Diri Sendiri Vs Circle Pertemanan, Mana yang Lebih Berpengaruh dalam Dirimu?

Orang lain memang mampu memengaruhi kita, tapi siapa yang lebih tahu tentang diri kita?

Pernahkah kamu merasa mengapa kamu memiliki kepribadian seperti ini? Sehingga berpikir apa yang menjadikanmu demikian? Mengapa itu bisa terjadi? Sebenarnya wajar-wajar saja ketika kita merasakan hal yang demikian. Suatu personality atau kepribadian diri tentu saja terbentuk oleh faktor eksternal maupun faktor internal. Seperti yang kita sadari kita telah melalui dan menghadapi berbagai hal dalam hidup. Yang melibatkan waktu, tempat, dan keadaan. 

Advertisement

Semua proses dan kejadian dalam hidup menempa apa yang terjadi dalam diri kita. Membangun kepercayaan diri, berpikir kritis dan berjalan sesuai skenario yang kita buat. Semua itu bekerja atas kehendak dalam diri kita. Lalu pernahkah kamu berpikir apakah benar ini adalah dirimu sendiri? Setelah kamu berproses sejauh mungkin, bisa jadi kamu akan berpikiran demikian. Padahal tak mudah untuk sampai ke jalan yang telah kita tempuh jauh. Kita tahu, untuk berada sampai di sini tidaklah mudah. Bahkan kita menjalaninya dengan berbagai ekspresi, emosi, dan perasaan. Tangis, tawa, haru bahkan sedih. Bukankah begitu yang kita rasakan?

Pada dasarnya kepribadian diri memang ada karena diri sendiri yang menentukan. Semua itu kembali pada diri sendiri. Sebab hal apapun yang terjadi diri sendiri yang menentukan. Maka itulah yang mampu menciptakan sifat dan kepribadian diri sendiri. Di sisi lain, tahukah kamu, apa yang membentuk dirimu sendiri? Lingkaran pertemanan. Faktor tersebut juga mempengaruhi bagaimana proses kepribadian dalam dirimu. Lingkaran pertemanan yang kamu punya itulah menunjang bagaimana dirimu. 

Pertemanan dalam kehidupanmu juga memengaruhi. Sedikitnya kamu mempunyai teman, setidaknya kamu mempunyai teman 'kan? Sedikit pertemanan apapun yang kamu punya mereka juga ada pengaruhnya dalam kehidupanmu.

Advertisement

Mereka (orang-orang yang kamu anggap sebagai teman, maksudku yang benar-benar akrab dan dekat denganmu) bisa jadi menggambarkan bahkan mencerminkan dirimu seutuhnya. Faktanya, jika kamu tidak sefrekuensi dengan mereka, apakah kamu tetap merasa akrab dengannya? Sekalipun kamu terpaksa haha hihi supaya kamu terlihat se-frekuensi dengannya. Maknanya, satu frekuensi adalah dirimu dengan teman-temanmu memiliki ciri khas yang sama dan bisa dihubungkan. Sehingga terbentuklah campur tangan secara tidak langsung dari kepribadian temanmu denganmu.

Mari kita simpulkan sebenarnya apa yang begitu mempengaruhi kepribadian diri? Dua indikator tersebut yakni diri sendiri dan lingkungan. Semuanya sama-sama memiliki pengaruh terbentuknya personality atau kepribadian. Maka dari itu, apapun yang bisa menguatkanmu adalah dirimu sendiri agar tidak terjadi hal-hal di luar keinginan kita. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE