5 Pedoman Memilih Seserahan Tepat Guna. Buat Apa Harga Fantastis, Kalau Akhirnya Terbengkalai Begitu Saja

Salah satu hal yang biasanya wajib dalam sebuah pernikahan adalah hantaran atau seserahan pernikahan. Calon pengantin pasti nggak sabar deh buat menerima hadiah-hadiah ini dari pasangannya. Biasanya sih isinya macam-macam, tergantung agama dan juga adat istiadat yang berlaku pada pernikahan tersebut. Mulai dari seperangkat alat beribadah, perlengkapan diri dari ujung kepala hingga ujung kaki, dan seserahan lain yang ada hubungannya dengan adat seperti kue wajik dan pisang.

Tapi, meski seolah mendapat hadiah, nggak seharusnya calon pengantin jadi kalap saat memilih isi seserahan lo. Bisa jadi seserahan malah memberatkan biaya pernikahan yang nggak murah. Intinya sih secukupnya saja, yang penting makna dan juga manfaatnya. Yuk baca pedoman memilih seserahan yang bijaksana berikut ini:

1. Anggarkan dulu dana untuk membeli barang seserahan yang wajib ada dalam agama dan juga adat istiadat seperti seperangkat alat untuk beribadah

Memberi alat ibadah wajib bagi agama tertentu via www.halomoney.co.id

Dalam setiap agama dan adat istiadat pasti ada isi seserahan khusus yang harus ada. Karena sifatnya wajib, sebaiknya anggaran untuk ini disisihkan terlebih dahulu, jangan sampai nggak ada di hari pernikahan. Kalau agama Islam biasanya sih ada seserahan berisi seperangkat alat salat. Sedangkan di adat Jawa, ada seserahan wajib berupa pisang sanggan, kue wajik, dodol, dan jadah.

2. Seserahan bukan pajangan, jadi pastikan isinya adalah barang-barang yang benar-benar dipakai setelah pernikahan. Nggak perlu bermerek atau berharga mahal kok

Nggak perlu mahal kan~ via www.instagram.com

Memang sih seserahan nantinya akan dihias dengan cantik sebelum diantarkan ke calon pengantin. Tapi, perlu diingat ya kalau seserahan bukanlah pajangan. Isinya harus bisa digunakan sehari-hari. Misalnya calon istri adalah seorang pekerja kreatif yang lebih suka pakai sepatu lari, maka nggak perlu beli sepatu hak tinggi. Jika calon istri biasanya pakai bedak dan lipstick, nggak perlu memaksakan beli alas bedak, eyeshadow, dan juga highlighter.

3. Saat membeli seserahan, pastikan calon istri juga ikut ya agar bisa memilih sendiri apa yang diinginkan dan apa yang biasa dikenakan. Jangan sampai salah beli

Membeli harus sesuai dengan selera yang dibelikan via aninditalisia.blogspot.com

Ini penting banget lo. Jangan menduga-duga apa yang diinginkan pasangan. Lebih baik seserahan dibeli bersama agar bisa memilih apa yang dibutuhkan dan memang biasa digunakan. Ini untuk mengantisipasi kesalahan membeli dan barang seserahan berakhir nggak bisa digunakan. Bicarakan juga anggaran yang sudah ditetapkan untuk isi seserahan ya.

4. Manfaatkan momen-momen diskon belanja buat membeli barang seserahan. Saat ini banyak lo potongan harga di toko-toko online atau marketplace

Manfaatkan diskon ya. Lumayan kan bisa hemat! via kaltim.tribunnews.com

Berburu diskon itu nggak salah kok, apalagi untuk seserahan. Karena beberapa barang sudah biasa digunakan sehari-hari, jadi nggak perlu mencoba lagi di tokonya kan. Barang bisa dibeli secara daring. Apalagi, potongan harga di toko daring atau di marketplace biasanya lebih besar daripada membeli di tokonya langsung lo. Tapi, karena ada waktu pengiriman, pastikan membelinya jauh-jauh hari.

5. Hias seserahan agar tampil cantik saat dibawa. Saat ini banyak kok persewaan seperangkat kotak seserahan. Lebih hemat daripada harus beli kan~

Biar satu tema, bisa kok menyewa wadah seserahan via www.seputarpernikahan.com

Biar makin cantik, seserahan sebaiknya dihias. Kalau membeli wadah dan hiasan seserahan terlalu mahal, lebih baik manfaatkan persewaan kotak seserahan aja. Ini bisa dicari secara daring melalui media sosial kok. Bahkan mereka punya pilihan tema, warna, hingga ukuran kotak seserahan. Daripada membeli lalu hiasan dan kotaknya tak terpakai lagi, lebih baik menyewa saja kan.

Nggak perlu modal gengsi. Asalkan isi seserahan lengkap sesuai simbol dan makna masing-masing barang, seserahan nggak harus mahal kok. Secukupnya saja asal benar-benar terpakai. Pastikan juga barang yang diberi benar-benar cocok untuk diri sendiri ya.