Ketika eSport Jadi Cabang Olahraga Resmi di PON XX

Siapa yang tidak kenal dengan game online? PUBG, Mobile Legend, Free Fire, eFootball PES 2021 dan masih banyak lagi jenis game online yang bisa dimainkan secara online di perangkat gadget apapun mulai dari smartphone, tablet, sampai PC Desktop. Tak mau ketinggalan para vendor smartphone, tablet, laptop ataupun PC seolah berlomba menghasilkan produk dengan harga yang semakin terjangkau yang makin mendukung mewabahnya game online ini. Tak mengherankan apabila banyak anak, remaja bahkan masyarakat dewasa yang terjebak di hingar bingarnya industri eSport yang melenakan ini.

Advertisement

Ditambah lagi Pemerintah sekarang mendukung game online dengan memasukkan eSport sebagai salah satu dari cabang olahraga (Cabor) ekshibisi yang dipertandingkan di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Sehingga semakin banyak anak dan remaja yang semakin giat mengasah kemampuan jempol mereka mengendalikan karakter dalam game online baik dari smarttphone maupun dari PC. Namun hampir sebagian besar dari mereka tidak tahu bagaimana untuk bisa memulai karir sebagai atlit eSport 

Mengapa pemerintah Indonesia memasukkan game online atau eSport ini sebagai cabang olahraga resmi? Karena bermain game tertentu melatih respon syaraf motorik dan otak kanan, melatih strategi, teamwork dan menjaga kedaulatan Indonesia. Oleh karena itu seperti cabang olahraga lainnya, atlet eSoprt juga harus rutin latihan dan menjaga pola makan sehat agar semakin berkualitas dan sportif serta dapat meningkatkan skill, menguasai trik dan strategi permainan, kerja sama team serta disiplin. 

Seakan menjawab keresahan masyarakat yang bingung untuk memulai, salah satu penyedia Layanan fixed broadband terkemuka yaitu  IndiHome berinisiatif membuka program pelatihan untuk para pencinta game online agar menjadi atlet eSport Profesional, Limitless Esport Academy atau LEAD by Indihome yang sudah diresmikan pada 10 September 2021 lalu secara online.

Advertisement

Jika kamu sebagai orang tua dan ingin anak mencoba pelatihan eSport secara gratis namun ditangani secara profesional, mungkin bisa dicoba dengan memasukan anak ke LEAD by Indihome ini karena di program pelatihan ini semua peserta akan dibina dan dilatih oleh para coach profesional.

Menurut salah satu coach dari LEAD by Indihome, tidak semua pemain game profesional/Pro Player adalah atlet eSport namun atlet eSport sudah pasti seorang Pro Player. Perbedaan ada pada mentalitasnya. Sehingga pada pelatihan ini para calon atlet akan ditempa mentalitas atletnya.

Advertisement

Bagaimana? Apakah mengikuti program akademi eSport ini menarik? Selain tanpa perlu mengeluarkan biaya apapun, ternyata keuntungan mengikuti program pelatihan ini (setelah penulis rangkum) cukup menjanjikan, seperti:

Mengusung konsep athlete enablement, yaitu memberdayakan seorang gamer(player) yang semula bermain game sebatas hobi, menjadi professional player (pro player) yang bermental atlet.

Mendapat exposure, lulusan dari Academy eSport ini akan menjadi bagian dari tim atau klub eSport lintas negara dengan mengirim profil lulusan ke tim-tim dalam dan luar negeri eSport.

Setelah lulus akan dikawal dan dipasangkan indihome paket games untuk bisa berlatih tanpa batas dan masih banyak benefit lainnya yang tidak disebutkan sebagai hadiah kejutan.

Kesimpulannya adalah ternyata tidak semua game online memberikan dampak buruk. Jika dibina dan diarahkan dengan baik, tidak menutup kemungkinan akan menjadi profesi yang bisa menghasilkan rejeki. Jika masih merasa sulit mengarahkan dan mengatur anak dalam bermain game, mungkin program pelatihan gratis tapi profesional ini bisa membuat anak tidak cuma mabar bahagia bersama teman saja. Tapi bisa wujudkan dari rumah mimpimu dengan ikutan LEAD By IndiHome ini.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

YouTuber, Blogger, yang selalu bahas kemajuan teknologi di Indonesia

CLOSE