Media Sosial vs Krisis Karakter Generasi Z

Saatnya generasi muda bijak bermedia sosial!

Seberapa penting generasi muda harus memiliki karakter berbangsa dan berbudaya yang baik? Karakter itu sendiri dapat diartikan sebagai pembentuk watak, bukan hanya untuk generasi muda melainkan juga masing-masing individu yang ada. Karakter ini dapat berubah karena faktor budaya dan lingkungan.

Advertisement

Kehidupan sosial tidak akan berjalan tanpa diiringi oleh perkembangan zaman yang ditandai dengan adanya berita dan informasi. Pembentukan karakter diperlukan sebagai akibat dari banyaknya fenomena-fenomena atau isu-isu yang terjadi di era digital, salah satu contoh adalah penyebaran berita hoaks yang tersebar melalui berbagai macam media.

Pada era digital dan generasi Z ini, tentu saja keberadaan media sosial adalah hal yang tidak asing. Siapa yang tidak mengenal media sosial? Sebagian besar dari generasi muda mengenal dan mampu menggunakan media sosial. Generasi Z sendiri adalah generasi yang mampu menggunakan dan mengolah teknologi dan informasi. Maka bisa dikatakan jika media sosial sudah melekat pada setiap individu generasi muda. Akses media sosial menjadi kebutuhan primer atau wajib bagi generasi muda karena mereka butuh akan akan akses informasi, pendidikan dan hiburan. 

Keberadaan media sosial tentu saja membawa pengaruh positif dan negatif terhadap kehidupan sosial generasi muda. Media sosial akan berdampak positif jika digunakan dengan bijak. Media sosial dapat dikatakan sebagai education spot atau learning spot. Namun, jika digunakan tidak sesuai porsinya atau secara berlebihan maka akan berdampak buruk bagi diri sendiri maupun kehidupan sosial sekitar. Tidak jarang hal tersebut akan menjadikan kita sebagai individu yang memiliki sifat individualis, bahkan lebih jauh akan dapat menyebabkan kejahatan di dunia maya, seperti cyber bullying. Dampak negatif yang telah disebutkan, dikhawatirkan akan menimbulakn kesehatan mental yang buruk.

Advertisement

Dengan alasan agar tidak ketinggalan zaman dan tertinggal informasi, maka generasi muda menggunakan media sosial dengan serampangan, apalagi generasi sekarang lebih menyukai hal-hal yang instan dan cepat. Aplikasi-aplikasi yang saat ini muncul, seperti adanya instagram, youtube, facebook, tiwtter, WA (WhatsApp), LINE sebagai akibat dari berkembangnya media sosial juga terkadang tidak digunakan dengan bijak. Banyaknya followers yang dimiliki tidak menutup kemungkinan membuat pemilik akun tidak bertanggung jawab terhadap media sosialnya dan secara gamblang membagikan berita tanpa ditelaah dan disaring terlebih dahulu. Pada kenyataannya, dampak negatif dari  ikatan sosial secara virtual yang terjalin membuat generasi muda menjadi seorang individualis yang tidak peduli dengan lingkungan sosial sekitar dan membuat interkasi di dunia nyata semakin berkurang.

Berbicara mengenai dampak buruk, tentu saja generasi muda saat ini juga banyak yang menggunakan media sosial dengan baik dan benar. Contohnya, mereka menjadikan media sosial untuk membangun koneksi hubungan kerja dan bisnis agar lebih luas, sehingga keuntungan yang didapat menjadi meningkat. Ada juga yang menggunakan media sosial untuk membuka peluang usaha, sebagai tempat pembelajaran online, bahkan digunakan untuk menunjukkan berbagai bakat yang dimiliki sebagai upaya untuk menjadi penyemangat dan motivasi bagi orang lain.

Berikut adalah cara-cara yang dapat kita lakukan agar dapat menjadikan media sosial sebagai media yang tepat, yaitu seperti :

Advertisement

Membatasi waktu online. 

Hal ini perlu kita lakukan agar tidak terlalu terikat oleh media sosial. Menggunakan media sosial seperlunya adalah hal yang patut kita terapkan dalam kehidupan  sehari-hari.

Menggunakan media sosial untuk membangun jaringan.

Menggunakan relasi yang ada untuk menambah keuntungan dalam hal yang positif, baik dalam dunia pertemanan maupun bisnis. Mengikuti hal-hal positif yang sesuai dengan karakter diri untuk membangun diri menjadi pribadi yang lebih baik dan juga membagikan hal-hal positif kepada orang lain melalui media sosial.

Menggunakan media sosial dengan bijak.

Bijaksana dalam memilah berita yang tersebar di media sosial juga berpengaruh dalam kehidupan sosial generasi muda, sekaligus dapat menjadikan karakter kita menjadi lebih berbudaya. Apabila media sosial digunakan dengan bijak maka akan mendatangkan keuntungan tersendiri sesuai dengan kebutuhan setiap indivu.

Memilah berita dengan benar melalu media sosial.

Berita yang di dapat hendaknya dicari dulu kebenaran informasinya. Melakukan fact checking adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menghindari berita hoaks. Sehingga dengan kita mencari kebenaran dari berita tersebut, maka informasi akan tersampaikan dengan baik. Sebaiknya berita atau konten-konten yang kita dapatkan dari media sosial tidak mengandung unsur hoaks maupun SARA.

Mampu beretika yang baik dalam bermedia sosial. 

Menjaga etika tentu saja diperlukan setiap individu, baik di dunia nyata maupun dunia maya. Jika setiap individu memiliki etika yang baik, maka kehidupan sosial yang ada akan menjadi harmonis. Bersosialiasi melalui media sosial bukan merupakan hal yang salah dan buruk, namun apabila kita tidak dapat mengkontrol diri, maka sosialisasi yang terjalin sama saja akan merusak kesehatan mental diri sendiri. Citra dan karakter diri juga bisa tergambar dari tulisan yang kita tulis, maka hal yang paling tepat adalah menjaga setiap tulisan kita agar tidak terjadi salah paham dan pertikaian

Sekarang bergantung kepada kita, sebagai generasi penerus bangsa menggunakan media sosial dengan bijak atau tidak. Jika kita dapat menggunakan media sosial dengan baik dan bijak, maka banyak hal positif dan keuntungan yang dapat kita peroleh. Diharapakan generasi muda saat ini dapat bertindak cerdas dalam menghadapi isu-isu yang sedang berkembang, sehingga semuanya dapat menjadi individu yang lebih sosialis dan memiliki karakter yang baik dan budaya yang luhur. Diharapkan generasi muda saat ini tidak hanya asal ikut bicara namun tak punya alasan dan landasan yang benar. Apalagi di bulan Ramadan ini, mari pergunakan media sosial untuk lebih banyak menyebarkan kebaikan.


Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

CLOSE