Karena Detik yang Berlalu Akan Menjadi Kenangan, Jangan Pernah Meremehkan Kebersamaan

Ada alasan kenapa aku atau kamu harus ditinggalkan. Tapi ingatlah! Lebih banyak alasan agar di sini, kita tetap bersama. Setiap canda dan tawa yang pernah ada, semua kata yang pernah terucap, mari bicarakan bersama karena pasti di selipan candaan itu tersimpan kata yang menyinggung dan tak berkenan. Hubungan jenis apapun dibutuhkan keterbukaan!

Advertisement

Jelas bahwa kamu bukan dakocan yang hanya dipakai buat lucu-lucuan. Kita saling mengisi, melengkapi. Kita semua punya sifat childish dan mature yang dibutuhkan penempatan waktu yang tepat, bukan dipakai setiap saat. Karena pasti semua itu akan mewarnai hari yang ada. Seteru yang entah kapan hadir dan tak mudah untuk dipahami perlu untuk diperbaiki.

Satu hal yang perlu kamu ingat, camkan! Ini bukan perkara tentang aku, atau kita, maupun kami yang amat membutuhkan kamu, menginginkan kamu, ataupun tak bisa kehilangan kamu. Ini tentang memperbaiki apa yang "entah apalah itu" telah terjadi. Jangan terlalu percaya diri akan kita tak bisa tanpa kamu. Nyatanya, sejauh ini berjalan tanpa ada kamu.

Ini perkara membahas dan memperjelas apa yang terjadi sejauh ini. Agar sifat kekanak-kanakan yang kita punya bertempat pada right time and place. Agar yang katanya masalah tidak kamu tinggalkan tapi diperbaiki.

Advertisement

Karena detik yang berlalu akan menjadi kenangan, jangan pernah meremehkan kebersamaan. Sebelum waktu mengajari arti sebuah kehilangan dan nyatanya hanya bisa menyalahkan keadaan.

Salam dari kami yang tak berharap kamu kembali menghabiskan waktu bersama. Tapi agar kita dapat belajar bersikap bersama.

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

“Artikel ini merupakan kiriman dari pembaca hipwee, isi artikel sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.”

Berikan Komentar

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Eat, play, sleep, then won't be happy!!

CLOSE