Mari Berteman dengan Anak Autis

Pernahkah anda menggunakan kata autis? Tentu pernah, hampir semua orang pernah menggunakan kata autis. Tapi taukah kamu apa arti dari autis itu sebenarnya? Atau mungkin kalian sendiri hanya menyebutnya saja dan tidak mengerti arti sebenarnya?

Advertisement


Autisme.


Apa yang muncul di benak kita ketika mendengar kata autisme? Apakah seseorang yang aneh? Ataukah seseorang yang sebaiknya dijauhi karena mungkin mereka akan menyakiti kita? Berikut ini sekilas pembahasan tentang autisme yang mungkin dapat mengubah cara pandang kita.


Menurut para ahli, autisme dapat didefinisikan sebagai ketidakmampuan seseorang dalam berinteraksi dengan sesamanya. Biasanya seorang autis tertunda dalam menguasai bahasa dan perbendaharaan kata sehingga membuatnya sulit untuk berbaur dan berkomunikasi dengan orang lain.


Advertisement

Saat ini begitu banyak anak muda yang menyebut dirinya kids jaman now menggunakan kata autis dalam kehidupan sehari-hari yang penggunaannya kurang sesuai dengan arti dari autis itu sendiri.

Salah satu contoh sederhananya adalah ketika ada teman yang melakukan hal konyol akan disebut autis. Ketika ada seseorang yang sibuk sendiri dengan satu kegiatan seperti contohnya bermain HP, maka akan disebut sebaga autis. Mungkin sebutan itu ditujukan kepada mereka karena menggambarkan sikap seperti yang dimiliki oleh anak autis, yaitu penyendiri.

Advertisement

Namun, bukankah sebaiknya kita tidak menggunakan kata tersebut dengan sembarangan? Karena mampu melukai perasaan orang lain dan seakan kita mengganggap rendah orang dengan penyakit autisme. Ada banyak orang yang berpikiran bahwa anak autis itu aneh dan tidak dapat mengerti dengan dunia yang ada di sekitar mereka sehingga membuat kebanyakan orang takut dan tidak mau bergaul dengan anak autis.


Bukanlah sebuah keputusan yang tepat apabila kita memusuhi orang-orang autis. Malah sebaliknya, untuk membantu mereka dalam perkembangannya kita harus sering berinteraksi dengan mereka sehingga mereka semakin terlatih untuk bergaul dengan orang lain.


Mereka memang memiliki kekurangan yang kita anggap aneh namun dibalik setiap kekurangan yang dimiliki oleh anak autis, mereka memiliki bakat yang luar biasa di dalam dirinya.

Hal yang harus kita pahami bahwa mereka tidak dapat mengembangkan dan mencapai bakat serta kelebihan yang mereka punya tanpa di damping oleh keluarga, lingkungan dan teman-teman yang mendukung dan mengasihi mereka. Kasih sayang dan perhatian lebih, itulah yang sangat mereka butuhkan.

Memang butuh kesabaran yang ekstra dalam menghadapi seseorang yang memiliki autis. Seperti manusia lainnya yang memiliki perasaan, orang autis pun juga memiliki perasaan. Ketika kita menjauh, mengejek, dan mengucilkan mereka pasti ada perasaan sedih serta tertolak yang mereka rasakan. Hal ini tidak membuat mereka lebih baik namun semakin terpuruk dan tidak akan membantu dalam perkembangannya.

Dibutuhkan keberanian dan kesabaran yang lebih dalam menghadapi anak autis agar tumbuh kembang mereka lebih baik dan menjadi sama seperti anak normal lainnya.


Tahukah kamu bahwa anak autis memiliki kasih sayang yang tulus dan mereka dapat menjadi teman yang baik untuk kita? Karena di dalam setiap kelemahan, mereka memiliki kelebihan yang luar biasa didalam diriya. Jadi, masihkah kita berpikir untuk bermusuhan atau bersahabat dengan anak autis?


Sekarang, tentu kamu sudah tahukan apa autis itu ? Mulai saat ini mari kita ambil langkah untuk menggunakan kata autis dengan bijak. Jangan jauhi anak autis karena mereka adalah orang-orang spesial yang butuh bantuan kita untuk mengenali dunianya.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE