Kamu Nggak Dilarang Lakukan 7 Kebiasaan Anak Kecil Ini. Masih Pantas dan Ada Manfaatnya

Kebiasaan orang dewasa.

Jangan sedih dulu kalau kamu merasa usia makin tua membuatmu terbatas lakukan berbagai hal. Apa yang dulu sering menjadi kebiasaan waktu kecil, hilang seketika. Sebenarnya, nggak semua hal-hal itu perlu dihilangkan saat kamu dewasa. Karena kenyataannya, kamu tetap boleh lakukan karena masih pantas dan bermanfaat, lho.

Semisal makan eskrim atau seru-seruan di taman bareng orang kesayangan. Kegiatan seperti itu memang asik banget dilakukan – tanpa lihat usia berapa. Toh, mau 20, 30, atau 40 tahun sekalipun mana bisa menolak kelezatan es krim dan goler-goler di taman. Simak sembilan kebiasaan anak kecil berikut ini yang masih sah kamu lakukan, meski sudah dewasa.

1. Nggak ada yang bisa menolak kelezatan es krim. Mau rasa apa saja, pasti di tiap kondangan selalu habis tanpa sisa!

makan ice cream! via unsplash.com

Es krim merupakan salah satu menu wajib yang ada di kondangan. Dengan tamu mayoritas orang dewasa dan lansia, ternyata mereka lah penyebab di balik es krim cepat habis. Jadi, bisa dipastikan orang dewasa pun nggak kalah anak-anak dalam hal makan es krim. Bukan cuma lezat, sensasi dinginnya menyegarkan dahaga dan bikin mood menjadi baik seketika.

2. Pernah sadar nggak kalau lihat buku mewarnai anak-anak gregetan pengen ikutan warnai juga?

buku mewarnai buat siapapun bisa lepas sejenak kepenatan via unsplash.com

Bukan hanya es krim, tapi ketika orang dewasa lihat ada anak kecil yang sedang mewarnai pasti ikutan ingin lakukan juga. Secara nggak langsung, mewarnai buku bisa mengurangi tingkat stres seseorang. Makanya, kegiatan yang identik dengan anak-anak ini nggak dilarang kamu lakukan, lho. Terlebih, kalau kamu memang senang mewarnai. Sambil mengajari keponakan bisa banget sekalian tuh.

3. Taman bermain kayak Dufan malah lebih banyak diisi pengunjung dewasa. Maklum, sudah bebas nentukan mau naik wahana apa tanpa izin orangtua

ke Dufan misalnya via unsplash.com

Kalau dulu waktu masih kecil masih suka dilarang ini itu pas main ke Dufan, saat sudah dewasa kamu bebas nentuin mau naik wahana apa. Memuaskan diri sendiri buat naik wahana ini dan itu yang sudah kamu pengen dari dulu tentu bukan lagi sekadar keinginan. Apalagi sudah punya uang sendiri juga dan tanpa perlu izin dulu ke orangtua. Main ke Dufan ‘kan bisa jadi hiburan seru di kala rutinitas padat.

4. Makan permen, snack, dan cokelat adalah keseruan lain dari dunia anak-anak yang masih mutlak bikin bahagia orang dewasa, lho

makan-makan via unsplash.com

Makin tua makin membuamu mengerti tentang kehidupan. Karena itu, orang dewasa akan dliputi kemumetan dan kesedihan hampir tiap hari. Nah, salah stau kebiasaan anak kecil yang dipakai orang dewasa yaitu makan permen, snack, dan cokelat. Hal itu semata-mata agar pikiran terdistraksi sejenak dari bad mood. Makan permen adalah salah satu cara bahagia orang dewasa untuk menghindari dirinya terjebak dalam kepenatan.

5. Bukan cuma anak kecil, tapi orang dewasa juga senang banget nangis. Bikin tenang gitu kalau lagi ada masalah ~

nangis itu nggak apa-apa via unsplash.com

Jujur saja kalau obat paling ampuh yang dibutuhkan untuk menenangkan pikiran sejenak yaitu nangis. Ya, nangis dipercaya sebagai pelepasan emosi agar hati dan pikiran yang semula mumet bisa lumayan tenang. Makanya, sebagai orang dewasa yang masalahnya banyak, nangis adalah cara ampuh untuk mem-filter perasaan.

6. Main ke kebun binatang atau goler-goler di taman. Aktvitas anak kecil yang paling menyenangkan

main di taman via unsplash.com

Selain Dufan, aktivitas seru lainnya yang nggak boleh terlewatkan yaitu main ke kebun binatang. Seru banget nontonin berbagai hewan yang sibuk dengan dunianya. Apalagi kalau bisa berinteraksi langsung sama hewan seperti kasih makanan. Hal lainnya yang menyenangkan yaitu kamu goler-goler di taman atau sambil mainkan fasiltas yang ada di sana semisal ayunan. Well, kamu nggak pernah terlalu tua untuk melakukannya.

7. Nggak usah malu-malu gitu baca komik atau novel-novel teenlith. Selama masih terhibur saat membacanya, cuek saja

baca komik masih digilai via unsplash.com

Kamu tentu ingat kalau zaman remaja dulu senang banget baca novel teentlith. Seru dan anak remaja banget! Selain novel teenlith, kamu juga doyan habiskan waktu bersama komik kesayangan sejak SD. Kalau malas beli, kamu akan pinjam ke teman atau membaca ulang komik milikmu. Percayalah komik dan novel teenlith selalu bersedia dibaca oleh siapapun tanpa memandang umur. Yang penting yang membacanya terhibur!

Jadi, ketujuh kebiasaan tadi nggak ada yang melarang kamu masih suka lakukan. Selama ada faedahnya buat diri sendiri, kenapa tidak tetap kamu senangi?

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Tim Dalam Artikel Ini