Hidup Dianggap Sebagai Sebuah Kompetisi. Namun, Apa Salahnya Tidak Menjadi Siapa-Siapa?

Tidak menjadi pusat perhatian bukan hal yang harus dipermasalahkan

Kebanyakan orang memaknai hidup sebagai sebuah kompetisi. Dengan demikian, mereka akan lebih antusias dan termotivasi menjalani hari hari. Segala upaya dilakukan untuk menunjukkan sisi terbaik dari diri kepada seluruh isi bumi. Validasi dan eksistensi banyak dicari sebagai bentuk aktualisasi diri.

Advertisement

Setiap orang bebas memilih langkah hidupnya masing masing. Akan lebih baik jika membuat pilihan hidup tanpa campur tangan orang asing. Mempertanyakan kemana akan melangkah menjadi hal penting. Menyusun visi dan misi hidup merupakan langkah awal yang harus diambil agar mampu untuk bersaing.

Ketika semua orang berlomba menjadi yang paling utama, ada beberapa manusia spesial yang memilih menempati posisi yang hampir tak bisa diduga. Bukan posisi kedua atau ketiga, tapi menjadi nomor kesekiaan dari deretan angka.

Bukan tak mampu, tapi hanya tak mau. Mereka memutuskan tidak ikut andil dalam persaingan memperebutkan kedudukan, melainkan lebih memilih duduk menyaksikan. Bukan karena tak punya keahlian, tapi memilih bertepuk tangan untuk orang yang sedang berjuang menjadi hal yang jauh lebih menyenangkan. Bukan pula tak memiliki tujuan, hanya saja eksistensi dan validasi bukan suatu hal yang diutamakan.

Advertisement

Tak jarang ditengah sengitnya persaingan, memberi selamat kepada lawan menjadi suatu hal yang sulit untuk dilakukan. Namun, mereka  yang memilih untuk tidak ambil peran, dengan tulus menyanjung mereka yang berhasil dan memberi semangat yang belum dapat kesempatan.  Daripada unjuk kebolehan, mereka cenderung lebih suka menjadi supporter terdepan.  Beruntung sekali kalian yang dikelilingi orang orang dengan jiwa demikian. 

Sekali lagi penekanan, mereka juga memiliki kehebatan dan pencapaian, hanya saja dinikmati sendiri bagi mereka lebih membanggakan. Mereka cenderung tidak unjuk kebolehan melainkan lebih sering antusias memberi selamat dan perhatian kepada yang sedang ingin menang. Bukan tidak terpikir masa depan dan tidak mau berjuang, mereka lebih memilih membiarkan semuanya berjalan dengan santai.

Advertisement

Jika direnungkan, pilihan ini bukan merupakan kesalahan, tetapi juga bisa dinilai sebagai keputusan yang mahal. Tak semua orang bisa berdamai dengan pilihan yang terkadang dipandang tidak menguntungkan. Tak mudah pula berdiri ditengah hiruk pikuknya persaingan. Tetapi bagi mereka, pilihan untuk tidak menjadi bagian lebih menenangkan.

Memiliki jiwa kompetisi juga bukan kesalahan, hanya saja mari beri apresiasi bagi mereka yang memilih tidak menjadi pusat perhatian. Teruntuk kamu yang lebih nyaman tidak menjadi siapa siapa, hatimu luar biasa lapangnya. 

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Manusia di persimpangan

CLOSE