Apakah kamu sering merasa nggak percaya diri (PD)? Jika ya, itu berarti kamu termasuk orang yang suka insecure dalam kondisi apapun. Bisa terus-menerus begitu seharian penuh atau sesekali PD, lalu bisa merasa down kembali. Hal ini terjadi lantaran kamu kurang bersyukur dan nggak menikmati hidup yang dimiliki. Kamu lebih sering melihat orang-orang yang berada ‘di atas’ dibanding yang ‘di bawah’.
Membandingkan diri dengan kalangan yang melebihimu sebenarnya tak masalah, asalkan kamu bisa mengambil sisi positif. Misalnya kamu jadi tergerak untuk bisa seperti mereka, bahkan jadi jauh lebih baik. Tapi, hal itu bisa salah ketika kamu malah down dan insecure. Kamu jadi sibuk meratapi nasibmu kini tanpa adanya usaha untuk berbuat lebih baik.
Kamu berhak untuk bahagia dan menikmati hidup. Kalau mau terjebak dalam jiwa insecure terus, bukan tidak mungkin kamu bakal merana selalu. Simak 5 pribadi berikut ini yang hanya bikin kamu rugi jika mengizinkan diri insecure melulu.
1. Insecure cuma bisa menyiksa diri. Banyak waktu terbuang buat memikirkan kekurangan saja
dirimu tersiksa via www.pexels.com
Hari-hari kamu bakal terasa melelahkan. Ya, lelah membandingkan diri sendiri dengan orang lain. Apalagi setelah sibuk membandingkan tidak disertai perubahan, maka wajar kamu bakal tersiksa. Kamu sendiri yang memperbolehkan diri repot mencari kekurangan, kemudian membandingkan dengan kelebihan orang lain. Waktu yang dimiliki jadi terbuang begitu saja karena hanya untuk menangisi kekuranganmu. Kalau sudah begini kamu akan susah mengembalikan semangat menjalani hidup selanjutnya. Kamu jadi rugi sendiri.
2. Kamu bakal sering mengeluh dan nggak bersyukur. Padahal, ada jutaan orang di dunia yang iri sama kamu
banyak yang ingin sepertimu via www.pexels.com
Orang insecure itu jadi suka mengeluh dan nggak bersyukur. Apapun yang dimiliki seperti ‘tak terlihat’ dan selalu saja kurang. Jika insecure dalam diri mampu mengembalikan keadaan dan membuatmu jadi lebih baik, ya tak masalah. Sayangnya kamu nggak begitu. Padahal, ada banyak orang di dunia yang iri sama kamu. Mereka ingin seperti kamu, bahkan mau menjadi dirimu. Toh, orang-orang yang kamu anggap lebih baik dari kamu itu belum tentu puas atau bahagia dengan hidupnya. Semua karena kamu saja yang nggak tahu apa yang ada di dalam diri mereka. Manusia nggak ada yang sempurna, pasti ada saja kurangnya, Coba menerima kenyataan dan semangat menjalani hidup ya!
3. Minderan bikin kamu sulit dipercaya memegang suatu kendali. Dunia kerja ‘kan butuh orang yang percaya diri dan optimis
kerja ‘kan butuh percaya diri dan optimis via www.pexels.com
Coba deh kamu mulai berdamai sama diri yang minderan. Karena kamu tidak bisa selamanya begitu – ada saatnya dirimu dipaksa untuk berubah. Ya, dunia kerja yang kamu hadapi saat dewasa membutuhkan orang dengan kepercayaan diri bagus dan jiwa optimis. Tentu saja hal itu bertolak belakang dengan ciri orang minderan. Memang sih kamu memang bisa tetap bekerja saat masih minderan, tapi dengan jenjang karier yang biasa saja. Karena di dunia kerja dengan tanggung jawab tinggi untuk memegang suatu kendali diperlukan pribadi yang kuat dan berani. Kamu pun harus berubah.
4. Begitupun perihal jodoh. Gimana mau dapat calon terbaik kalau baru didekati saja kamu sudah minder duluan?
gimana mau dapat jodoh? via www.pexels.com
Selain pekerjaan, kamu bakal galau akut gara-gara jodoh. Calon yang tak kunjung datang bikin kamu makin merana setiap harinya. Yah, hal ini wajar saja terjadi karena kamu minderan. Baru didekati saja kamu sudah minder duluan. Entah minder karena melihat penampilan atau latar belakangnya, pokoknya kamu jadi insecure sendiri. Kamu merasa nggak pantas bersanding dengannya. Ujung-ujungnya kamu galau akut karena ulah pribadi yang minderan itu.
5. Pada dasarnya, setiap orang punya kekurangan dan kelebihan. Mau bagainamapun, setidaknya kamu berhak ambil kebahagiaan
kamu berhak bahagia via www.pexels.com
Satu hal pasti yang kamu harus tanamkan dengan baik dalam diri yaitu setiap orang punya kekurangan dan kelebihan. Tuhan sudah membekali masing-masing individu sedemikan rupa. Jadi, tak ada lagi alasan kamu masih insecure. Kamu berhak bahagia dan jalani hidup seindah mungkin.
Hidup itu anugerah. Sayang jika kamu isi dengan keluhan saja. Waktu yang kamu miliki setiap detik sangat berharga, coba deh manfaat sebaik-baiknya. Gunakan untuk memperbaiki diri dan stop membandingkan diri dengan orang lain. Percayalah ada sisi istimewa yang kamu punya, tapi tidak dimiliki lainnya.
