Healing ala Melukat? Makna Melukat yang Sebenarnya

Beberapa waktu lalu melukat sempat popular di kalangan artis. Sebab beberapa artis diperlihatkan sedang melakukan melukat yang oleh netizen saat ini disebut sebut cara healing dari kehidupan yang gundah.

Mulai dari artis dan influencer seperti Anya Geraldine, Ariel Tatum, Cinta Laura dan jejeran artis tanah air lainnya melakukan ritual melukat. Hal tersebut dapat dilihat dari postingan Instagram mereka. Sampai masyarakat sempat mengira artis tersebut telah berpindah agama. Sebab pasalnya melukat adalah tradisi dari Hindu yang biasa dilakukan di Bali.

Karena melukat yang menjadi popular di kalangan artis dan influencer, tidak sedikit masyarakat mulai mengikuti kegiatan tersebut dan menyebutnya sebagai proses self healing.

Namun tradisi melukat sendiri sebenarnya apa sih?

Melukat adalah upacara yang bertujuan untuk pembersihan pikiran dan jiwa manusia dengan air suci yang secara turun-menurun dilakukan oleh umat Hindu.

Menurut bahasa, melukat berasal dari bahasa Jawa kuno yaitu lukat yang artinya bersih atau penyucian. Terdapat beberapa tempat di Bali yang biasa dilakukan untuk proses melukat, antara lain, pantai, tempat pemujaan di rumah, tempat bersejarah, di sungai, mata air, pura, laut, pancuran.

Terdapat beberapa tahapan dalam melakukan ritual melukat

Sebelum melakukan pelukatan perlu dipersembahkan beberapa sesajen seperti pejati, dupa sebagai alat persembahyangan, dan canang sari.

Masyarakat yang hendak melakukan pelukatan tidak diperkenankan menggunakan pakaian, sehingga untuk laki-laki menggunakan kamben dan untuk perempuan menggunakan kamben yang menutupi bagian atas. Hal tersebut bermaksud untuk memudahkan energi positif masuk ke dalam tubuh.

Adapun mantra yang digunakan sebelum melukat adalah Om Sarira Parisudhamam Swaha yang artinya Semoga badan fisik dan badan pikiran menjadi suci.

Upacara melukat umumnya dipimpin oleh seorang Pemangku, kemudian sesajian yang telah disiapkan sebelumnya diberikan mantra-mantra. Orang yang akan diupacarai akan dimantrai terlebih dahulu oleh pemangku.

Setelah proses pemantraan selesai orang yang mrlakukan pelukatan tersebut dipercikan atau disiram dilukat (dibersihkan) dengan air buah kelapa. Buah kelapa yang digunakan adalah kelapa yang masih muda dan baru berisi air saja.

Setelah mandi air kelapa, selanjutnya adalah melakukan ritual mandi tempat yang mengandung mata air atau air alami seperti laut, danau, sungai atau tempat tempat pemandian yang diyakini bisa membawa berkah juga dapat membersihkan diri baik lahir maupun batin.

Dengan upacara Melukat ini, umat Hindu di Bali percaya dan berharap seluruh hal yang bersifat kotor atau negatif yang berada dalam diri dan pikiran kembali menjadi bersih, suci dan berisikan hal-hal yang positif untuk melanjutkan kehidupan di masa yang akan datang.

Pada dasarnya melukat menjadi ritual yang telah dilakukan sejak turun temurun oleh masyarakat umat Hindu. Upacara ini memiliki makna yang dalam bagi agama tertentu karena nilai baik yang ada di dalamnya. Maka baiknya masyarakat lebih bijak dalam memahami sebuah tren dan bukan hanya sekadar ikut-ikutan. Dan tentunya sebagai masyarakat Indonesia marilah kita mempertahankan tradisi ini agar tetap menjadi warisan leluhur yang berharga. Pada akhir kata penjelasan mengenai arti Melukat ini diharapkan bisa menambah wawasan masyarakat juga.