Ungkap Rasa Kehilangan dari Perspektif Seorang Ayah, Mohamed Sinclair Tulis Surat Manis Penuh Cinta

Surat dari ayah Ashraf Sinclair

Dua minggu berlalu, kepergian Ashraf Sinclair masih menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan para penggemarnya. Kepergiannya yang begitu mendadak membuat orang-orang nggak siap menerima kenyataan. Namun, orang-orang tercinta Ashraf belajar untuk merelakan kepergian lelaki yang berusia 40 tahun tersebut.

Advertisement

Sang istri, Bunga Citra Lestari, mulai kembali aktif di industri hiburan meski air mata masih membasahi pipinya ketika menyanyikan lagu-lagu cinta. Ia tentu masih teringat akan Ashraf Sinclair yang udah pergi untuk selamanya. Namun ia mencoba tegar dan kuat meski kini hanya tinggal dirinya dan sang anak, Noah Sinclair, yang masih berusia 9 tahun. Duka memang tak hanya dirasakan oleh keluarga kecil Ashraf, namun juga orang tuanya. Sang ayah, Mohamed Sinclair, baru-baru ini menulis sebuah surat yang berisi ungkapan kehilangan dari sisinya sebagai orang tua.

ADVERTISEMENT

Kemarin, ayah Ashraf menuliskan sebuah “surat” melalui akun Facebooknya yang berjudul “Kehilangan – Perspektif Seorang Ayah”

ungkapan kehilangan ayah Ashraf Sinclair via www.facebook.com

Dalam tulisan panjang tersebut, Mohamed menceritakan kalau dirinya pernah ditanya bagaimana perasaannya saat pemakaman Ashraf. Namun ia nggak bisa menggambarkan bagaimana perasaannya saat itu. Kini, ketika ia merasakan lebih dalam, yang ia rasakan adalah mati rasa. Meski ia masih bisa menjalankan aktivitas sehari-hari, namun ada warna di kehidupannya yang hilang. Ia merasa tersentuh akan orang-orang yang datang kepadanya dan mengatakan kalau sedikit banyak Ashraf Sinclair udah mengubah hidup mereka. Bahkan ia juga mendapat email dari seorang ayah yang menuliskan bagaimana rasanya kehilangan seorang anak. Dan Mohamed merasa tersentuh dengan itu.

Perasaan mati rasa, sedih, dan duka kadang ia rasakan tiba-tiba. Sesekali hal tersebut bisa ia tepis dengan satu kedip mata namun di lain waktu ia menangis tersedu-sedu. Ia nggak bisa membayangkan bagaimana kekuatan dan ketabahan Bunga dan juga Noah dalam menghadapi ini semua. Namun satu hal yang paling membuat ia sedih adalah, bukan soal “mengapa” Ashraf pergi, namun lebih kepada ketidakberdayan. Tak berdaya untuk meringankan rasa sakit orang lain, tak berdaya untuk kembali memutar waktu, dan tak berdaya untuk mengganti nyawa Ashraf dengan miliknya.

Advertisement

ADVERTISEMENT

Sat pemakaman Ashraf, Mohamed juga menyampaikan pesan manis kepada Bunga untuk membuat menantunya tersebut kembali tegar

berterima kasih pada BCL via www.instagram.com

Saat pemakaman Ashraf dua minggu lalu, Mohamed juga pernah menyampaikan pesan manis kepada menantunya Bunga. Mohamed berterima kasih kepada Bunga karena udah mencintai anaknya. Hal tersebut semakin membuat haru suasana. Sebagai istri ataupun sebagai orang tua, mereka merasakan duka yang begitu mendalam atas kepergian orang tercinta. Dan di saat itu pulalah mereka saling menguatkan.

“Aku menerima ini sebagai kehendak dan rencana Tuhan. Tetapi sementara kamu berada di atas sana, Ash, silakan lihat akomodasi dan pesan tempat yang bagus untuk kami yang tersisa ini, hingga nanti kami membuat perjalanan yang sama. Tuhan memberkatimu Ashraf dan terima kasih untuk semuanya.”

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

Pemerhati Tanda-Tanda Sesederhana Titik Dua Tutup Kurung

CLOSE