Lima Alasan Ini yang Membuatmu Semakin Betah saat Berkunjung ke Pulau Flores

Setelah berkunjung ke Flores dijamin akan ketagihan. Layaknya rumah, engkau pasti akan kembali ke sana.

Flores merupakan salah satu pulau yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Namanya berasal dari bahasa Portugis, cabo de flores yang berarti tanjung bunga. Selayaknya bunga, keindahan Pulau Flores memang tidak bisa ditandingi lagi. Pulau ini memiliki segudang kekayaan alam yang tidak hanya bisa memanjakan mata, tapi juga akan membuat takjub akan kebesaran ciptaan Tuhan.

Pulau Flores dikenal sebagai destinasi wisata favorit untuk tingkat nasional bahkan internasional. Semenjak Sail Komodo pada tahun 2013 kali lalu semakin mendorong wisatawan agar datang berkunjung ke Pulau Flores. Ditambah lagi sekarang Labuan Bajo ditetapkan sebagai salah satu destinasi wisata prioritas oleh pemerintah pusat. Nama Flores pun kini kian melambung.

Pulau Flores pantas dilabeli surga yang jatuh ke bumi. Perpaduan alam dengan balutan budaya yang begitu magis bakalan membius semua pengunjung yang datang ke Flores. Flores memiliki pesona yang siap membuat para pengunjung jatuh hati. Tidak berlebihan jika Flores diciptakan Tuhan saat matanya sedang tertutup.

Saat berkunjung ke Flores, wisatawan akan dibuat nyaman dengan berbagai sambutan dari masyarakat lokal. Pola penyambutan yang ramah meski tampang orang di dalamnya seperti sedang marah-marah membuat wisatawan dijamin bakalan betah saat bermain ke Flores.

Setelah berkunjung ke Flores dijamin akan ketagihan. Layaknya rumah, engkau pasti akan kembali ke sana. Flores adalah rumah, tempat yang nyaman dan aman untuk engkau datangi kembali. Berkunjung ke Flores akan temukan lima alasan yang membuatmu betah hingga pada suatu waktu akan kembali berkunjung ke sana.

1. Alam yang eksotis siap memikat hati para wisatawan

Pulau Padar yang indah

Pulau Padar yang indah via https://kompaswisata.com

Advertisement

Alam Flores memang eksotis. Pesona alam yang indah bakalan membuat wisatawan sukar untuk berpaling saat ke pulau yang dijuluki juga Nusa Bunga itu. Pesona pantai diikuti dengan kekayaan bawah laut yang eksotis dijamin akan membuatmu terpikat. Flores memang surganya destinasi wisata yang menarik minat wisatawan untuk berkunjung.

Di Labuan Bajo, misalnya, selain binatang purba komodo yang perkasa itu, jejeran pulau cantik siap menjamu wisatawan yang berkunjung, satu di antaranya Pulau Padar dengan bentuk yang mengundang decak kagum wisatawan yang datang berkunjung.

Bergeser sedikit ke Kabupaten Ngada, ada pesona Taman Laut 17 Pulau Riung yang tidak kalah indah dengan Labuan Bajo. Taman Laut 17 Pulau Riung terdiri dari gugusan-gugusan pulau kecil yang indah. Belum lagi cerita-cerita tentang bawah laut yang begitu indah dipandang. Dijamin bakalan semakin betah.

Advertisement

Sementara ke Flores bagian tengah, kita akan mengenal kota Ende yang memiliki daya magis yang cukup kuat. Bung Karno pernah diasingkan di kota ini selama tiga tahun.  Dari sini juga titik awal Bung Karno merenungkan nilai-nilai Pancasila yang pada akhirnya menjadi dasar negara Indonesia.

Di Ende juga terdapat danau tiga warna. Namanya danau Kelimutu. Bertandang ke sini, siap-siap wisatawan akan disambut dengan udara dingin di puncak Kelimutu. Pesona Kelimutu dengan danau tiga warnanya akan membuat wisatawan akan lupa pulang.

Advertisement

Sementara di kabupaten Sikka ada Pantai Koka dengan pesona pasir putih yang indah. Pantai yang letaknya tidak jauh dari kota Maumere ini kini mulai dilirik para wisatawan. Pasir pantainya yang bersih dan air lautnya yang jernih serta tebing-tebing karang yang memagari pantai ini terlihat mempesona.

Karena itu, memasukkan Pulau Flores ke dalam destinasi yang kamu kunjungi dijamin tidak akan membuatmu kecewa. Sila berkunjung ke Pulau Flores.

2. Desa wisata yang unik

Desa Wae Rebo dengan pesona tujuh rumah adat yang berdiri kokoh

Desa Wae Rebo dengan pesona tujuh rumah adat yang berdiri kokoh via https://travel.kompas.com

Paket wisata Pulau Flores benar-benar komplit. Bukan hanya terkenal karena alam yang indah, namun pesona budaya yang unik pula jadi menu yang disodorkan pada wisatawan yang berkunjung ke Pulau Flores.

Mengawali perjalanan dari Labuan Bajo, kita dapat berkunjung ke desa adat yang masih menjaga keaslian kampungnya. Desa yang sering dijuluki negeri di atas awan itu terletak di Wae Rebo, kecamatan Satar Mese Barat kabupaten Manggarai.

Di desa Wae Rebo terdapat pemandangan alam berupa gunung-gunung berpadu dengan 7 rumah adat berbentuk kerucut akan memberikan kesan tersendiri bagi wisatawan yang pernah datang berkunjung ke desa Wae Rebo.

Kabupaten Ngada juga tidak kalah menariknya. Di sini kita dapat berkunjung ke kampung adat Bena. Tiba di Bena, waktu seakan kembali lagi ke belakang di mana kehidupan dari zaman batu masih bisa dinikmati berbaur dengan keramahan penduduk lokal yang siap menyambut kedatangan wisatawan.

Mengunjungi kabupaten Ende, kita dapat bermain ke desa wisata Wolotopo, desa Wolotopo, kecamatan Ndona, kabupaten Ende. Di sini kita bisa melihat lebih dekat bangunan rumah adat yang dibangun di atas susunan batu yang tinggi dan kokoh.

Keunikan budaya Pulau Flores dapat dieksplor dengan menjajali destinasi budaya yang menarik. Saat berkunjung ke Pulau Flores tak ada salahnya untuk mendatangi desa wisata yang telah dikenal lebih jauh oleh wisatawan asing di Pulau Bunga tersebut.

3. Keramahan warga lokal siap menyambut kehadiran para wisatawan

Warga lokal dengan ramah menyambut kedatangan wisatawan

Warga lokal dengan ramah menyambut kedatangan wisatawan via https://travel.kompas.com

Berkunjung ke Pulau Flores siap-siap akan disambuti oleh keramahan warga lokal. Bila wisatawan bersua dengan orang lokal dijamin akan disambut dengan senyuman yang meruntai indah.

Tampang yang kesannya marah-marah justru berbanding terbalik saat sudah mulai saling bertegur sapa. Kesan ramah-ramah akan terlihat. Jika dalam perjalanan wisatawan melambaikan tangan maka siap-siap dibalas dengan lambaian tangan dari anak-anak Flores yang sedang berdiri di tepi  jalan yang sedang kita lalui.

Keramahan orang lokal akan membuat cerita petualanganmu berbeda. Bahkan, tidak berlebihan jika kamu ingin menjadikan Pulau Flores sebagai rumah yang nyaman. Tunggu apa lagi, ayo ke Pulau Flores!

4. Citarasa kopi Flores yang khas

Kopi Flores selalu nikmat dikecap

Kopi Flores selalu nikmat dikecap via https://voxntt.com

Kopi Flores kini semakin dikenal luas. Citarasa yang menguggah selera membuat kopi Flores terasa nikmat saat dikecap. Jangan heran sekarang kopi Flores mulai merambah pasar dalam negeri hingga luar negeri. Citarasa yang khas menjadi penyebabnya.

Setidaknya ada dua daerah yang terkenal sebagai penghasil kopi di Flores, yakni di Manggarai dan Bajawa. Di Manggarai terdapat dua kopi yang dibudidayakan, yaitu kopi arabika dan robusta.  Sementara di Bajawa terdapat jenis kopi arabika.

Soal rasa dari kopi Flores tidak bisa diragukan lagi. Yang pasti saat ke pedesaan di Flores, pengunjung akan disuguhkan oleh kopi khas Flores. Kopi jadi salah satu suguhan yang istimewa di Flores. Yuk, bertandang ke Flores untuk merasakan nikmatnya kopi Flores.

5. Tenunan yang begitu indah

Flores memiliki keindahan kain tenun yang tiada duanya

Flores memiliki keindahan kain tenun yang tiada duanya via https://travel.kompas.com

Flores juga dikenal sebagai daerah penghasil kain tenun yang beragam. Motif tenunan yang ada setiap daerahnya berbeda-beda. Bisa jadi ini diakibatkan oleh kebiasaan masyarakat setiap daerahnya yang tidak sama.

Proses pembuatan tenunan di Flores masih memakai cara tradisional. Prosesnya juga tidak mudah dengan melewati waktu yang berminggu-minggu bahkan hingga berbulan-bulan. Untuk menghasilkan satu tenunan setidaknya membutuhkan kesabaran dan ketekunan.

Di Manggarai, misalnya, kita mengenal kain songke. Kain songke Manggarai biasanya dipakai saat lagi ada acara-acara adat, ataupun saat ada upacara-upacara besar di Gereja. Kain songke Manggarai bisa dilihat berdasarkan motifnya, misalnya dari motif Congkar dengan bergaris-garis di kain songkenya, motif Rembong dengan dengan bentuk bulat-bulat seperti bulan, motif Lambaleda dengan berbentuk jarring-jaring dan motif Poco Ranaka Timur dengan berbentuk ayam.

Belum lagi dari daerah lain dengan karakteristik motif yang berbeda pastinya. Hal ini membuktikan kekayaan budaya Flores yang unik. Mengeksplor tenun bisa dilakukan sembari mengunjungi desa wisata yang ada di Pulau Flores. 

Setelah bermain ke Pulau Flores dijamin bakalan lupa jalan pulang. Pesona alam dan budaya yang indah akan membuat pengunjung semakin betah. Tunggu apa lagi, ayo sambangi Pulau Flores!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pecinta Kopi Colol dan Sopi Kobok. Tinggal di Manggarai Timur, Flores. Amat mencintai tenunan Mama-mama di Bumi Flobamora.

CLOSE