Apakah kamu masih asing dengan cerpen alias cerita pendek? Cerpen adalah salah satu jenis prosa yang berisi kejadian tidak nyata atau fiksi. Biasanya penulisan cerpen menggunakan bahasa yang bersifat menguraikan sesuatu atau naratif.
Nah, untuk memahami seperti apa cerpen mulai dari jenis hingga ciri-cirinya, yuk simak informasi lengkapnya berikut ini!
ADVERTISEMENTS
Sekilas tentang cerpen
Sesuai dengan namanya, cerpen atau cerita pendek hanya menyuguhkan serangkaian kata yang langsung fokus pada intinya saja. Jumlah kata sebuah cerpen juga terbatas. Itulah mengapa, kebanyakan cerpen hanya memiliki satu konflik saja.
Menurut KBBI, cerpen adalah cerita pendek yang mengisahkan sesuatu dengan kata tidak lebih dari 10 ribu.
Sedangkan Menurut A. Bakar Hamid, cerpen merupakan cerita pendek yang mempunyai jumlah kata minimal 500 hingga 10.000 kata. A. Bakar Hamid juga menambahkan bahwa cerpen hanya mempunyai satu karakter tokoh utama saja.
ADVERTISEMENTS
Jenis-jenis cerpen
Berikut jenis- jenis cerpen yang harus kamu ketahui, antara lain :
- Cerpen pendek, yang umumnya hanya mengandung 500 hingga 700 kata saja. Karangan fiktif yang termasuk kategori ini menjelaskan kisah secara padat, efektif, namun tetap menarik perhatian.
- Cerpen sedang, biasanya karangan fiktif yang masuk ke dalam kategori cerpen sedang mempunyai jumlah kata 700 sampai 1000 kata
- Cerpen panjang, secara umum dibuat lebih panjang dengan jumlah kata mulai 1.000 kata hingga 10.000 kata. Biasanya bagian penutup dan pembukaan juga cenderung lebih panjang. Beberapa pembaca lebih memahami cerita karena penggambaran karakter lebih detail. Namun, cerpen jenis cerpen panjang jarang termuat di buku pelajaran sekolah.
ADVERTISEMENTS
Ciri-ciri cerpen
Cerpen dapat kamu ketahui dengan mudah karena mempunya ciri-ciri sebagai berikut :
- Bersifat fiksi atau karangan dari penulis
- Jumlah kata tidak lebih 10 ribu
- Pembaca dapat membaca cerpen hanya sekali duduk
- Pilihan diksi lebih sederhana
- Alur tunggal
- Hasil tulisan berupa peristiwa dalam kehidupan
- Mempunyai pesan moral
Dalam sebuah cerpen juga terdapat beberapa unsur yang membentuk cerita itu sendiri. Unsur – unsur cerpen terdiri dari dua hal, intrinsik dan ekstrinsik.
Unsur intrinsik pada cerpen meliputi tema, plot cerita, latar, penokohan, karakter tokoh, sudut pandang, hingga amanat. Sedangkan unsur ekstrinsik meliputi:
- Latar belakang penulis cerita, beberapa pengarang cerpen mengisahkan pengalaman pribadi dirinya atau orang lain di sekitarnya
- Terdapat latar belakang dari masyarakat yang dapat memberikan pengaruh ke dalam isi cerita
- Adanya biografi pengarang
- Mengandung aliran sastra yang mempengaruhi pada gaya bahasa penulis
- Kondisi psikologis penulis yang berpengaruh pada mood penulis
Cerpen adalah cerita fiktif yang menghibur pembaca, serta terdapat nilai estetika. Kadangkala fungsi cerpen juga dapat menjadi pembelajaran bagi pembaca karena mengandung amanat yang baik. Jadi, sudah siap menulis cerpen? Semoga ulasan di atas bermanfaat, ya.