Yuk Mulai Sekarang Budayakan Mengapresiasi dan Hindari Menghakimi

Mengapresiasi tanpa Menghakimi

Pengertian apresiasi secara umum adalah suatu bentuk penghargaan atau penilaian terhadap suatu karya tertentu. Secara singkat mengapresiasi juga termasuk dalam bentuk menghargai, entah menghargai orang lain, benda, karya, atau bahkan prestasi dari seseorang. Minim nya penerapan budaya apresiasi atau menghargai karya orang lain tersebut membuat masyarakat semakin tidak aturan dalam bersosial media dengan cara menghujat karya atau pencapaian orang lain. Budaya mengapresiasi atau yang bisa diartikan sebagai menghargai pencapaian orang lain kini mulai menurun di kalangan masyarakat Indonesia, sebagai contoh banyaknya cibiran dan hujatan yang tersebar luas disosial media juga termasuk dalam contoh konkret di kehidupan masyarakat Indonesia. 

Advertisement

Pentingnya mengapresiasi atau menghargai pencapaian orang lain ini sangat berpengaruh terhadap mental dari orang tersebut. Menghakimi atau dengan kata lain menghujat seseorang tidak hanya dalam bentuk kata kata secara langsung, namun hanya dengan jari tangan yang diketik di sosial media juga bisa jadi contoh simple yang sering kita temui. Hal tersebut juga menyebabkan mental seseorang yang menjadi korban akan menurun. Banyaknya kasus bullying juga termasuk tindakan yang dapat menurunkan mental seseorang, mungkin kita hanya mengomentari sesuai dengan presepsi kita atau mungkin hanya mengomentari sesuai dengan yang kita lihat. Namun dari hal tersebut, dapat berpengaruh ke mental seseorang yang kita komentari tersebut. Hal yg mungkin tidak terduga di pemikiran orang yang berkomentar, dan pasti akan selalu bilang gitu aja baper terus dimasukin ke hati. Sesimple itu orang bilang sedangkan yang menjadi korban sudah setengah mati buat berpenampilan atau menampilkan yang terbaik versinya.

Kurangnya kepedulian terhadap orang lain yang diwujudkan dalam suatu bentuk pujian atau apresiasi ini membuat seseorang hanya melihat dari 1 sudut pandang saja, hanya dari apa yang dia lihat saja, apa yang publik lihat secara mata bukan melihat sisi positif atau mungkin perjuangan dari orang tersebut. Krisis ini mengakibatkan seseorang mengalami mental illness dan akan berpengaruh ke dalam kehidupan orang tersebut. Banyaknya faktor tekanan entah dari cibiran orang secara langsung, senda gurau yang berlebihan di lingkungan pergaulan, ditambah dengan sosial media yang semakin menjadi wadah untuk menghujat orang dari segala sisi ini, dapat merusak mental seseorang secara perlahan.

Advertisement

Inilah pentingnya budaya Apresiasi tanpa menghakimi  setiap manusia pantas untuk saling menghargai satu sama lain. Jika setiap manusia saling mengapresiasi satu sama lain dan tidak saling menghakimi pastinya akan terjalin hubungan timbal balik yang positif, selain itu tingkat kesehatan mentalpun akan stabil (tidak menurun). Yuk saling jaga mental masing masing dengan membuka pemikiran jika ingin mengomentari entah di sosial media atau secara langsung ganti kata kok kayak gitu sih, cantik sih tapi .. dengan kata cantik banget, gayanya sesuai banget dengan tren sekarang. Perbanyak kata pujian bukan untuk merendahkan ya teman-teman, sedikit pujian atau apresiasi buat orang lain sangat berharga buat kesehatan mental mereka. Ayo, Budayakan mengapresiasi dengan tidak menghakimi orang lain.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

CLOSE