Harry Styles Ikuti Tradisi Shoey, Minum Bir dari Sepatu Saat Konser di Australia

Setiap daerah pasti memiliki tradisi yang unik dan berbeda dengan daerah yang lainnya. Tradisi ini bisa jadi dilakukan karena sudah turun temurun atau dari nenek moyang mereka. Tradisi tersebut bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk kalangan selebritas, seperti yang dilakukan oleh Harry Styles yang melakukan tradisi shoey saat konser di Australia, baru-baru ini.

Aksi shoey yang dilakukan Harry Styles pun jadi sorotan lantaran ia melakukannya di tengah konser di atas panggung. Seperti apa aksi shoey yang dilakukan Harry Styles?

Harry Styles minum bir dari sepatu di tengah aksi panggung saat konser di Australia

Harry Styles does Australian tradition Shoey, drinking out of his shoe at his concert in Perth. pic.twitter.com/zmtPh28ZQ3

— Pop Base (@PopBase) February 20, 2023

Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter @PopBase pada hari Selasa (21/2), tampak Harry yang tengah menggelar konser dalam rangka Love on Tour 2023 di kota Perth, Australia. Di video tersebut, Harry terlihat melepaskan sepatu Adidas Gazelle x Gucci miliknya yang berwarna hitam lantas mengisinya dengan bir. Setelah bir tertuang di dalam sepatunya, Harry Styles kemudian meminumnya langsung dari sepatu tersebut.

Salah satu personel boyband One Direction ini meminum bir dari sepatunya sampai habis tak bersisa. Percikan air bir tersebut pun menyebar ke mana-mana. Setelah bir tersebut habis, Harry kembali memakai sepatu tersebut ke kakinya seperti semula.

Dilansir dari Kompas, Harry Styles menyebutkan bahwa aksi tersebut sebenarnya terasa menjijikkan baginya. Namun, untuk menghormati tuan rumah, Harry tetap melakukannya aksi minum bir dari sebagai tradisi shoey yang populer di masyarakat Australia.

Aksi Harry tersebut pun menuai beragam komentar dari warganet. Ada yang secara terang-terangan ingin menjadi sepatunya Harry Styles. Selain itu, ada juga yang ingin meniru aksi Harry tersebut yaitu meminum air langsung dari sepatu.

“Aku akan minum dari sepatunya (Harry) juga,” tulis akun @alexill***

“Berapa banyak orang yang ingin menjadi sepatu itu?” tanya akun @Be***Berger

Selain komentar yang pro, ada juga yang menilai bahwa aksi Harry tersebut menjijikan dan tidak patut hanya karena ingin menghormati tradisi setempat. Apalagi sepatu memang bagian dari fesyen yang kotor karena digunakan sebagai alas kaki. Bahkan ada juga yang bilang tradisi shoey tersebutlah yang menjadi alasan warganet tidak ingin pergi ke Australia.

“Mengapa menurutnya (Harry) tidak apa-apa untuk menyesuaikan dengan budaya ras lain?” ujar akun @***estsportz

“Satu alasanku untuk tidak pergi ke Australia,” kata akun @fe***kw

“Aku paham bahwa dia sedang melakukan tradisi yang telah banyak dilakukan orang lain selama beberapa generasi. Aku hanya menganggap ini tidak menyenangkan hanya karena dia yang melakukannya,” imbuh akun @***pissgirl

Mengenal tradisi shoey, minum bir dari sepatu yang populer di Australia

Tradisi Shoey | Foto dari Wikimedia

Dikutip dari D Marge, shoeymerupakan tradisi meminum bir dari sepatu yang dilakukan oleh perempuan pada abad ke-20. Minuman pertama yang digunakan adalah champagne atau sampanye yang dituangkan di sepatu mereka lantas mereka meminumnya. Ada pula sumber yang mengatakan bahwa tradisi minum dari sepatu ini pertama kali dilakukan pada tahun 1902 di Klub Everleigh, di sebuah rumah bordil di Chicago.

Namun, ada sejarah lain yang menyebutkan bahwa tradisi ini berasal dari negara Jerman. Saat itu, tentara Jerman yang baru harus meminum bir dari sepatu boots sebagai bagian dari perkenalan atau perploncoan. Para tentara ini meminum bir dari sepatu milik jenderal mereka yang baru saja memenangkan peperangan.

Tradisi shoey ini dikaitkan dengan pembuatan gelas yang didesain mirip dengan sepatu boots Bierstiefel. Namun, karena tradisi ini sering dilakukan oleh masyarakat Australia, maka banyak yang mengira bahwa tradisi shoey ini berasal dari negeri kangguru tersebut. Beberapa tokoh terkenal pun pernah melakukan aksi shoey ini.

Tidak cuma Harry Styles, pembalap Formula 1 Daniel Ricciardo pasca memenangkan balapan di Grand Prix Jerman tahun 2016 juga pernah melakukan shoey. Lalu ada David Reynolds  yaitu pembalap super cars yang meminum sampanye dari sepatunya saat memenangkan ajang non-endurance. Ada pula Jack Miller yang merayakan kemenangan pertamanya dengan meminum sampanye  dari sepatunya. Tak ketinggalan Valentino Rossi saat balapan di San Marino di tahun 2016.

Bagaimana menurutmu tradisi shoey ini? Apakah kamu tertarik untuk melakukannya jika suatu saat datang ke Australia?