Usaha Tidak Pernah Mengkhianati Hasil. Jangan Pantang Menyerah dalam Menggapai Mimpi!

Belajar merupakan satu kata yang selalu saya dengar setiap hari, terkadang untuk belajar dengan baik itu membutuhkan mood yang bagus, suasana yang tenang,nyaman, dan sunyi. Sejak SDI saya selalu diajarkan oleh ibu saya untuk belajar karena dengan belajar akan memperoleh ilmu yang bermanfaat. Ketika saya duduk dibangku SDI saya ingin menjadi anak yang berprestasi di kelas, saya sudah belajar dengan rajin, setelah sholat maghrib ibu saya selalu mengingatkan saya untuk belajar, kadang rasa malas itu muncul ketika akan belajar namun karena kita sebagai seorang pelajar juga mempunyai kewajiban untuk belajar. Waktu itu saya belum berhasil untuk menjadi anak yang berprestasi di kelas, karena saya lupa tidak berdo'a kepada Allah untuk meminta pertolongan dan saya lupa siapa yang memberi kecerdasan? Yaitu Allah. 

Advertisement

Ketika kita sudah berusaha tapi tidak berdo'a maka akan sia-sia begitupun sebaliknya ketika kita berdo'a meminta sesuatu tapi kita tidak berusaha maka akan sia-sia juga. Berusaha dan berdo'a merupakan 2 hal yang tidak dapat dipisahkan. Sebenarnya sekolah tujuannya bukan untuk mencari prestasi ataupun sensasi tetapi jika kita menjadi anak yang berprestasi maka orang tua kita akan bangga kepada kita, dan kita pun akan merasa bahwa usaha kita tidak sia-sia. Kita juga hidup dilingkungan yang hampir semua orang selalu menanyakan tentang nilai, tentang ranking, ataupun tentang prestasi lainnya. 

Setelah lulus dari SDI saya duduk dibangku MTS , saya merubah cara belajar serta meminta restu kepada orang tua terutama ibu saya, namun usaha saya tetap saja belum bisa berhasil untuk menjadi anak yang berprestasi di kelas, akhirnya saya hampir saja menyerah, ibu saya selalu memberikan motivasi, semangat,dan dorongan kepada saya. Saya mencoba mengingat semua motivasi,semangat itu ketika belajar, setelah lulus dari MTS.

Lalu masuklah saya duduk dibangku SMA/MA waktu itu tibalah waktu ulangan semester, saya tidak pernah berpikir untuk bisa menjadi anak yang berprestasi di kelas karena menurut saya, jangankan masuk rangking 3 besar untuk masuk rangking 10 besar saja itu susahnya minta ampun, tetapi yang selalu saya ingat adalah nasihat ibu saya, meskipun pernah ingin menyerah tetapi saya selalu kepikiran bahwa ada orang tua yang harus saya banggakan. 

Advertisement

Akhirnya MasyaAllah, Allah memberi kesempatan kepada saya untuk menjadi anak yang berprestasi di kelas selama 3 tahun berturut-turut. Saya tidak pernah menyangka akan menjadi seperti ini begitu juga ibu saya yang tidak pernah menyangka anak nya akan mendapatkan rangking dikelas selama 3 tahun secara berturut-turut. Ternyata segala sesuatu yang kita do'a kan itu membutuhkan rasa kesabaran,mungkin Allah tidak mengabulkan do'a kita secara langsung tapi percayalah Allah akan mengabulkan do'a kita diwaktu yang tepat, Allah juga ingin melihat apakah kita itu bersungguh-sungguh berusaha dalam mencapai sesuatu atau tidak. Dan segala sesuatu yang akan menjadi takdir kita akan menemukan jalannya sendiri begitupun sebaliknya segala sesuatu yang tidak akan menjadi takdir kita tidak akan bisa menemukan jalannya. Mungkin takdir itu milik Allah tapi usaha dan do'a adalah milik kita.

Percayalah kesuksesan itu milik semua orang bukan datang kepada orang yang berprestasi saja tetapi kesuksesan itu datang kepada orang yang rajin, disiplin,dan pantang menyerah. Karena barang siapa yang bersungguh-sungguh maka ia akan menuai hasil yang memuaskan. 

Advertisement

Terkadang kita memang capek dengan usaha yang kita lakukan tapi hasilnya tidak sesuai, capek itu wajar, kalau capek istirahatlah dulu meskipun sebentar tapi jangan menyerah. Kalau menyerah kesuksesan itu akan ketunda, dan kita akan melihat orang lain sudah berhasil masa kita belum. Lebih baik diusia kita yang masih muda itu susah terlebih dahulu dan menikmati hasilnya diusia tua kita nanti daripada kita bersenang-senang diusia muda tetapi diusia tua kita menderita. Seperti pepatah mengatakan,


Berakit rakit ke hulu, berenang renang ke tepian, bersakit-sakit dahulu bersenang-senang kemudian.


Tetap menjadi orang yang berkarya, jangan lupa berdoa ketika melakukan sesuatu. Semangat.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Nama saya Zulfa Khusnita Saya tinggal di Kabupaten Pekalongan Saya sedang menempuh pendidikan di IAIN PEKALONGAN saya mengambil jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah

CLOSE