#HipweeDaebak-Flashback Dengan K-Movie Train To Busan, Mirip Nggak Sih Sama Keadaan Pandemi Sekarang?

Keadaan pandemi COVID-19 yang tak kunjung selesai, dipikir-pikir ada juga kemiripan dengan K-Movie Train To Busan

Masih ingat dengan Korean Movie berjudul Train To Busan yang rilis di tahun 2016? Eits, jangan salah lho, K-Movie yang satu ini juga sempat memecahkan rekor sebagai film Korea pertama di tahun 2016 yang penontonnya melebihi 10 juta orang, lho. Movie yang bergenre horor ini diawali dengan pengendara truk yang melintasi jalan namun tidak melihat seekor rusa yang juga sedang melintas di jalan tersebut. Alhasil, rusa tersebut pun berubah menjadi rusa zombie yang singkat ceritanya berakhir dengan wabah zombie.

Advertisement

Mirip gak sih sama wabah pandemi COVID-19 di Indonesia yang juga tak kunjung selesai setelah 8 bulan merajalela? Berharap COVID-19 ini gak bakal jadi seperti skenario Train To Busan ya. Tapi kalau dibandingkan, COVID-19 yang sekarang merajalela seperti skenario Train To Busan yang versi kalemnya. Walau tidak sampai dengan dikumpulkan di satu kota untuk dibakar seperti film Train To Busan namun korban meninggal karena COVID-19 sekarang juga sudah berkumpul dipemakaman, lho.

Ibarat kereta yang menuju kota Busan, seperti itu juga keadaan Indonesia saat ini. Dipenuhi dengan dengan zombie di dalam kereta menuju Busan yang kelihatan dan bisa diatasi agar zombie-zombie itu sejenak beralih fokus, di sinilah letak perbedaannya dengan kondisi pandemi saat ini yang dipenuhi virus tak kasat mata yang belum bisa juga dikendalikan penyebarannya.

Tentunya, dalam perang menghadapi para zombie di dalam kereta itu, juga ada peran antagonisnya yang memiliki ego luar biasa, yaitu peran seorang Yong-suk. Kalau di Train To Busan cuma 1 (satu) peran antagonisnya, berbeda dengan kondisi pandemi saat ini yang masih banyak juga pihak-pihak yang mementingkan dirinya sendiri dan kurang memperhatikan sekitarnya.

Advertisement

Walau demikian, tetap ada sosok yang berjuang untuk tetap hidup dan menyelamatkan orang-orang yang tersisa, yaitu sosok sang pemeran utama Seok-woo. Kisah ini mirip dengan para tenaga medis yang kian berjuang melawan pandemi tanpa henti. Bukan hanya mengorbankan nyawa mereka, tetapi juga keluarga serta waktu mereka demi mengalahkan pandemi walau tak kunjung sudah.

Dan kita sekarang hanya bisa berharap kisah pandemi COVID-19 ini tidak berakhir seperti film Train To Busan ini ya, walau sampai saat ini korban pandemi terus bertambah. Semoga sosok Seok-woo sebagai pemeran utama juga terus bermunculan di kala pandemi ini, bukan hanya sosok Yong-suk yang makin bertambah dan makin memperburuk kondisi pandemi ini. Stay safe ya semua~

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pecinta travelling dan dunia tulis menulis sedari dulu. Berharap selalu bisa melihat sisi lain dari dunia dan bisa berbagi pengalaman serta dapat memberikan inspirasi kepada semua orang yang membutuhkan.

CLOSE