#PuisiHipwee Hari dan Hari

Masih menunggu hari yang lain


Puisi 1:

Malam Masih Bertanya


Senja menengok manis di Barat

Melambai ke arahku bersama mentari

Mengucap selamat tinggal untuk hari

Kini berbalik menemukan gelap

Mencoba meraba yg tak terlihat

Masih saja menerka 

Mencoba menyangkal realita

Kenapa dan kapan berhamburan

Masih terus menunggu jawaban

Yang entah dimana bersembunyi

Masih kusapa sendu dalam rindu

Yang kadang menyerbu

Sudut kosong berdebu 

Masih dengan kenapa dan kapan

Hati yang tak sabar tanpa sadar

Menanti yang tak pasti 

Dipeluk hitam malam. 

 


Puisi 2:

Nada Tak Seirama


Senar gitar bergetar

Menghaluskan rasa getir

Pelan dan tenang, coba dengarkan

Meresapi tiap denting bunyi

Yang tak sengaja menggelitik luka

Kupikir tenang

Nyatanya tegang

Ia berjalan beriringan bersama keping

Menyeret yg tergores perih

Denting ini memaksa lamunan

Seakan berkata, inilah kenyataan

Berapa kali lagi akan menyangkal

Yang tak bisa diatur dengan akal

Memaksa menyerah tanpa perlawanan

Terima saja terima

Alunan nada tak seirama

Dengan rasa yang setia 

By: Widhya

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis