Sebagai cewek, banyak hal yang seharusnya menjadi pertimbangan sebelum mantap membeli pakaian entah itu baju atau celana. Ada baiknya pula, pertimbangan ini selalu menjadi patokan tiap kali kamu membeli baju atau celana, agar jauh dari rasa kecewa setelahnya. Yup, tentunya bukan cuma karena murah semata, melainkan ada banyak hal yang semestinya menjadi alasan “kenapa aku beli baju atau celana ini, ya”?
Semurah apapun pakaian yang akan kamu beli, tetap perhatikan kualitas bahannya, ya!
bahan berkualitas via moralfibres.co.uk
Ingat, nggak semua pakaian murah itu jelek. Selalu ada indikator yang bisa menjadi keunggulannya, seperti bahannya adem, nggak luntur atau nggak gatal ketika dikenakan. Salah satu dari keunggulan tadi perlu kamu jadikan patokan sebelum mantap membelinya. Bukan berarti mentang-mentang murah, kamu lantas mau “membeli kucing dalam karung”, ya!
Pilih pakaian yang memang sesuai dengan karaktermu. Hindari mengikuti tren kalau memang nggak perlu
sesuai dengan keinginan via roolee.com
Tren fashion memang selalu berganti tiap waktu. Bahkan, kamu sendiri kadang capek untuk mengikuti perkembangannya yang kian cepat saja. Untuk itu, cobalah selektif untuk nggak memaksakan diri iku tren jika memang jauh dari karaktermu biasanya. Hal ini akan berhubungan dengan rasa percaya dirimu, lo!
Salah pilih ukuran bukanlah hal yang bisa ditoleransi, karena akan mubazir nantinya kalau nggak terpakai
about size via wear24-7.myshopify.com
Hal ini berlaku untukmu yang sering membeli baju lewat online, di mana perkara salah ukuran menjadi risiko menakutkan yang utama. Kamu harus benar-benar memastikan bahwa pakaian yang kamu beli ukurannya sesuai dengan ukuranmu biasanya. Atau minimal, pilih online shop yang menyediakan fasilitas retur kalau barang yang datang nggak sesuai pesanan.
Untung sih kalau ukuran pakaian yang datang itu kebesaran, masih bisa dikecilkan. Kalau yang datang kekecilan, gimana tuh?
Pilihlah pakaian yang bisa kamu kombinasikan dengan stok pakaian lain atau aksesorismu di lemari. Ini salah satu trik hemat, lo!
mix and match via everydaysavvy.com
Misalnya kamu pilih baju yang minim motif supaya tetap bisa dipadukan dengan stok celanamu di lemari, atau sebaliknya. Jangan memaksakan membeli sebuah baju atau celana karena motifnya lucu tapi cepat membuatmu bosan, ya. Lebih baik, pilih pakaian yang tanpa motif saja, supaya tetap bisa terpakai lama dan kamu nggak bingung mengombinasikannnya.
Semoga membantu dan bisa segera dipraktikkan, ya!
Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya
Tim Dalam Artikel Ini
