#RemajaBicaraKespro – Nyeri Saat Si Merah Datang? Kini Tidak Lagi!

Tips yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi nyeri/kram saat si merah datang!

Menstruasi adalah terjadinya pendarahan pada uterus yang mengalir dari rahim dan keluar melalui vagina. Menstruasi sendiri sering disebut dengan istilah PMS. PMS merupakan singkatan dari premenstruation syndrome.

Menstruasi adalah hal wajar yang akan dirasakan oleh setiap wanita. Terkadang saat kita sedang menstruasi, perut akan terasa nyeri atau kram. Nyeri ini biasanya muncul pada awal masa menstruasi, tepatnya di perut bagian bawah. Nyeri bisa terasa ringan bahkan bisa terasa berat dan tidak tertahankan sampai mengganggu aktivitas sehari-hari. Saya ada beberapa tips nih sobat hipwee, yang biasa kamu lakukan untuk mengurangi rasa sakit saat si merah datang.

1. Tempelkan pad terapi hangat pada bagian perut bawah

Jaman sekarang banyak sekali barang-barang unik yang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari, contohnya pad terapi ini. Pad ini berfungsi untuk mengurangi rasa nyeri pada saat menstruasi hari pertama. Saya biasanya menggunakan merk “i Free” untuk mengatasi hal ini. Pad ini banyak sekali ditemukan di apotek dan minimarket terdekat. Harganya memang sedikit agak mahal sekitar 12.000, tetapi pad terapi ini sangat worth it untuk digunakan.

Saya sering menggunakan ini ketika si merah datang pada hari pertama sampai kedua, karena perut rasanya sangat sakit sekali dan rasanya malas bergerak. Cara menggunakannya pun juga sangat mudah, cukup tempelkan pada bagian perut

yang nyeri. Klaim dari produk ini ini adalah memberikan kehangatan hingga 8 jam untuk mengurangi rasa kram saat haid dan saya rasa ini benar dan bekerja di saya. Pada terapi ini sangat bermanfaat untuk saya khususnya yang setiap bulan selalu merasa kram pada bagian perut.

2. Kompres bawah perut dengan air panas

Jika tips saya yang pertama tadi dirasa terlalu mahal dan kurang bersahabat untuk kantong pelajar, saya masih ada tips lain untuk menggantikan pad terapi. Cukup sediakan botol minum yang berisikan air panas, pastikan tutup dengan rapat dan tempelkan pada bagian bawah perut. Cara itu akan mengurangi rasa nyeri pada saat haid pertama.

3. Pijat

Tips selanjutnya dari saya adalah dengan memijat bagian yang sakit dengan minyak zaitun atau dengan essential oi. Pijat dengan lembut pada bagian yang kram. Ini akan membuat badan anda jauh lebih nyaman dan membuat lebih rileks.

4. Lakukanlah aktivitas olahraga ringan

Saat menstruasi, nyeri akan berkurang 30% saat kita melakukan olahraga ringan seperti aerobik selama 15-30 menit. Cukup lakukan tiga kali dalam seminggu. Dan rasakan, nyeri pada perut bagian bawah anda akan berkurang. Saya sudah mempraktekkannya dan berhasil di saya.

5. Perbanyak minum air putih

Saya pernah membaca artikel di alodokter. Alodokter tidak mengatakan minum air yang banyak dapat mengurangi rasa kram, tetapi dapat membuat perut kembung sehingga dapat mengalihkan rasa sakit yang dialami ini. Saya mencobanya kurang lebih dua bulanan ini, memang terasa kembung setelah meminum banyak air putih. Tetapi rasa kembung itu dapat mengalihkan rasa sakit pada perut saya.

6. Hindari makanan yang kurang sehat

Beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari saat menstruasi adalah kafein, makanan asin, alkohol, dan makanan berlemak. Jenis makanan tersebut dapat menyebabkan rasa kembung dan membuat kram terasa lebih menyakitkan. Selain itu, konsumsi kafein dapat membuat pembuluh darah menyempit dan membatasi aliran darah ke rahim. Ini akan membuat proses peluruhan lapisan rahim lebih terhambat. Hasilnya, rasa kram akan lebih menyakitkan.

Itu tadi beberapa tips singkat berdasarkan pengalaman dari saya untuk mengurangi rasa sakit saat haid pertama dan hari kedua. Saat haid, rasanya ingin rebahan terus di kasur. Memang sulit untuk dijalankan apalagi untuk poin yang ke 4,5, dan 6. Tetapi saya yakin perut anda akan terasa jauh lebih baik setelah melakukan tips yang saya berikan tadi.

Selamat mencoba sobat hipwee!

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis