Kamulah Malaikat Tanpa Sayap, yang Entah Tiba-Tiba Kucinta

 

“Karena kau tak lihat, terkadang malaikat tak bersayap, tak cemerlang, tak rupawan, namun kasih ini silakan kau adu…”

Begitulah lirik lagu Malaikat Juga Tahu by Dewi Lestari atau yang kerap disapa Dee. Yah! ini yang sekarang sedang kucerna baik-baik dalam benakku. Hadirnya dirimu yang baru-baru ini memenuhi setiap elemen di hatiku membuatku terus bertanya-tanya “mengapa kamu?”.

Mungkinkah karena sikapmu yang bagaikan malaikat yang selalu ada di sampingku, menemaniku, mengajarkan aku banyak hal, memberiku canda tawa tiada henti di tiap hariku, menjaga dan memperhatikanku atau senyuman indahmu yang seringkali kau hadirkan untukku agar aku tetap bersemangat menjalani hari-hariku.

 <>1. Tahukah kamu, bahwa kamu malaikat tak bersayap yang telah membuatku jatuh hati.
kamu malaikat tak bersayap yang telah membuatku jatuh hati

kamu malaikat tak bersayap yang telah membuatku jatuh hati via https://willyardan.wordpress.com

Sejak pertama mengenalmu aku tahu ada yang berbeda dari dalam dirimu, dan sejak saat itu akupun tahu bahwa kamu berbeda dari laki-laki yang pernah kukenal sebelumnya. Di saat yang lain menunjukkan 'kemalaikat-malaikatnya' disitulah kamu menunjukkan bagaimana menjadi diri sendiri dan bagaimana membahagiakan orang lain layaknya saat kamu membuatku selalu tersenyum. 

Rasa tertarik memang tidak butuh penjelasan panjang lebar. Sekilas melihat kehadiranmu sudah langsung mampu menciptakan ledakan di hati ini. Entah bagaimana rasa ini timbul disela-sela gelak tawa dan keceriaanku ketika bersamamu. Tak pernah kuduga dan tak ada alasan yang harus kusampaikan mengapa aku mengagumimu begitu dalam, bahkan saat ini aku telah jatuh hati padamu, malaikat tanpa sayap!

Kamu tahu, apa alasan aku bisa jatuh cinta sama kamu? Embun nggak perlu warna biar bisa bikin daun jatuh cinta. Sama sperti diriku, yang tak punya alasan untuk jatuh cinta sama kamu.

Kau pernah mengatakan :

Dalam hidup nggak ada jaminan buat terus bahagia. Nggak ada kepastian buat apa pun. Setiap orang bisa terlempar keluar dari kotak rasa nyamannya, secara tiba-tiba. 

Namun setiap bersamamu semua terasa pasti. Mungkin waktu pernah mematahkan sayapmu dan membawamu kemari, menghadirkanmu di sisiku tuk melenyapkan awan kelabu yang gelap yang kapanpun bisa saja menghujaniku dengan kesedihan. Setelah itu waktu pulalah yang menyembuhkan sayapmu suatu saat nanti, dan bisa saja kamu akan pergi meninggalkanku. 

Cinta bukan masalah memiliki. Cinta adalah berani untuk pergi, atau ditinggal pergi.

Namun aku selalu berharap kamu tetap menjadi malaikat tanpa sayap yang selalu mengajariku arti hidup yang sesungguhnya.

<>2. Kamu yang berjanji melangkah bersamaku mencapai masa depan dan mengajarkanku akan pilihan.
melangkah bersamaku mencapai masa depan

melangkah bersamaku mencapai masa depan via https://indypaula.wordpress.com

Kamu pernah berjanji akan melangkah bersama-sama denganku mencapai masa depan. Aku berdoa dan berharap agar janji itu benar-benar kau tepati, bukan hanya sekedar ungkapan penghibur di saat aku hampir kehilangan semangat. 

"Kalau kamu mau bicara tentang masa depan kamu harus janji dulu, kamu bakal ngejalaninnya dengan aku."

Itu yang pernah kulontarkan dalam obrolan kita tentang masa depan.

Kamu telah mengajariku banyak hal termasuk pilihan. Bahwa menjalani hidup berarti selalu dihadapkan pada pilihan-pilihan. Inilah proses sebelum hadirnya keputusan. Dari mana pilihan itu datang? Bagaimana bisa itu jadi keputusan? Itu karena ada nilai-nilai dalam diri kita. Nilai-nilai moral, antara baik dan buruk. Antara yang benar atau salah.

Maka kita selalu diingatkan untuk melatih kepekaan agar setiap pilihan kita adalah pilihan yang baik dan benar. Maka janganlah katakan kita tak punya pilihan. Bukan! Bukan begitu. Kita selalu punya pilihan. Bahkan “tidak” juga suatu pilihan. Yang harus kita sadari adalah setiap pilihan punya konsekuensi. Dan sebelum memilih, selayaknyalah kita sudah siap dengan konsekuensi itu.

Begitulah yang telah kamu ajarkan padaku. Dan kini aku semakin yakin bahwa kamu sungguh malaikat tak bersayap yang dihadirkan untukku yang telah mengajarkan aku akan pilihan. Karena selama ini aku belum meyakini akan semua pilihanku. Bahkan sekarang aku telah yakin bahwa aku tidak salah menetapkan pilihan dan menjatuhkan hatiku terhadapmu, malaikat!

<>3. Tanganmu dan tanganku akan saling meraih. Jangan lepaskan apapun hingga waktu yang berbicara.
Tanganmu dan tanganku akan saling meraih

Tanganmu dan tanganku akan saling meraih via https://bloganyun.wordpress.com

Ada laki-laki bernama Amarah. Hidupnya penuh dengan kemarahan, seperti namanya. Hingga ia bertemu perempuan bernama Bening. Perempuan itu sebening embun, hingga Amarah dapat berkaca pada wajah Bening, sehingga amarahnya padam menjadi abu. Abu menempel pada daun, berharap dapat larut, menyatu dengan embun.

Tapi, alam tidak berpihak padanya. Bening mendadak sakit. Andai Bening tahu, Amarah ingin setengah sakit Bening diberikan kepadanya. Amarah mencegahnya, tapi Dewa Maut bersikeras. Bahkan Amarah menawarkan nyawanya. Ia bersedia menggantikan nyawa Bening.

Aku tak berharap kamu menjadi amarah karena saat ini kamu adalah gambaran malaikat yang tak hidup dengan kemarahan, namun aku berharap diriku bisa menjadi seperti Bening yang dapat menyatukan abu dan embun. Aku tak berharap kamu menjadi Amarah yang bersedia menggantikan nyawa Bening, tapi aku berharap kamu tetaplah sekarang yang kukenal, yang mampu membuatku tersenyum bahagia.

<>4. Kamu bagaimanapun itu, akan tetap menjadi malaikat tanpa sayap yang kucinta.
malaikat tanpa sayap yang ku cinta

malaikat tanpa sayap yang ku cinta via https://adelesmagicbox.wordpress.com

Aku bahagia denganmu, iya, denganmu, denganmu yang selalu menganggap kekuranganku adalah kelebihanku. Mungkin keinginanku begitu muluk tuk bisa selalu denganmu. Tapi yang kuingin hanya selalu denganmu tidak memiliki. Cukup kamu di sampingku seperti saat ini, bercanda tawa denganku, dan selalu memberiku senyuman terindahmu.

Kamu pernah mengatakan padaku : "Apa yang kita cintai akan menjadi pusat, menjadi muara semua apa yang kita lakukan dan perjuangkan. Cinta lebih dari sekedar kata, cinta itu kata kerja yang menuntut perbuatan."

Maka dari itu ingin kukatakan pula bahwa kamulah yang menjadi pusat dan muara semua apa yang aku lakukan dan perjuangkan. Terimakasih malaikat tanpa sayap yang telah mengajarkan aku akan arti dari segala ini. Selamanya kamu akan tetap menjadi malaikat di hatiku.

<>5. Sekali lagi terimakasih!
terimakasih dariku

terimakasih dariku via http://irvandiirawan.blogspot.com

Sekali lagi terimakasih, mungkin saja harapanku tak terwujud namun doaku untukmu akan selalu kupanjatkan. Tetaplah seperti ini, tetaplah menjadi seseorang yang mampu membuat orang lain di sekelilingmu bahagia layaknya aku yang bahagia di sisimu.

 

Tertanda,

dari aku yang mengagumimu Malaikat Tanpa Sayap :)

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE