Aliran Filsafat Idealisme Melalui Penegakkan Hak Pendidikan Karakter Anak dengan Mengimplementasikan Iptek yang Bermoral Agama Islam

Aliran filsafat idealisme adalah salah satu aliran filsafat yang menganggap bahwa ide-ide dan gagasan-gagasan merupakan substansi utama dari kenyataan.

Advertisement

Dalam konteks pendidikan, aliran ini menitikberatkan pada pengembangan karakter dan moral anak, bukan hanya penguasaan ilmu pengetahuan.

Dalam implementasi aliran filsafat idealisme dalam pendidikan, perlu ditekan pula pada penegakan hak pendidikan karakter anak. Hak pendidikan karakter dapat diartikan sebagai hak setiap anak untuk menerima pendidikan yang dapat membentuk karakternya sehingga dapat menjadi manusia yang berakhlak mulia dan berguna bagi masyarakat.

Pendidikan karakter berlandaskan pada nilai-nilai moral agama Islam, seperti kejujuran, keadilan, kesabaran, kemandirian, dan lain sebagainya. Implementasi pendidikan karakter ini dapat dilakukan melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang bermoral agama Islam.

Advertisement

Implementasi IPTEK yang bermoral agama Islam mengacu pada penggunaan IPTEK dengan prinsip-prinsip moral dan etika yang terkandung dalam ajaran agama Islam. Contoh implementasinya adalah dengan melarang penggunaan teknologi yang bertanggung jawab dan sesuai dengan etika Islam, seperti penggunaan internet yang baik dan benar, tidak mengungkapkan diri secara berlebihan, serta menjaga privasi. Selain itu, implementasi karakter pendidikan juga dapat dilakukan dengan cara mengintegrasikan pelajaran agama dalam kurikulum.

Pelajaran agama dapat membantu anak-anak memahami nilai-nilai moral, serta memperkuat keimanan dan ketakwaannya. Dalam praktiknya, implementasi pendidikan karakter dengan menggunakan IPTEK bermoral agama Islam menjadi salah satu upaya untuk membentuk generasi yang memiliki karakter yang baik dan berakhlak mulia. Selain itu, melalui pendidikan karakter seperti ini, diharapkan anak-anak akan lebih siap menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Advertisement

Pendidikan karakter dengan menggunakan IPTEK bermoral agama Islam dapat mencakup beberapa aspek, seperti pembentukan sikap, perilaku, nilai, moral, dan karakter manusia. Dalam hal ini, pendidikan karakter yang meresapkan agama Islam akan memberikan dasar-dasar moral yang kuat bagi anak-anak untuk mengembangkan karakter dan kepribadian mereka. Beberapa prinsip pendidikan karakter dalam Islam antara lain:

1. Tauhid (keyakinan pada satu Tuhan), yang melarang bahwa segala sesuatu berasal dari Allah dan kembali kepada-Nya.

2. Akhlaqul Karimah (akhlak yang mulia), yang melibatkan pengembangan dan penguatan nilai-nilai moral yang baik dalam diri manusia.

3. Ihsan (berbuat baik secara sempurna), yang melarang bahwa seseorang harus melakukan segala sesuatu dengan sepenuh hati dan secara maksimal.

4. Adab (kesopanan), yang melarang kepada manusia untuk berperilaku sopan dan santun dalam setiap situasi.

5. Hikmah (kebijaksanaan), yang melarang manusia untuk selalu berpikir secara bijaksana dan mempertimbangkan akibat dari setiap tindakan yang dilakukan.

Dengan menerapkan prinsip-prinsip pendidikan karakter Islam, anak-anak dapat belajar bagaimana menjadi pribadi yang baik, memiliki sikap positif, serta mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa di masa depan. Selain itu, pendidikan karakter juga membantu anak-anak untuk mengembangkan kemampuan kognitif dan emosional mereka, sehingga menjadi individu yang lebih berintegritas dan mandiri.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini