Kesal Dapat Somasi karena Dituding Hina Pekerja Sosial, Deddy Corbuzier: Lanjut Aja ke Ranah Hukum

Mangkirnya Rachel Vennya dari karantina masih hangat diperbincangkan oleh banyak pihak, begitu juga Deddy Corbuzier. Bersama Nikita Mirzani, Deddy di podcast-nya yang memperbincangkan tentang permasalahan Rachel Vennya, turut memberi komentar mengenai sanksi apa yang terbaik untuknya. Tak disangka dari perbincangan santai di podcast Deddy ini malah berujung panjang.

Salah satu akun Instagram yakni @propeksos.indonesia yang merupakan akun dari Perkumpulan Profesi Pekerjaan Sosial ini mengaku telah mengajukan somasi pada Deddy. Somasi sendiri adalah peringatan yang diberikan terhadap pihak calon tergugat yang berada pada jalur atau proses hukum. Kira-kira kenapa ya bisa seperti itu?

Berawal dari podcast Deddy bersama Nikita Mirzani, @propeksos.indonesia menganggap Deddy Corbuzier telah melakukan penghinaan terhadap pekerja sosial

Pada podcast yang tayang pada Selasa (19/10) mereka berdua memperkirakan sanksi hukuman apa yang pantas diterima oleh Rachel Vennya karena kabur dari karantina.

“Tapikan gini, kalau misalnya dia (Rachel Vennya) diminta jadi pekerja sosial, bantuin apa, apa,” tanya Deddy Corbuzier.

Menanggapi hal tersebut Nikita Mirzani menjawab “Apa? pekerjaan sosial banyak, nyapuin jalan tol?”. Dari jawaban inilah pihak dari Propeksos merasa tersinggung. Mereka menganggap bahwa pihak Deddy menyamaratakan pekerja sosial dengan penyapu jalan dan pekerjaan serabutan lainnya.

Merasa ada potensi penghinaan terhadap pekerja, Propeksos mengirimkan somasi kepada Deddy. Mereka meminta agar somasi tersebut bisa menjadi perhatian Deddy

Pada unggahan tersebut mereka menunjukan bahwa telah memingirimkan email kepada Deddy yang berisikan somasi 1. Mereka melakukan hal itu karena ada potensi penghinaan yang ada di dalam video podcast tersebut. Selanjutnya mereka meminta agar Deddy memberikan somasi yang mereka layangkan.

“Dengan itikad baik, kami dari Perkumpulan Profesi Pekerjaan Sosial (PROPEKSOS) telah melayangkan somasi 1 kepada saudara @mastercorbuzier sebagai tindak lanjut potensi penghinaan terhadap profesi yang terhormat, bermartabat dan profesional di Indonesia yakni PEKERJA SOSIAL.”

Deddy merasa heran pada Propeksos karena ujaran Nikita, malah ia yang diminta melakukan evaluasi, koreksi dan permintaan maaf

Menanggapi hal tersebut Deddy turut meminta maaf. Selanjutnya ia menyayangkan bahwa terdapat unsur merendahkan penyapu jalan tol dalam unggahan Propeksos tersebut. “Iya… Maaf ya saya minta maaf… Salah ternyata pekerja sosial adalah pekerja profesional BERES. tapi kok anda disini terkesan merendahkan penyapu jalan tol ya jadi nya ya di postingan anda ini?!.. Mereka pahlawan.. Kerja profesional.. Di bawah pemrov atau jasa marga..Bukan tukang minta minta,” tulis Deddy Corbuzier dalam Instagram miliknya.

Selanjutnya Deddy mengatakan bahwa seharusnya yang disomasi bukanlah dirinya, melainkan Nikita Mirzani. Meski begitu, ia akan tetap membantu Nikita Mirzani.

“Saya nih kalau disamakan sama tukang sapu jalan.. Sih bangga… Resiko tinggi.. Kerja demi masyarakat.. Saya aja di bawah mereka kali jasa nya…Oh dan satu lagi.. Yang ngomong tukang sapu jalan tol @nikitamirzanimawardi_172 tapi yang loe somasi.. Gue.. Kan lucu.. Walau gue tetap akan bela Nikita sih,” jelasnya lagi.

Bagi Deddy, Propeksos hanya perlu mengadakan sosialisasi. Ia turut menegaskan tak keberatan kalau kasus langsung dibawa ke ranah hukum

“Kalian butuh sosialisasi ttg pekerja sosial.. Bukan somasi terus saya bahas di Podcast jadi bahan sosialisasi.. Sorry Bro,” ungkapnya.

Selanjutnya Deddy Corbuzier mengaku siap jika masalah ini benar-benar dibawa ke ranah hukum. Ia siap dengan segala sanksi jika ia benar-benar dianggap menghina.

“Panjang amat masalah ginian.. Sampe ada surat somasi lagi yang baru hari ini ke saya.. Kan saya udah blg.. LANJUT AJA KE RANAH HUKUM kalau saya di anggap menghina dll.. Udah ya… @propeksos.indonesia Saya banyak kerjaan.. Coba deh sekali kali liat @indonesiapastibisaofficial ikut bantu bantu… Yuk bisa yuk,” imbuhnya.

Somasi telah dicabut, Deddy balas tindakan Propeksos dengan edukasi

Mengaku bahwa somasi yang dilayangkan pada dirinya telah dicabut, lantas Deddy mengedukasi balik mengenai somasi dengan sejelas-jelasnya. “ini edukasi buat kalian, asosiasi atau lembaga tidak ada delik hukumnya ketika melaporkan tentang penghinaan nama baik atau kerusakan nama baik. UU ITE, itu harus digabungkan dengan KUHP 310,” kata Deddy Corbuzier di Instagram, Kamis (21/10/2021).

Ia mengungkapkan bahwa dalam melaporkan terhadap pencemaran nama baik laporan harus atas nama orang. “310 itu, harus nama seseorang yang disebutkan. Bukan lembaga, asosiasi, perkumpulan. Oke? Paham? Nah ini edukasi saya buat kalian,” imbuhnya.

“Somasi itu adalah langkah pertama menuju jalur hukum. Makanya saya tantangin balik, langsung saja ke jalur hukum,” tuturnya. Selanjutnya Deddy juga mengungkapkan bahwa kalau ingin melaporkan sesuatu hendaknya lebih dulu dipikir. “Jadi kalau kalian mau melaporkan sesuatu itu mikir dulu, pelajari dulu. Jangan cepat tersinggung,” kata Deddy,

Di akhir videonya dia memberikan nasehat bahwa hendaknya jadi orang jangan mudah tersinggung. Kalau mudah tersinggung maka selanjutnya akan sulit untuk berkarya dan bersuara.