Biar Nggak Kena Tipu Daya Penjual Nakal, Ini 5 Trik Beli Skincare Via Online Secara Aman!

Tips beli skincare online

Coba ngaku siapa di antara kalian yang sering keracunan produk skin care setelah melihat video kecantikan para beauty vlogger? Setelah menonton, pasti muncul rasa penasaran dan keinginan untuk membeli skin care yang di rekomendasikan oleh idola kalian. Sayangnya kadang beberapa skin care tidak dijual di Indonesia atau sulit untuk di dapatkan.

Nah, salah satu cara mendapatkan produk yang diinginkan adalah dengan membelinya secara online. Namun, terkadang belanja online tidak seaman belanja secara langsung. Agar kalian tidak tertipu ketika berbelanja online, nih tipsnya!

1. Membeli lewat market place

Marketplace

Marketplace via https://syndicode.com

Advertisement

Tips yang pertama adalah dengan membeli lewat Marketplace. Membeli skin care lewat Marketplace lebih aman dibandingkan membeli skin care di toko online yang tidak terdaftar di marketplace. Alasan mengapa membeli lewat marketplace lebih aman karena adanya pihak ketiga yang mengawasi transaksi yang kalian lakukan. Sehingga kalian tidak perlu khawatir jika barang yang dikirimkan tidak sampai, karena biasanya pihak marketplace baru akan mengirimkan uang kepada penjual jika barang telah diterima pembeli.

Selain adanya pihak ketiga, membeli barang lewat market place juga menjadi lebih aman karena kalian dapat melihat profil toko serta ulasan pembeli lain yang telah membeli. Biasanya di beberapa marketplace terdapat rekomendasi penjual yang telah terverifikasi sehingga dijamin terpercaya.

2. Memilih penjual yang terverifikasi

Agar penjual bisa mendapatkan verifikasi dari pihak marketplace terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjamin penjual tersebut dapat dipercaya. Tentunya suatu marketplace tidak ingin mendapat kesan buruk apabila penjual yang telah terverifikasi ternyata tidak dapat dipercaya. Itulah alasannya mengapa jika kalian ingin membeli skin care sebaiknya kalian membeli di penjual yang telah terverifikasi.

Advertisement

3. Memilih penjual yang memiliki banyak pembeli

Sebenarnya hal ini tidak dapat dijadikan sebuah tolak ukur secara pasti, namun dengan memilih penjual yang memiliki banyak pembeli, kita bisa melihat banyak ulasan dari pembeli sebelumnya. Ulasan dari pembeli sebelumnya akan membantu kita dalam mempertimbangkan untuk membeli barang di penjual tersebut.

4. Melihat ulasan paling buruk

Melihat ulasan yang paling buruk dapat dijadikan sebuah pertimbangan dalam membeli skin care. Dengan melihat ulasan paling buruk kita dapat mengetahui kekurangan dari penjual. Hal itu nantinya berguna untuk memutuskan apakah kekurangan penjual tersebut dapat kita terima atau tidak.

5. Mencari informasi tentang produk yang akan dibeli

Hal ini menjadi sangat penting agar kita tidak tertipu ketika membeli skin care. Informasi seperti tampilan kemasan dan harga merupakan sesuatu yang paling penting. Dengan memahami kemasan produk yang akan kita beli, kita dapat lebih mudah mengetahui apakah produk yang dijual asli atau tidak. Selain itu dengan mengetahui harga produk, kita tidak akan mudah percaya pada penjual yang menjual produk dengan harga yang sangat berbeda dari pasaran.

Advertisement

6. Memilih penjual yang memberikan garansi

Maraknya skin care palsu membuat kita menjadi was-was dalam membeli skin care secara online. Salah satu cara paling efektif adalah dengan mencari penjual yang berani memberikan garansi kepada pembeli. Kalian tidak perlu khawatir, saat ini sudah banyak penjual yang berani memberikan garansi uang kembali jika produk tidak asli.

7. Gunakan aplikasi scan barcode

Scan Produk

Scan Produk via https://www.google.com

Jika barang yang kalian beli telah sampai namun kalian masih belum yakin dengan keaslian produk, kalian dapat menggunakan aplikasi scan barcode. Caranya adalah scan barcode dari produk yang telah kalian beli, kemudian jika barcode tersebut langsung diarahkan pada website resmi dari brand produk yang kalian beli, maka produk tersebut terjamin keasliannya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Editor

Not that millennial in digital era.

CLOSE