

Advertisement

1. Sub-unit antar solois dan member girl group pertama di industri K-Pop

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter via https://twitter.com

Setelah sebelumnya sukses dengan SuperM, SM Entertainment tak menyia-nyiakan kesempatan dengan membentuk GOT the beat. Meskipun ide ini bukan sesuatu yang baru. Namun, proyek gabungan ini adalah pertama kali di industri K-Pop yang menggabungkan solois dan member lintas girl group.

Mereka juga memiliki jadwal aktif dan promosi layaknya grup pada umumnya. Kini, GOT the beat tengah dalam masa promosi “Stamp On It”. Mereka berhasil meraih penghargaan Bonsang (Main Award) di acara Seoul Music Awards 2023 yang diselenggarakan hari Kamis (19/1).

Advertisement

2. Konsep supergrup yang mengedepankan aksi panggung

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter via https://twitter.com

GOT the beat, dengan GOT akronim dari Girls On Top, mengusung konsep girl crush dengan imej perempuan berani dan kuat. Pengumuman mengenai comeback mereka yang dirilis melalui akun Twitter resmi GOT the beat (29/12/2022), pada caption tertulis GOT the beat sebagai God of Performance dengan rincian deskripsi akan memberikan penampilan yang lebih intens.

Dari kedua single “Step Back” dan “Stamp On It” yang bergenre up beat, GOT the beat menunjukkan arti dari God of Performance dengan menyuguhkan penampilan yang memilki stage presence yang kuat dan koreografi yang powerful. Pada lagu “Stamp On It”, GOT the beat menggaet koreografer kelas dunia, yaitu Kiel Tutin, Kyle Hanagami, dan dance group Lachica yang pernah mengikuti program Street Woman Fighter.

3. Komposisi sempurna: vocal, dance, rap, dan visual

Advertisement
Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter via https://twitter.com

SM Entertaiment terkenal sebagai agensi dengan artis yang memiliki kemampuan bernyanyinya. Tak ayal jika sub-unit GOT the beat merupakan kumpulan vokalis terbaik dari setiap grupnya. Setidaknya setengah dari jumlah grup adalah top vocalist yang memiliki karakter warna suara yang berbeda. BoA dengan suara unik dan sengau yang khas, suara Taeyeon yang ‘empuk’, suara Wendy yang powerful, dan suara ringan dan melengking milik Winter. Perpaduan warna suara mereka membuat telinga kita eargasm.

Seperti konsepnya sebagai God of Performance, empat dari tujuh member merupakan main dancer. BoA, Seulgi, Hyoyeon, dan Karina memiliki karakter dance masing-masing. Namun, perbedaan itu membuat koreografi yang dibawakan GOT the beat semakin menarik. Posisi rapper-line terdiri dari Hyoyeon dan Karina. Karakter rap Hyoyeon dengan suara unik berpadu dengan rap Karina membuat penampilan semakin badass. Selain itu, GOT the beat memiliki kombinasi visual dengan pesona yang sangat memikat.

4. Formasi grup lintas generasi: generasi pertama – generasi keempat

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter via https://twitter.com

GOT the beat hanya satu-satunya sub-unit atau grup yang terdiri dari idol K-Pop generasi pertama hingga generasi keempat. BoA perwakilan dari generasi pertama, Taeyeon dan Hyoyeon perwakilan generasi kedua, Seulgi dan Wendy dari generasi ketiga, dan generasi keempat diwakili oleh Karina dan Winter.

Selain itu, GOT the beat memiliki selisih usia member tertua dan termuda sejauh 15 tahun antara BoA yang lahir tahun 1986 dengan Winter yang lahir tahun 2001. Rentang usia mereka menjadi yang terjauh di antara grup K-Pop.

5. Chemistry dan sinergi yang kuat

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter

Photo by @GirlsOnTop_SM on Twitter via https://twitter.com

Meskipun ketujuh member baru disatukan dalam proyek GOT the beat, sinergi dan chemistry para member sudah terjalin kuat. Melansir NME, BoA percaya diri GOT the beat akan memberikan sinergi kuat mengingat para member memiliki talenta dan pesona luar biasa.

Taeyeon menambahkan, setiap member menyalurkan pengalaman dan bakatnya selama berkarier dengan grup asalnya dan kegiatan solonya. Dengan begitu, para member akan berkontribusi untuk grup dengan keahliannya.

Kehadiran GOT the beat mencuri perhatian sejak pertama kali muncul dengan lagu “Step Back” tahun lalu. Ditambah dengan comeback mereka baru-baru ini dengan mini album pertama Stamp On It membuat fans semakin tertarik oleh pesona mereka.

SM Entertainment sudah merilis album perdana GOT the beat pada 16 Januari. Keenam lagu di dalam mini album ini sudah bisa didengarkan di platform Spotify.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Just an ordinary girl

CLOSE