#MerdekaTapi Masih Jaim dan Menusuk Teman dari Belakang. Duh Kok Gini Ya?

Teman itu seharusnya main bareng bukan jaim bareng!

Dalam kehidupan ini, pasti semua umat manusia yang dilahirkan di muka bumi ini mempunyai teman. Baik teman yang sangat akrab dan meningkat levelnya menjadi sahabat sejati. Atau ada juga teman yang sekedar datang ketika butuh dan pergi ketika sudah tak butuh.

Memang sangat bermacam-macam jenis teman yang pernah datang dan pergi dari kehidupan ini. Dimulai dari sejak berteman ketika pendidikan di Taman Kanak-Kanak (TK) bahkan sampai teman kuliah. Dan mungkin yang terakhir adalah teman kerjaan atau yang lebih sering disebut sebagai rekan kerja.

Nah, jika kamu mempunyai teman-teman seperti di bawah ini. Pastikan kamu sudah #merdeka dari hal-hal berikut ini dan tidak saling merugikan menjadi bonus paling indah dalam pershabatan.

1. Teman Punya Usaha dan Mandiri! Tak Seharusnya Kamu Meminta Harga Teman

Harga sahabat

Harga sahabat via https://www.pexels.com

Advertisement

Mungkin sebagain di antara kita mempunyai teman yang menjalankan bisnis dan ada sebagian lagi yang bekerja di perusahaan dan PNS. Nah, biasanya bagi kita yang mempunyai teman seorang pengusaha sering sekali meminta harga khusus sebagai sahabat.

Toh! Teman kamu juga akan mengerti bagaimana memperlakukan kamu tanpa harus meminta harga sahabat.

Tapi sayangnya, seharusnya jangan kamu melakukan hal yang seperti itu. Karena kita tahu jatuh bangun dia membangun bisnisnya. Mintalah harga sesuai harga pasaran tanpa harus meminta harga teman.

Advertisement

2. Masa Lalumu yang Kelam Tidak Akan Pernah Menjadi Bahan Leluconnya

Selalu Mendukungmu

Selalu Mendukungmu via https://www.pexels.com

Seorang sahabat juga tak akan pernah mengungkit-ungkit masa lalumu yang kurang baik. Baginya dirimu yang sekarang jauh lebih berarti daripada hanya mengungkap masa kelam yang tidak penting. Toh, masa lalu sudah tidak bisa dikembalikan lagi dan biarlah tetap menjadi kenangan dan mengambil hikmah atas kejadian tersebut.

Lain halnya dengan teman yang menusuk dari belakang. Dia akan dengan senang hati mengungkap semua keburukan-keburukan kamu di depanmu maupun dibelakangmu.

3. Sahabat Juga Memperkenalkanmu ke Lingkungannya Tanpa Harus Kamu Minta

Advertisement
Sahabat dari Sahabat

Sahabat dari Sahabat via https://google.com

Mungkin persahabatan kalian sudah terlanjur akrab meski kalian sebenarnya mempunyai hobby yang berbeda. Seorang sahabat juga tak akan pernah sungkan untuk memperkanalkanmu ke sahabat-sahabatnya karena baginya temannya akan menjadi teman kamu juga.

Bukan kah teman juga merupakan salah satu rezeki dari Allah. Jadi beruntunglah kamu jika mempunyai teman-teman seperti itu.

4. Sepasang sahabat biasanya hubungan yang dekat karena sering melewatkan waktu bersama

Menghabiskan waktu bersama

Menghabiskan waktu bersama via https://www.pexels.com

Kadang-kadang kamu juga mempunyai teman yang kepribadiannya sangat mirip denganmu atau paling tidak identik. Sebut saja mempunyai hobby mendaki gunung, menjelajahi alam atau bahkan mempunyai pengalaman cinta yang sama, yaitu sama-sama suka diputusin cewek.

Dan akhirnya kalian menjadi akrab. Sebenarnya mempunyai sahabat yang kepribadiannya sangat mirip denganmu itu sangat beruntung. Karena kamu bisa menilai diri sendiri dari dirinya.

5. Sahabat Juga Tak Hanya Datang Saat Menikmati Kesenangan, Tapi Dia Menjadi Rekan dalam Perjuangan Juga

Senang Melihat sahabat sukses

Senang Melihat sahabat sukses via https://www.pexels.com

Memang jalan hidup manusia berbeda dengan manusia lainnya. Mungkin begitu juga dengan sahabat kamu. Ketika dia jatuh bangun memulai bisnisnya atau mengejar carirnya dengan sungguh-sungguh. Kamu tak akan pernah bosan untuk memberikan semangat dan motivasi serta berdoa untuk kesuksesannya.

Karena kamu yakin, jika dia sukses itu sebagai hadiah yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Penikmat kabut dan lautan awan yang suka camping bersama kawan (www.ngayap.com)

CLOSE