Setelah Kamu Meninggal Dunia, Apa yang Terjadi Dengan Akun Sosial Mediamu Ya?

Adakah hal lain yang menakutkan selain ngomongin soal kematian? Rasanya gak ada deh ya. Orang-orang bakal lebih takut soal kematian dibanding kecoa terbang, atau ketemplokan cicak jatuh dibanding kematian. Makanya, kematian pasti ada di top list dalam hal-hal yang kita takuti.

Advertisement

Tapi tahukah kamu? Omong-omong soal kematian, ketika zaman semakin canggih seperti sekarang dan media sosial udah bermacam-macam jenisnya, warisan yang paling modern manusia saat ini adalah akun media sosial.

Facebook, misalnya. Setelah 10 tahun lebih eksis, Facebook sendiri bahkan menyatakan hal yang bisa bikin kita geleng-geleng kepala. Bayangkan saja, terdapat 30 juta pengguna yang kini berstatus meninggal. Dikutip dari ABC, sekitar 8.000 lebih pengguna akun Facebook meninggal setiap harinya. Dan hal serupa bisa juga terjadi pada Twitter, Instagram dan media sosial lainnya.

Dan pasti banyak di antara kita yang bingung bagaimana nasibnya akun-akun dari orang yang telah meninggal tersebut? Untuk mengatasi eksisnya orang mati di media sosial, beberapa perusahaan media sosial terkenal telah mempersiapkan untuk mengatasi hal-hal tersebut.

Advertisement

Nah, kali ini Hipwee bakal memberikan panduan ‘singkat tapi jelas’ buat kamu yang bertanya-tanya apa yang harus dilakukan sebelum kamu meninggal. Atau bisa juga kalau kamu kehilangan orang dekat yang kamu cintai. Yuk simak!

Maut siapa yang tau kapan dan bagaimana datangnya. Sebelum itu, kamu bisa saja mewariskan akun Facebook-mu kepada orang kepercayaanmu.

Udah pilih siapa yang bakal kamu warisi akun Facebookmu?

Udah pilih siapa yang bakal kamu warisi akun Facebookmu? via icdn4.digitaltrends.com

Jaringan media sosial ini merupakan yang paling banyak penggunanya, entah itu pengguna yang masih hidup ataupun yang sudah meninggal. Facebook punya fitur yang bisa membuat akunmu diwariskan pada orang yang kamu percaya. Pada akhirnya, nanti orang kepercayaanmu itulah yang akan memutuskan akunmu akan menjadi memorial atau dihapus secara permanen.

Advertisement

Jadi, nantinya orang kepercayaanmu – keluarga atau teman – bisa mengambil alih akunmu dengan menggunakan fitur legacy contact kepada orang yang kamu percaya. Namun, orang kepercayaanmu tersebut akan memiliki kontrol terbatas untuk menggunakan akunmu.

Caranya gampang, kamu cari tanda panah yang mengarah ke bawah di bagian atas kanan Facebookmu. Pilih Setting, lalu klik Security di menu yang tertera sebelah kiri. Kamu akan menemukan legacy contact. Klik opsi tersebut dan kamu bisa memilih teman atau keluarga yang kamu percaya bisa mengontrol akunmu setelah kamu meninggal. Dan untuk memberitahu orang yang telah menjadi legacy contact-mu, klik Send.

Bagaimana jika orang yang menjadi legacy contact-mu meninggal lebih dahulu dari kamu? Kita ‘kan gak tau ya soal maut. Jika itu terjadi, kamu bisa mencari orang kepercayaan lain, dengan langkah yang sama seperti di atas. Bedanya hanya kita perlu me-remove orang kepercayaan kamu yang telah meninggal dan menggantinya dengan yang lain.

Di Twitter, orang terdekat bisa meminta untuk menonaktifkan akun orang yang telah meninggal. Bisa hapus tweet-tweet aneh juga.

Sebarkan info ini sama temen deketmu.

Sebarkan info ini sama temen deketmu. via o.aolcdn.com

Dalam hal kematian seorang pengguna Twitter, kita bisa bekerja dengan orang yang terdekat untuk bisa bertindak atas nama akun kita. Orang terdekat kamu nantinya bisa memiliki kewenangan untuk menonaktifkan akun kita.

Untuk meminta penghapusan akun pengguna yang telah meninggal, klik di sini . Lalu pilih: I want to request the deactivation of a deceased user’s account. Setelah kita mengklik opsi tersebut, maka akan ada semacam form yang harus kamu isi, seperti nama akun rekan atau saudara yang telah meninggal, nama lengkap pemilik akun, dan informasi tentang almarhum.

Dan yang perlu diperhatikan, Twitter dengan tegas takkan memberikan akses seperti apapun untuk mengambil alih akun almarhum, meskipun dia mempunyai hubungan yang sangat dekat.

Selain permintaan untuk mengdeaktifkan akun orang yang telah meninggal, kamu juga bisa meminta Twitter menghapus tweet-tweet tertentu yang dianggap bisa merusak citra sang empunya akun. Anggota keluarga dekat dan individu lain yang berwenang dapat meminta penghapusan gambar atau video orang yang sudah meninggal, dari ketika cedera kritis terjadi pada saat sebelum atau setelah kematian, dengan mengirimkan permintaan ke Twitter Inc.

Kamu orang terdekat seseorang yang meninggal? Kamu bisa mengajukan permintaan memorialisasi Instagram.

Memoarilisasikan Instagram..

Memoarilisasikan Instagram.. via blog.locbox.com

Media sosial yang mempunyai fokus pada layanan foto dan video ini punya fasilitas yang sama seperti Facebook. Namun terdapat beberapa perbedaan. Kalau Facebook memberikan akses kepada orang yang diberi warisan untuk mengontrol terbatas akun orang yang telah meninggal, Instagram sama sekali tidak mengizinkan.

Persamaannya terdapat pada memorialisasi atau membuat akun tersebut menjadi kenangan. Untuk memorialisasi akun orang yang telah meninggal, sama seperti Twitter, kamu harus mengisi form terlebih dahulu. Isi form ini dengan sebenar-benarnya. Soalnya, Instagram lebih ketat sampai ke urusan bukti kematian, seperti link ke artikel obituari atau berita, aja ditanya.

Instagram pun gak akan mengizinkan siapa pun untuk log in ke akun yang telah dimemorialisasi. Akun yang telah dimemorialisasi tidak dapat diubah dengan cara apapun, termasuk pengikut, tag, posting-an dan komentar. Namun, siapapun bisa mengirim foto atau video dengan fitur direct kepada akun orang yang telah meninggal.

Ya… namanya umur, siapa yang tau ya kita. Meskipun masih muda, kalau di buku takdirnya udah ada catatan kapan kita meninggal, jadilah maka jadilah. Gimana? Udah mau coba gunakan?

Artikel asli dapat dilihat disini

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Penulis

A brocoli person.

CLOSE