Hindari 7 Kesalahan Sepele yang Bikin Liburan Jadi Menyebalkan. Pokoknya Jangan Kamu Lakukan!

Kesalahan sepele saat liburan

Kita kerap mengambil cuti atau memanfaatkan long weekend buat liburan. Bukan cuma refreshing sejenak, liburan pun jadi momen kita menikmati waktu bareng keluarga atau teman. Selain itu, liburan kerap kita pakai untuk me time dari segala rutinitas. Namun, liburan bisa jadi menyebalkan gara-gara kita sendiri lakukan kesalahan lo.

Advertisement

Entah karena terlalu antusias atau menyepelekan, kesalahan-kesalahan receh ini dapat merusak liburan. Nah, nggak mau kan momen jalan-jalan yang sudah ditunggu-tunggu malah berkesan tak menyenangkan? Untuk itu, simak 7 kesalahan sepele berikut ini agar kamu tahu kesalahan apa saja yang harus dihindari saat liburan.

1. Nggak mencari tahu secara lengkap informasi lokasi wisata yang mau dikunjungi

nggak mencari tahu informasi lokasi wisata yang mau dikunjungi (photo by: Alex Radelich) via unsplash.com

Hal satu ini sering banget luput dari perhatian ketika menentukan lokasi wisata selama liburan. Ya, kita kerap cuek terhadap kondisi terkini di sana. Misalnya, sedang terjadi demonstrasi kah, apakah aman dari kriminalitasnya, atau sedang rawan bencana alam atau musim hujan. Bahkan, hal-hal receh semisal tersedia toilet umum atau warung makan pun perlu dicari tahu lo. Kalau tidak, ya liburanmu akan menjadi sangat menyebalkan. Kamu jadi susah sendiri selama di sana. Misal datang pas musim hujan dan nggak bisa ngapa-ngapain, kan bete ya.

2. Terlalu banyak barang yang akan dibawa. Mau jalan-jalan atau pindahan?

terlalu banyak bawa barang (photo by: Alice Dovonan Rouse) via unsplash.com

Entah karena khawatir selama liburan sulit menemukan toko, akhirnya kamu bawa terlalu banyak barang. Bayangkan, kamu bawa kosmetik lengkap dengan lipstik yang berbeda warna. Tampil cantik selama liburan memang nggak dilarang, tapi sebaiknya kamu harus utamakan prioritasnya. Karena ini mau liburan, bukan kondangan, jadi bawalah warna lipstik yang paling netral buat dipakai dalam suasana apapun. Jangan kebanyakan bawa barang, toh bagasi gratis sudah banyak dihilangkan di beberapa maskapai.

Advertisement

Pun demikian saat mau bawa kamera. Kalau ponsel sudah lengkap dengan kamera canggih dan baterai tahan lama, buat apa harus bawa kamera?

3. Saking semangatnya, bikin itinerary padat banget biar semua bisa didatengin. Padahal ujung-ujungnya nggak sempet ke banyak tempat

itinerary terlalu padat | photo by: W Yangsiri via unsplash.com

Setelah liburan pasti yang diharapkan adalah kamu happy. Namun karena padat sekali bikin di jadwal itinenary, kamu kayak nggak ada istirahatnya. Padahal pas di tempatnya, eh nggak sempet ke banyak tempat karena ternyata rutenya saling berjauhan, waktunya nggak terkejar, akhirnya kecewa sendiri. Bikin yang santai aja jangan dipaksain karena kamu bukan open trip.

4. Langsung panik saat liburan nggak sesuai rencana. Bukannya mengambil hikmah kalau hal itu bisa saja berarti “petualangan baru dimulai”

panikan (photo by: Joshua Rawson Harris) via unsplash.com

Kita kerap panik ketika ada hal yang terjadi di luar rencana. Salah satunya saat ketinggalan pesawat atau lupa bawa tiket kereta. Karena panik, kamu jadi pusing sendiri dan sibuk marah-marah. Padahal kalau kamu masih bisa tenang, percaya deh hal tak terduga itu bisa dihadapi dengan baik. Toh, liburan juga dapat menjadi awal dari petualangan dimulai.

Advertisement

5. Punya harapan yang tinggi dari liburan. Contohnya berharap tempat wisata instagramable bakalan sepi, padahal nggak mungkin lah. Hehehe

kecewa berat (photo by: Francisco Gonzalez) via unsplash.com

Kamu tentu tahu saat berekspektasi ketinggian jika tak sesuai, maka akan kecewa berat. Hal seperti ini juga bisa terjadi selama liburan lho. Kamu yang berharap kalau lokasi wisata yang dikunjungi nanti sepi, eh kenyataannya malah ramai tentu bakal bete sekali. Contohnya pengen foto di spot instagramable seperti di IG, sampai lokasi boro boro bisa foto begitu karena orangnya banyak banget. Hehehe.

6. Susah klop sama teman atau keluarga selama liburan. Kamu jadi emosian, membesar-besarkan masalah, dan egois melulu

harus klop (photo by: Jorge Flores) via unsplash.com

Banyak momen seru yang bisa dinikmati selama liburan. Tapi hal ini kerap kali rusak gara-gara kamu yang nggak klop sama partner jalan-jalan. Entah itu keluarga atau teman, kamu sulit beradaptasi dengan mereka. Ada saja hal yang bikin kalian jadi berantem. Apa iya liburan bisa menyenangkan kalau kamu emosian, membesar-besarkan masalah, dan jadi egois terus?

7. Lucunya sih, kamu masih saja betah ngobrol di grup WA kantor atau cek email kerjaan. Please, ini liburan lo ~

masih urusin kerjaan (photo by: Mimi Thian) via unsplash.com

Kocaknya, momen liburan malah seperti kerja remote. Di manapun kamu berada, kamu tetap sempatkan waktu cek email kantor atau betah ngobrol di grup WA. Duh, sayang banget kalau long weekend atau cuti berhargamu nggak terlepas dari kerjaan ~

Demi liburanmu menyenangkan, jangan lupa hindari 7 kesalahan sepela selama liburan ini ya. Karena jalan-jalan adalah waktumu untuk senang-senang ~

Artikel Bermanfaat dan Menghibur Lainnya

Advertisement

Tim Dalam Artikel Ini

Editor

Traveler Baper, Penghulu Kaum Jomblo

CLOSE