Terima Kasih Untuk Aku yang Sudah Bertahan Melewati Tahun 2020. Aku Janji, Aku Akan Tumbuh dan Tidak Membawa Luka ke 2021

Aku siap tumbuh di 2021 dan seterusnya.

Tahun sudah berganti, 2020 menjadi 2021. Banyak hal yang sudah dilewati baik yang yang melukis tawa maupun melukis luka. Tak sedikit pula kejadian yang terjadi diluar kendali kita sebagai manusia. Rasanya tahun 2020 itu seperti menjadi kuncup bunga tetapi sulit untuk mekar.

Advertisement

Tidak mudah adalah kata yang dapat mewakili 2020. Kita dipaksa untuk mengungkung diri di rumah. Berjarak dengan lingkungan sekitar, menjaga diri dan orang lain. Banyak rencana tercecer begitu saja tanpa tau kapan menjadi realita. Menekan ego, menahan rindu, dan bertahan di tengah kondisi yang tak berpihak.

Kehilangan, patah, kecewa, melepas, dan menemukan adalah isi dari 2020. Kehilangan ia yang didamba karena tak sanggup berteman jarak. Patah, ternyata yang diingin tidak menjadi takdir. Kecewa karena sepakat tak menemui sepakatnya. Melepaskan apa yang semestinya dilepas meski hati tak ingin. Namun tak sedikit pula yang menemukan apa yang menjadi takdir mereka. Tahun 2020, tidak semuanya duka dan luka ada juga bahagia.

Tetapi sudahkah kita berterimakasih kepada diri sendiri? Kalau belum, mari ucapkan terima kasih untuk diri kita masing-masing. Karena ia telah mampu bertahan meski semesta sedang tak baik. Banyak hal yang harus digapapain dan harus bangkit meski sendirian. Perjalanan tahun 2020 sangatlah tidak mudah, sekali lagi terima kasih sudah menerima dan tidak menyalahkan keadaan. Tidak lupa ucapkan maaf karena kita sudah sering membuat diri kita kelelahan atas ambisi kita. Yang pada akhirnya tetap saja dipaksa untuk merelakan untuk beberapa hal.

Advertisement

Mari kita berjanji kepada diri sendiri untuk tidak membawa luka di tahun 2021. Semua luka dan duka kita tinggalkan di 2020. Termasuk mereka yang tipu-tipu datang hanya untuk menumpang hidup. Mereka yang pura-pura peduli padahal ada maksud tak baik. Tahun 2021 adalah milik kita. Untuk kita yang berani berjuang dan bertahan.

Tahun 2021 kita harus menjadi manusia lebih kuat lagi dan berani berjuang meraih impian. Rapikan kembali mimpi yang buyar, atur strategi baru, dan raihlah mimpi itu. Kita harus sembuh, harus bangkit dan harus tumbuh. Sudah banyak pelajaran yang kita dapat di tahun lalu. Jadi, bukan berarti 2020 itu buruk justru kita ditempa untuk menjadi pribadi yang tangguh dan punya rasa kasih sayang untuk diri sendiri maupun orang lain. Semoga 2021 menjadi awal kebangkitan kita untuk hidup yang lebih bermakna.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pemimpi yang sedang belajar mengubah rasa menjadi kata~

CLOSE