Arti kuat dengan sendiri

Share Dark Experience

Tiba pada saat semua orang takut akan hal itu. Dia terbangun berlari ke ruangan, di mana semalam ruang itu masih nyaman dengan kehangatan. dia adalah anak perempuan yang memiliki segudang permasalahan di kepalanya semenjak kejadian itu. 

Advertisement

-10 Desember 2021 19.00 wib.

"Nak kalau ada apa-apa bilang yaa, sesibuk apapun  karena kerja pasti ada waktu untuk kita bicara. kamu ada masalah dengan ayah ya?" anak perempuan itu menggerutu memaki ayahnya sendiri karena dipaksa untuk kuliah di jurusan yang ayahnya inginkan. semakin malam semakin dalam akan pembahasan itu, hingga akhirnya muncullah sebuah keputusan yakni mengikuti keinginan ayahnya. "orang tua pasti ada untuk anaknya, orang tua juga ingin anaknya baik untuk ke depannya, ikuti saja ayahmu" mungkin itu adalah keputusan yang sangat tidak adil bagi anak perempuan itu. dia harusnya pantas menentukan pilihannya. namun entah kata-kata itu bisa meluluhkan hati anak perempuan itu. 

-11 Desember 2021 03.00

Advertisement

Terbangun karena teriakan sang adiknya yang memanggil, anak perempuan itu lari ke kamarnya. damnnnn…. dia sudah pergi, tanpa pamit tanpa sakit dia kembali ke Tuhan. anak perempuan itu terpaku, rasanya menangispun tidak bisa, hancur, jatuh, sakit campur aduk jadi satu. akankah dia sanggup tanpanya?

kini tahun silih berganti. hari- hari yang suram, hampa bagi anak perempuan itu. bagaimana bisa dia hidup tanpa sosok ibu? terkadang dia semangat karena melihat adiknya yang begitu kuat dan tabah menjalani hidupnya. tapi ya karena anak pertama pasti yang paling dekat dengan orang tuanya bukan? mungkin anak perempuan itu merasa capek karena ya tugas ibu beralih kepadanya, sedangkan seusia dia harusnya masih bermain main sama seperti temannya. Ah sudahlah  takdir hidup orang itu berbeda-beda. anak perempuan itu selalu memaki dirinya yang terkadang menyalahkan takdir.

Advertisement

Hari terus berlanjut, Anak perempuan itu tumbuh dengan tidak sadarnya bisa melewati itu semua.Tiada hari tanpa ia menangis, tiada hari tanpa ia bingung. Kemana dia harus bersandar, kemana dia harus pulang, kemana dia harus mengadu. Sangat rindu  mungkin itu yang dia lakukan setiap harinya. Memeluk dirinya sendiri ketika butuh kehangatan, bersandar pada angan ketika tubuhnya mungkin sudah tak berdaya. Dia selalu merasa kesepian, orang sekitar hanya bisa berkata "sabar". Ya, dia tidak pernah menyalahkan siapapun yang belum mengerti dirinya, karena seeseorang tidak akan paham jika belum merasakan.

Dari kisah ini terdapat pesan bahwa kematian datang tidak memberi aba- aba dan bagaimana kerasnya dunia tanpa sosok ibu, menjadi kuat sendirian itu hal yang melelahkan. tapi jika kita percaya pasti ada hikmah dari semua kisah kita. tetap berusaha ikhlas, kita hanya harus percaya dan serahkan kepada yang di Atas. kuat akan terbentuk dengan sendirinya.

 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE