#RemajaBicaraKespro-Saat Teman Sekelas Sudah Menstruasi Pertama dan Hanya Kamu yang Belum, Baca ini!

Sudah 14 tahun tapi menstruasi pertama belum juga datang? Ada apa dengan tubuhku?

Remaja putri usia belasan awal memanglah akrab dengan peristiwa menstruasi pertama atau dalam bahasa medis disebut dengan kata menarche. Mereka yang telah mengalami menstruasi pertama akan dianggap sebagai seorang dewasa. Hal itu pula yang terjadi padaku beberapa tahun silam saat aku duduk di kelas 3 SMP.

Di usia 14 tahun, seluruh teman perempuan sekelasku telah mendapat menstruasi pertama. Hanya aku satu-satunya perempuan yang berbeda di kelas. Menstruasi pertama belum juga menyapaku. Apakah gerangan yang berbeda pada tubuhku dibandingkan dengan teman-temanku yang sudah mendapat menstruasi terlebih dulu?

Berbagai pertanyaan mulai menggema memenuhi isi otakku.

1. Jangan mudah percaya rumor yang beredar

 Photo by Keira Burton from Pexels

Photo by Keira Burton from Pexels via https://www.pexels.com

Mungkin yang membuat hatimu gundah karena terlalu mendengarkan rumor yang beredar entah hal itu benar ataupun salah. Pernah suatu ketika salah satu rekanku berkata..

“Kalau kamu belum menstruasi, kamu bisa mandul, nggak bisa punya anak nanti.”

Satu dari sekian rumor yang mungkin terdengar bisa mengacaukan kesehatan mental kita. Selama belum ada bukti ilmiah atau hanya berdasarkan 'katanya', segera tutup telingamu! Jangan hiraukan, jangan dengarkan!

2. Ceritakan bebanmu pada orang terdekat

 Photo by Mikhail Nilov from Pexels

Photo by Mikhail Nilov from Pexels via https://www.pexels.com

Saat dirasa diri ini berbeda dengan yang lain, pasti akan lebih sulit jika dihadapi sendiri. Terlebih beban pikiran atas perkataan orang lain yang mungkin memberatkan dirimu. Pada situasi ini, kamu sangat membutuhkan orang lain.

Sebagai makhluk sosial, manusia akan selalu membutuhkan teman. Entah teman bercerita ataupun teman hidup. Pilihlah seseorang yang selalu bisa mendukungmu di setiap keadaan. Orang terdekat mungkin akan lebih memahami bebanmu. Bisa orangtua atau sahabat karib.

Untuk masalah menstruasi akan lebih baik jika kamu memilih rekan perempuan untuk bercerita sehingga kalian bisa leluasa untuk saling berbagi.

3. Percayalah, setiap individu diciptakan unik dan berbeda

 Photo by Anna Shvets from Pexels

Photo by Anna Shvets from Pexels via https://www.pexels.com

Setiap kita adalah individu yang unik. Waktu yang dilalui pun berbeda. Menyadari bahwa diri ini berbeda dengan lainnya akan memberikan ruang penerimaan bagi kita. Tak perlu risau dengan kapan yang belum pasti.

Penerimaan akan menjadikan kamu lebih mampu mengeksplor diri dan membuang setiap pertanyaan yang tak perlu. Akan tiba suatu waktu nanti kamu akan merasakan hal yang dialami oleh teman sebayamu. Yakin saja bahwa dirimu unik dan berbeda jadi tak ada yang perlu dijadikan tolak ukur kenormalan.

Selama tidak ada keluhan kesehatan yang menganggu fisikmu. Percayalah, dirimu remaja putri yang sehat dan siap tumbuh lebih baik lagi.

4. Love yourself!

 Photo by Pavel Danilyuk from Pexels

Photo by Pavel Danilyuk from Pexels via https://www.pexels.com

Setelah dirimu menerima setiap keadaan yang saat ini kamu alami, selanjutnya cintai dirimu! Segalanya akan lebih mudah dihadapi jika cinta sudah tersemat dalam diri.

Berdirilah di depan cermin, katakan dengan penuh keyakinan bahwa dirimu mencintai apapun yang terjadi saat ini. Perkataan ini akan terserap oleh seluruh panca indera dan akan memberi pengaruh lebih baik pada kehidupanmu.

5. Tanyakan pada ahlinya

 Photo by Karolina Grabowska from Pexels

Photo by Karolina Grabowska from Pexels via https://www.pexels.com

“Malu bertanya, sesat di jalan”

Sebuah peribahasa lama yang telah teruji kebenarannya. Tanyakan apapun masalah yang kamu hadapi dengan ahlinya. Untuk masalah menstruasi ini, tanyakan pada petugas kesehatan yang sudah menjadi ahlinya.

Mungkin pada masa ini, peribahasa tersebut perlu dianulir karena di era digital kita dengan mudah berinteraksi dengan siapapun tanpa malu.

Tanya saja ke Dokter Gen Z! Bersyukurlah kamu yang saat ini sedang memasuki masa remaja. Telah hadir Dokter Gen Z yang memberikan solusi bagi setiap permasalahan remaja. Kamu bisa berinteraksi dengan sesama remaja sampai konsultasi pribadi dengan ahlinya.

Melalui platform ini kamu tidak akan pernah merasa sendirian menghadapi masalahmu saat ini. Kamu yang pemalu pun juga bisa bebas berinteraksi disini. Langsung saja kunjungi sosial media dari Dokter Gen Z di Instagram, Facebook dan Youtube atau langsung saja kunjungi websitenya di doktergenz.hipwee.com

Dokter Gen Z, dokternya remaja jaman now!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Saya seorang bidan doyan nulis